Pep Guardiola Ungkap Alasan Relakan Jesus dan Sterling Membelot ke Klub Rival
INDOSPORT.COM – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengungkapkan alasan membiarkan Gabriel Jesus dan Raheem Sterling membelot ke klub sesama Liga Inggris.
Keberhasilan Manchester City menjuarai gelar Liga Inggris dua musim berturut-turut ternyata tidak membuat sejumlah pemainnya bertahan lebih lama hingga musim depan.
Beberapa pemain bahkan ada yang sudah mencapai kesepakatan dengan klub lain. Tak tanggung-tanggung, klub yang mereka tuju adalah rival The Citizens di kompetisi Liga.
Gabriel Jesus, misalnya, dilaporkan sudah sudah sepakat untuk bergabung dengan Arsenal. Bahkan, gaji yang ditawarkan hampir dua kali lipat dari yang dia terima selama di Man City.
Selain itu, ada Raheem Sterling yang diklaim siap bergabung ke Chelsea. Padahal Sterling sendiri adalah salah satu pemain kunci Pep Guardiola dalam empat tahun terakhir.
Kepergian mereka kemungkinan juga akan disusul dua bek Nathan Ake dan Oleksandr Zinchenko, sementara Bernardo Silva ingin pindah ke Spanyol.
Kepindahan sejumlah pemain yang ikut andil dalam Man City memenangkan Liga Inggris ini membuat Pep Guardiola angkat bicara.
Menurut pelatih asal Catalan tersebut, para pemain ini memutuskan pindah demi bisa mendapatkan menit bermain lebih sering.
“Hal yang paling rumit untuk dikelola dalam sebuah tim adalah para pemain yang tidak bermain dan membuat mereka bahagia,” kata Guardiola dilansir dari The Sun.
“Tidak ada solusi, itulah mengapa pemain bagus meninggalkan tim mereka, karena mereka ingin bermain.”
1. Guardiola Ingin Anak Didiknya Bahagia
Jika alasan tersebut bisa membuat anak didiknya bahagia, maka Guardiola mau tidak mau harus mengikhlaskan karena ini demi kebaikan karier mereka.
“Saya tidak bisa mempertahankan pemain yang tidak bermain hanya karena dia terikat kontrak,” lanjut Guardiola.
“Saya memberi tahu para pemain saya bahwa saya ingin melihat mereka bahagia. Kami sudah lama saling kenal dan jika ada yang tidak senang, mereka harus pergi.”
Gabriel Jesus sendiri kabarnya siap bergabung dengan Arsenal dengan biaya transfer sebesar 45 juta pounds atau setara Rp814 miliar.
Penyerang berusia 25 tahun ini memutuskan pindah lantaran khawatir menit bermainnya bakal berkurang karena kedatangan Erling Haalanda dan Julial Alvares.
Bukan tanpa alasan, sepeninggal Sergio Aguero, Pep menggunakan formasi false nine dengan Gabriel Jesus memaku posisi tersebut.
Kini dengan datangnya Haaland dan Alvares, Pep dipastikan akan meninggalkan pola tersebut dan memainkan striker murni.
Sementara Sterling juga memiliki kekhawatiran yang sama dan jasanya dibutuhkan oleh Chelsea yang baru saja ditinggal Romelu Lukaku ke Inter Milan dengan masa pinjaman.
Sterling diklaim siap hijrah ke Stamford Bridge demi mendapatkan kesempatan bermain regular jelang Piala Dunia 2022. Catatan ini bisa mendongkrak potensinya dipanggil membela Timnas Inggris.
Selain Sterling, Chelsea rupanya juga membidik Ake dan Zinchenko. Namun rumor ini baru sebatas minat belum sampai ke penawaran resmi.
Kiper cadangan Man City, Zack Steffen, rencananya akan bergabung dengan Middlesbrough dengan status pinjaman selama satu musim.
Kiper nomor satu Timnas Amerika Serikat tersebt perlu menit bermain menjelang Piala Dunia Qatar yang kian dekat.
2. Guardiola Siapkan Pengganti Sterling
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola dikabarkan mulai menyiapkan suksesor Raheem Sterling yang santer disebut akan hengkang ke Chelsea.
Seperti disebutkan dalam pemberitaan berbagai media, pemain sayap timnas Inggris, Raheem Sterling dikabarkan bersiap hengkang dari Manchester City.
Namun demikian, jelang hengkangnya Raheem Sterling ke Chelsea, pelatih Manchester City, Pep Guardiola kabarnya sudah mulai menyiapkan pengganti.
Hal ini disebutkan Guardiola dalam sebuah wawancara pada April 2022 silam, dilansir dari Manchester Evening News.
“Salah satu alasan Sterling memiliki pemain yang sedikit adalah moncernya dua pemain, Phil Foden dan Riyad Mahrez yang bermain di level tertinggi,” ujar Guardiola.
Baca selengkapnya