Bayar Hak Siar Mahal, Stasiun TV di Vietnam Ogah Siarkan Piala AFF U-19 2022

INDOSPORT.COM - Gelaran Piala AFF U-19 2022 dipastikan tidak akan disiarkan oleh Stasiun TV Vietnam. Alhasil, para penggemar sepakbola The Golden Star tidak dapat menonton tim idolanya bertanding di turnamen level Asia Tenggara itu.

Selidik punya selidik, hal tersebut dipicu nilai royalti hak siar Piala AFF U-19 2022 yang dianggap terlalu mahal bagi Vietnam.

Seperti diketahui, Indonesia akan menggelar turnamen Piala AFF U-19 2022. Hajatan tersebut bakal dilangsungkan di Jakarta dan Bekasi mulai 2 hingga 15 Juli 2022.

Sebanyak 11 kesebelasan Timnas U-19 dari seluruh negara yang tergabung ke dalam AFF dibagi menjadi dua grup, yaitu Grup A dan Grup B.

Grup A terdiri dari 6 tim termasuk Timnas Indonesia U-19 sebagai tuan rumah bersama 5 nama lainnya yakni Thailand U-19, Vietnam U-19, Brunei Darussalam U-19, Myanmar U-19, dan Filipina U-19.

Sementara itu, Grup B terdiri dari 5 tim, di antaranya Kamboja U-19, Laos U-19, Singapura U-19, Malaysia U-19, serta Timor Leste U-19.

Dari kedua grup tersebut, grup A layak dilabeli sebagai grup neraka. Pasalnya, beberapa tim yang dijagokan memenangi kejuaraan tersebut dipertemukan satu sama lain.

Timnas Indonesia U-19 yang berstatus sebagai tuan rumah harus saling sikut dengan dua negara kuat lain yakni Thailand U-19 dan Vietnam U-19 untuk lolos ke fase berikutnya.

Bentrokan ketiga tim tersebut diprediksi bakal berjalan sengit mengingat Timnas Indonesia U-19, Thailand U-19 dan Vietnam U-19 sama-sama berambisi untuk finish sebagai juara grup.

Kendati demikian, fans Vietnam dipastikan tidak bisa melihat negaranya berjuang di Piala AFF U-19 2022. Pasalnya, Stasiun TV setempat tak ada yang mampu membayar royalti hak siar.

1. Tak Siarkan Piala AFF U-19 2022

Kabar Stasiun TV Vietnam tidak akan menyiarkan pertandingan Piala AFF U-19 2022 dibenarkan oleh media-media setempat.

Salah satunya adalah Soha.vn. Menurut media tersebut, tak satupun Stasiun TV setempat yang mampu membayar ongkos royalti hak siar.

"Turnamen ini merupakan kesempatan bagi pemain baru untuk menunjukkan kemampuan mereka di bawah pelatih Dinh The Nam," tulis media tersebut.

"Namun menurut informasi terbaru, turnamen Asia Tenggara U19 tidak akan disiarkan di wilayah Vietnam,"

"Menurut penelitian, tidak ada unit yang mampu menanggung biaya royalti yang tinggi meskipun ini hanya turnamen muda,"

Media tersebut pun menyoroti keputusan PSSI yang menghitung royalti per pertandingan, bukan keseluruhan turnamen.

Adapun, PSSI sendiri memasang tarif hak siar Piala AFF U-19 2022 sebesar Rp673 Juta per pertandingan. Jumlah tersebut dianggap tinggi oleh media setempat.

Alhasil Stasiun TV Vietnam pun memilih untuk tidak menyiarkan gelaran Piala AFF U-19 2022. 

"Secara khusus, Federasi Sepak Bola Indonesia tidak memasukkan biaya per turnamen tetapi menghitung harga setiap pertandingan, dengan biaya hingga 45.000 USD/pertandingan (sekitar lebih dari 1 miliar VND)," tulis media tersebut.

"Jika Vietnam U19 masuk final, unit harus merogoh kocek lebih dari 6 miliar VND. Ini adalah angka yang sangat mahal,"

2. Siap Matikan Ronaldo Kwateh

Vietnam U-19 akan bertemu Timnas Indonesia U-19 di laga perdana Grup A Piala AFF U-19 2022, Sabtu (02/07/22) di Stadion Patriot, Bekasi. Laga ini diprediksi akan berjalan seru.

Pelatih Vietnam, Dinh The Nam, mengatakan telah siapkan taktik dan strategi untuk matikan pemain kunci Indonesia. Ada empat nama yang diwspadai, termasuk Ronaldo Kwateh.

"Kami tau ada sekitar empat atau lima pemain berbahaya dari Timnas U-19,  seperti bek nomor empat, gelandang nomor 13 , nomor delapan dan strikernya, Ronaldo," kata Dinh. 

Pelatih kelahiran 30 April 1965 itu juga tahu Timnas Indonesia U-19 punya persiapan matang sebelum Piala AFF U-19 2022. Skuad Garuda Nusantara jalani pemusatan latihan di Korea Selatan hingga ikut Toulon Cup 2022.