Gagal Dapatkan Dua Pemain Baru, Penasihat Barcelona Salahkan Chelsea
INDOSPORT.COM – Penasihat Barcelona, Jordi Cruyff menyebut pengambil alihan Chelsea menyebabkan dua transfer pemain yang penting jadi tertunda.
Dilansir dari Football London, penasihat Barcelona, Jordi Cruyff menyebut bahwa klubnya akan mendatangkan tak hanya satu pemain dari Chelsea, melainkan ada dua yang lain.
Barcelona memang dihubungkan dengan dua bek Chelsea, Cesar Azpilicueta dan Marcos Alonso yang disebut negosiasinya terhalang masalah pemilik baru.
Dua bek senior The Blues ini akan habis kontrak pada 2023 dengan kabar terbaru akan diperpanjang kontraknya dengan mengaktifkan klausul perpanjangan kontrak.
Namun demikian, Marcos Alonso kabarnya terang-terangan menyebut bahwa dirinya ingin hengkang dari Chelsea dan membuka diri dengan tawaran Barcelona.
Barcelona sendiri kini tengah menghadapi masalah finansial yang parah, sehingga menjual 10 persen hak siar televisi dan memotong gaji pemainnya.
Meskipun kondisi finansialnya tengah memburuk, Barcelona masih mampu mendatangkan pemain baru, dengan Andreas Christensen dan Franck Kessie sebagai rekrutannya.
Jordi Cruyff pun menyebut bahwa pengambil alihan Chelsea membuat transfer pemain Barcelona semakin melambat.
“Memang benar jika pengambil alihan Chelsea memperlambat banyak hal, Kami ingin memperbaiki sejumlah posisi dalam tim ini dengan sejumlah nama,” ujar putra legenda Belanda, Johan Cruyff ini.
“Hal ini membuat banyak pemain yang diincar Barcelona menjadi gagal didapatkan dan harus beradaptasi pada gaji pemain yang baru. Kami bangga melihat banyak orang kehilangan banyak uang untuk datang ke Barcelona,” imbuh Jordi Cruyff.
1. Barcelona Sebut Soal Penjualan Frenkie de Jong
Sebelumnya, Presiden Barcelona, Joan Laporta memberikan pendapatnya dalam konferensi pers kedatangan dua pemain baru, Franck Kessie dan Andreas Christensen.
Dalam sesi wawancara pada Minggu (03/07/22) waktu setempat, Laporta telah mengkonfirmasi bahwa musim depan Frenkie de Jong tetap berkostum Barcelona.
Laporta pun menjanjikan bahwa pihaknya akan mati-matian untuk mempertahankan De Jong dari bidikan klub lain, termasuk Manchester United.
Nantinya, Barcelona bakal menegosiasikan gaji De Jong mengingat pemain berpaspor Belanda itu menjadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di klub.
"Ada banyak klub yang menginginkannya, bukan hanya Man United," ujar Laporta.
"Kami tidak berniat menjualnya, dia ingin bertahan,"
"Saya akan melakukan segalanya untuk mempertahankan Frenkie, tetapi ada juga masalah gaji dan itu harus disesuaikan,"
Sayangnya, kabar tersebut tampaknya bakal berakhir antiklimaks. Bagaimana tidak, Marca membocorkan jika Barcelona masih melakukan negosiasi di balik layar dengan Manchester United terkait transfer De Jong.
2. Barcelona Tunggu Lepas Frenkie de Jong
Menurut Marca, Barcelona dan Manchester United sudah lama menemukan kata sepakat terkait transfer Frenkie de Jong.
Akan tetapi, kini Blaugrana menunggu jawaban dari De Jong sendiri. Gosipnya, De Jong tetap memprioritaskan untuk bertahan.
Situasi tersebut bikin pusing tujuh keliling Tim Catalan. Bukan tanpa sebab, selama sisa kontrak De Jong di Camp Nou Barcelona bakal menanggung beban gajinya hingga 93,5 pound sterling alias setara Rp1,6 Triliun.
Tingginya besaran gaji De Jong tak lepas dari janji presiden sebelumnya yakni Josep Bartomeu yang menjanjikan eks Ajax Amsterdam tersebut bakal menerima kenaikan gaji per musim depan.
Baca Selengkapnya: Tidak Profesional! Syarat Konyol Barcelona untuk Man United Sebelum Lepas Frenkie de Jong