Viral! Media Korea Kebingungan Banner 'Arema Ongis Nade' Terpampang di Laga Ansan Greeners

INDOSPORT.COM – Media Korea Selatan, SportsNears, kebingungan ada banner ‘Arema Ongis Nade’ di Laga Ansan Greeners.

Sebelumnya, Ansan Greeners berhasil menang dengan skor 3-1 atas Gimpo FC di lanjutan K-League 2 atau kasta kedua Liga Korea. Asnawi Mangkualam mencatatkan namanya di papan skor saat itu.

Berbekal kemenangan di pekan sebelumnya, Ansan Greeners bertekad kembali mendapat poin agar bisa segera keluar dari jurang degradasi.

Menghadapi Gimpo FC di urutan ketujuh klasemen yang bahkan sempet mengalahkan Jeonnam Dragons pekan lalu, pelatih Ansan Greeners langsung menurunkan Asnawi Mangkualam.

Asnawi akhirnya ditempatkan di posisi terbaiknya, yaitu wingback sebelah kanan dalam formasi 4-3-3 kali ini dengan Jun-hae Lee di sebelah kiri.

Dipercaya sebagai starter, pemain berusia 22 tahun tersebut cukup banyak membantu serangan Ansan berkat aksi overlap-nya.

Sayangnya, Ansan Greeners tertinggal terlebih dahulu melalui aksi Yun Min-ho usai sukses memanfaatkan umpan Na Seong-eun pada menit ke-39.

Tak menyerah, Ansan Greeners berhasil mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-47. Pada menit ke 56, Ansan Greenerss berhasil mebalikkan kedudukan menjadi 2-1.

Hingga pada akhirnya dua menit menjelang pertandingan pada waktu normal berakhir, Asnawi sukses mencatatkan namanya di papan skor menjadi 3-1.

Selain menyorot kemenangan Ansan Greeners, SportsNears juga terlihat ‘celingak-celinguk’ melihat banner Arema Ongis Nade terpampang di stadion.

1. Media Korea Selatan Terkejut

Pada hari Minggu (24/07/22), Ansan memainkan pertandingan bertajuk ‘Indonesia Day’ sebab Ansan dan Indonesia memiliki hubungan yang erat.

Asnawi sendiri adalah pemain Indonesia pertama yang bermain di Liga Korea. Di saat yang bersamaan banyak Warga Negara Indonesia yang tinggal di Ansan.

Hingga Juni tahun lalu, sekitar 960 WNI tinggal di sana. Tak heran banyak orang Indonesia yang berbondong-bondong ke pertandingan Ansan melawan Gimpo FC.

Sejalan dengan acara ini, klub Ansan juga merayakan hari istimewa dengan menjual makanan tradisional Indonesia dan menyediakan zona foto Asnawi di dekat kursi E sebelum pertandingan.

Selain itu, selama turun minum, pertunjukan 'Reog', sebuah tarian tradisional Indonesia, yang menimbulkan banyak sorakan penonton.

Meski diguyur hujan deras sebelum dan sesudah pertandingan di Stadion Ansanwa, para suporter menikmati semua acara dengan gembira.

Namun, ada satu pemandangan unik di kursi pendukung Ansan yang menempati bagian atas tribun. Sebuah banner berwarna biru putih terpampang dengan tulisan '1987' beserta kata  'AREMA ONGIS NADE'.

Sontak banner itu menimbulkan kebingungan bagi warga Korea Selatan sebab warna dan ungkapan yang tidak ada hubungannya dengan Ansan.

Meski demikian, media asal Negeri Ginseng ini menelusuri maksud dari banner tersebut dan menemukan bahwa itu adalah nama suporter Arema FC yang mengikuti Liga 1.

“Sebenarnya tidak ada hubungan antara Arema FC dan Asunawi,” kata Aji Prirasa, WNI di Korsel, yang diwawancarai dengan mengatakan bahwa dia bisa berbicara sedikit bahasa Korea.

“Akan tetapi, semua orang Indonesia berpikiran sama. Kalau ada pemain Indonesia di Korea, saya coba dukung dengan satu hati. Fans Arema FC pada hari ini juga orang-orang yang tinggal di Korea.”

Aji Prirasa juga mendukung pemain Indonesia lainnya untuk mengikuti jejak Asnawi untuk bermain di Liga Korea.

“Ada banyak orang Indonesia di Ansan. Ansan adalah kampung halaman bagi kami orang Indonesia. Lain kali, saya ingin melihat tidak hanya Asnawi tetapi juga pemain Indonesia lainnya bermain di Korea.”

2. Pelatih Ansan Greeners Puji Asnawi

Pelatih Ansan Greeners, Lim Jong Heon, melemparkan pujian kepada Asnawi Mangkualam yang mencetak gol debut saat mengalahkan Gimpo FC dalam laga lanjutan K-League 2, Sabtu (23/07/22).

Asnawi berhasil mencetak gol perdana bersama Ansan Greeners saat mereka menang 3-1 atas Gimpo FC di Stadion Ansan Wa.

Keberhasilan Asnawi Mangkualam mencetak gol pada laga tersebut membuat Ansan berhasil menggaransi tiga poin tuan rumah.

Pada laga tersebut, Asnawi sendiri bermain penuh. Artinya, Asnawi bermain sepanjang 90 menit pertandingan berjalan.

Penampilan apiknya menjadi istimewa karena disaksikan banyak pencinta sepak bola asal Indonesia yang datang langsung ke stadion.

Baca selengkapnya: Pelatih Ansan Greeners Beri Respons Mengejutkan Usai Lihat Gol Debut Asnawi di Korea