Performa Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2022 Disebut yang Terbaik

INDOSPORT.COM – Kekecewaan masyarakat Indonesia atas kegagalan Timnas Indonesia U-19 untuk melaju ke babak semifinal Piala AFF U-19 2022 masih terasa hingga saat ini.

Pasalnya, kegagalan Skuad Garuda Nusantara tersebut bisa dibilang tidak masuk di akal lantaran peraturan turnamen dari AFF yang memberatkan Timnas Indonesia U-19.

Kendati begitu, para pemain Timnas Indonesia U-19 banjir dukungan dan pujian dari para suporter di penjuru tanah air.

Salah satunya yakni Bagas Denny Saputra, suporter Timnas Indonesia U-19 yang berasal dari Tangerang Selatan.

Sebagai salah satu suporter yang menyaksikan secara langsung pertandingan Piala AFF U-19 2022 sejak laga pertama, Bagas menilai sejatinya performa main dari Timnas Indonesia U-19 sudah sangat apik.

“Ya, untuk performa Timnas Indonesia U-19 kemarin bisa dikatakan sangat baik ya, bahkan merupakan tim muda terbaik yang pernah saya lihat dan tonton,” ujar Bagas kepada INDOSPORT, Selasa (12/07/22).

“Timnas Indonesia U-19 ini menurut saya adalah anak-anak muda yang benar-benar penuh semangat,” imbuhnya.

Torehan kemenangan pada laga terakhirnya di Piala AFF U-19 2022 kemarin yang berhasil menaklukkan skuad Myanmar dengan skor 5-0, dianggap Bagas tetap menjadi hadiah terbaik untuk Indonesia.

Lebih lanjut, dikatakan Bagas bahwa Timnas Indonesia U-19 juga merupakan tim yang sangat produktif terutama di tim A dengan total cetakan gol sebanyak 15 dan hanya 2 kali kejebolan gawang.

Namun sangat disayangkan hal tersebut tak memuluskan jalan Timnas Indonesia U-19 untuk melaju ke babak semifinal Piala AFF 2022.

Hal itu lantaran tersematnya beberapa regulasi yang sangat memberatkan dan juga membingungkan seluruh masyarakat Indonesia selaku tuan rumah.

“Melihat Timnas Indonesia U-19 di pertandingan Piala AFF U-19 2022 kemarin sangat subur, hal ini merupakan suatu catatan baik sekaligus penting ya,” cetus Bagas.

“Performa baik yang ditampilkan mereka dapat dijadikan acuan untuk Timnas Indonesia agar lebih fokus ke jenjang yang lebih tinggi lagi yakni di Piala Asia U-20 2023,” tutup suporter Timnas Indonesia itu.

1. Kakang Rudianto Tatap Piala AFF 2022

Desas-desus soal main mata antara Vietnam dan Thailand yang melengserkan timnas Indonesia U-19 dari Piala AFF U-19 2022 membuat geram banyak pihak.

Perasaan sedih pun mengalir di hati anak asuh pelatih Shin Tae-yong yang sudah berusaha keras menampilkan performa terbaik di atas lapangan, termasuk Kakang Rudianto.

Bek sayap timnas Indonesia U-19 itu mengutarakan perasaannya kepada awak media atas kegagalan dirinya bersama rekan-rekannya untuk melaju ke semifinal Piala AFF U-19 2022.

Tidak ingin berlarut terlalu lama dalam kesedihan, Kakang Rudianto menegaskan bahwa dirinya ingin segera move on dari kisah pahit Piala AFF U-19 2022.

Dirinya berencana ingin bergegas fokus mempersiapkan laga kualifikasi Piala Asia U-20 2023 yang bakal digelar pada September mendatang.

Perjuangan timnas Indonesia U-19 dalam menaklukkan Myanmar dengan skor telak 5-1 seolah menjadi akhir perjalanan yang sia-sia.

Pasalnya, hasil tersebut tak mampu mengantarkan timnas Indonesia U-19 ke semifinal Piala AFF U-19 2022 lantaran partai lain antara Thailand vs Vietnam bermain imbang 1-1.

PSSI dan timnas Indonesia sepertinya tidak akan diam saja dengan dugaan jika mereka sudah dicurangi Vietnam, Thailand, dan juga regulasi.

Iwan Bule selaku Ketua Umum PSSI berjanji untuk melakukan penyelidikan pada insiden terkait. Jika terbukti melakukan 'sepak bola gajah', dirinya akan langsung mengajukan protes kepada AFF untuk meminta keadilan.

2. Menpora Beri Lampu Hijau Penambahan Naturalisasi

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mendukung penuh pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong selama persiapan menuju Piala Dunia U-20 2023.

Menpora juga mengizinkan sang pelatih asal Korea Selatan itu mau mengajukan proses naturalisasi pemain. 

Beberapa waktu lalu, Shin Tae-yong sempat memanggil tiga pemain keturunan untuk ikut pemusatan latihan Timnas U-19 di Prancis dan Jakarta. Mereka diminta datang untuk dilihat langsung kemampuannya. 

Ketiga pemain tersebut adalah Jim Roberto Croque, Kai Boham dan Max Christoffel. Semuanya merupakan keturunan Indonesia-Belanda. 

Baca selengkapnya: Menpora Beri Lampu Hijau ke Shin Tae-yong Jika Mau Tambah Naturalisasi di Timnas Indonesia U-19