Punya Strategi Menyerang, 3 Bintang Persib Ini Bakal Kian Tajam Bersama Do-hoon Kim
INDOSPORT.COM – Kerap andalkan strategi menyerang, tangan dingin pelatih Do-hoon Kim diprediksi bakal membuat tiga bintang Persib ini jadi semakin tajam di Liga 1 Indonesia.
Memasuki pekan kelima Liga 1 musim 22/23, nama pelatih asal Korea Selatan yakni Do-hoon Kim belakangan jadi perbincangan hangat terutama buat para penggemar Persib Bandung.
Pasalnya, banyak rumor yang berhembus dan menyebut bahwa Do-hoon Kim akan menggantikan posisi Robert Rene Alberts yang beberapa waktu lalu mundur sebagai pelatih Persib.
Robert Rene Alberts sendiri resmi mundur dari Persib usai gagal catatkan penampilan impresif dari tiga pertandingan awal Liga 1 musim ini.
Dari tiga laga awal, Persib tak pernah sekalipun meraih kemenangan dengan ditahan imbang 2-2 oleh Bhayangkara FC, kemudian tunduk dari Madura United 1-3 serta digulung Borneo FC 4-1.
Sejauh ini, Persib sendiri masih belum mengumumkan siapa sosok resmi yang akan menukangi Maung Bandung.
Akan tetapi, nama Do-hoon Kim sudah mulai mencuat di media sosial dan dikabarkan bakal segera tangani Maung Bandung di Liga 1 musim ini.
Rumor tersebut semakin menguat, lantaran Kim Do-hoon sampai saat ini masih berstatus bebas transfer usai tak memperpanjang kontrak bersama klub Singapura, Lion City Sailors.
Selama melatih, Do-hoon Kim dikenal akan taktik menyerangnya bahkan tak jarang klub yang ia pimpin mampu cetak banyak gol di akhir musim.
Saat masih bersama Lion City Sailors misalnya, pelatih berusia 52 tahun itu mampu membawa klubnya catatkan 63 gol dan hanya kebobolan 19 kali dalam semusim.
Berkat taktik menyerangnya tersebut, Do-hoon Kim berpeluang membuat tiga pemain Persib ini makin tajam di Liga 1 andai nanti resmi menjabat sebagai pelatih.
Lantas siapa sajakah pemain tersebut? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
1. David da Silva
Nama pertama adalah David da Silva. Pemain asal Brasil tersebut diprediksi bakal semakin tajam sebagai ujung tombak Persib andai kedatangan Do-hoon Kim.
Sebelum Do-hoon Kim datang, sejatinya David da Silva sudah terlihat garang sebagai mesin gol handal di Liga 1. Terbukti, pemain berusia 32 tahun itu mampu mencetak 4 gol dari empat laga.
Namun dengan arahan Do-hoon Kim, jumlah gol David da Silva berpotensi semakin bertambah banyak bahkan mungkin bisa menyabet gelar top skor di akhir kompetisi.
Sebagai informasi, sepanjang karier kepelatihannya Do-hoon Kim yang gemar memainkan taktik 4-2-3-1 memang kerap lahirkan ujung tombak handal.
Bahkan di musim lalu, Do-hoon Kim berhasil membuat striker gaek Shin-wook Kim tampil menggila dengan torehkan 16 gol di Liga Singapura.
Selain itu, pada tahun 2019 silam sang pelatih juga sukses membawa Junior Negrao yang sudah berusia 32 tahun menyabet gelar top skor Liga Korea Selatan dengan 16 gol.
Dari catatan tersebut, jelas kehadiran Do-hoon Kim bakal berpeluang besar membawa David da Silva jadi monster gol Liga 1 musim ini.
Ricky Kambuaya
Berikutnya adalah Ricky Kambuaya. Tak hanya mampu menyulap striker sebagai mesin gol, taktik pohon natal ala Do-hoon Kim juga sering memunculkan gelandang serang haus gol.
Terbukti saat menukangi Lion City Sailors, sang pelatih mampu memoles gelandang Ui-young Song sebagai senjata rahasia tim dalam mencetak gol.
Total dalam 26 pertandingan di semua ajang, gelandang berusia 28 tahu itu mampu mencetak 12 gol serta memberikan 5 assists.
Sementara saat melatih Ulsan Hyundai, ada sosok Bo-kyung Kim yang menjelma sebagai second option untuk menjebol jala lawan.
Total dari 43 pertandingan, sang gelandang mampu mencetak 13 gol sekaligus jadi top skor kedua setelah Junior Negrao.
Andai Persib resmi dilatih Do-hoon Kim, maka Ricky Kambuaya yang bermain di belakang striker utama, juga berpotensi besar jadi mesin gol baru Maung Bandung di Liga 1
2. Ciro Alves
Terakhir adalah Ciro Alves. Dengan skema 4-2-3-1, jelas alur serangan taktik Do-hoon Kim akan bertumpu pada kedua sayap yang berada di kiri dan kanan.
Dari fakta tersebut, tak heran jika para winger di tim yang dilatih Do-hoon Kim kerap keluar sebagai pencetak gol terbanyak.
Masih dari klub Lion City Sailors, ada Maxime Lestienne yang berposisi sebagai sayap kiri serta Gabriel Quak (sayap kanan) yang menjelma sebagai salah satu pencetak gol terbanyak klub.
Maxime Lestienne jadi pemain yang paling menonjol. Lantaran selain gol, winger asal Belgia ini juga piawai berikan umpan manis dan berujung dengan assists cantik.
Total dalam semusim, Maxime Lestienne mampu cetak 9 gol dan memberikan 19 assists. Jumlah tersebut membuat Lestienne bertengger di urutan tiga top skor klub serta top assists Liga Singapura.
Ciro Alves yang musim lalu jadi mesin gol andalan Persikabo, diprediksi akan kembali menemukan ketajamannya di Liga 1 andai dilatih Do-hoon Kim musim ini.