Juventus dan Inter Milan di Ambang Sanksi Financial Fair Play, AC Milan Aman
INDOSPORT.COM – UEFA dilaporkan sedang bersiap untuk menjatuhkan sanksi terhadap sepuluh klub yang telah melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) hingga musim 2020/2021.
Beberapa klub raksasa Liga Italia (Serie A), Liga Spanyol (LaLiga), hingga Liga Prancis (Ligue 1) dikabarkan terancam terkena sanski tersebut.
Menurut laporan The Times, Selasa (23/08/22), Paris Saint-Germain, Barcelona dan trio klub Italia yaitu Juventus, Inter Milan, dan AS Roma bakal dikenakan hukuman.
Dalam laporan itu, Inter Milan dan AS Roma telah menegosiasikan hukuman mereka kepada UEFA. Namun tampaknya kedua tim tersebut tetap bakal terkena sanksi denda dan pembatasan transfer.
Sementara Juventus tidak menegosiasikan hukuman kepada UEFA karena bukan anggota ECA (European Club Association) serta masih ada di dalam proyek Super League.
Tak seperti raksasa Liga Italia yang lain, raksasa satu kota Inter Milan yakni AC Milan dikabarkan menjadi salah satu klub yang selamat dari sanksi tersebut.
AC Milan sempat memiliki masalah dalam hal aturan Financial Fair Play karena mereka masih beroperasi di bawah Perjanjian Penyelesaian sebagai bagian dari hukuman yang dikeluarkan karena pengeluaran di bawah kepemilikan China pada tahun 2017 lalu.
Namun, Sempremilan melaporkan pada bulan Juni yang lalu UEFA telah mengadakan pertemuan dengan banyak klub Eropa untuk membicarakan situasi keuangan mereka dan AC Milan adalah salah satunya.
Rossoneri dilaporkan bisa selamat setelah memulai jalan yang jauh lebih baik di bawah Manajemen Elliott yang mengakusisi klub pada awal musim 2022 lalu.
1. Aman dari Sanksi, AC Milan Lanjutkan Belanja Pemain
Setelah dinyatakan selamat dari sanksi Financial Fair Play (FFP), AC Milan kini dikabarkan akan melanjutkan perburuan pemainnya.
Kehilangan sosok Frenck Kessie tampak membuat AC Milan benar-benar masih membutuhkan sosok yang bisa menutup lubang di lini tengah mereka.
Jawara Liga Italia musim lalu tersebut dikabarkan langsung mengalihkan fokus setelah pekan kedua untuk segera mengamankan pemain pengganti Frenck Kessie.
Pemain tersebut tak lain dan tak bukan adalah Jean Onana yang saat ini bermain bagi klub Liga Prancis (Ligue 1), Bordeaux.
Dilansir dari Calciomercatto, AC Milan siap membayar total sekitar 10 juta euro atau setara Rp148 miliar untuk Jean Onana.
Kontrak Jean Onana sendiri di klubnya saat ini akan berakhir bersama Bordeaux pada 30 Juni 2026.
Peluang Rossoneri untuk mendapatkan Jean Onana cukup besar mengingat Bordeaux butuh dana di tengah krisis keuangan yang sedang mereka alami.
Ditambah, raksasa Liga Italia itu akan rela mengguyurkan uang bonus sebesar 6 juta euro atau setara Rp88 miliar dalam proses transfer Onana.
Selain itu, I Rossoneri juga punya opsi lain dengan meminjam Jean Onana dan akan membelinya pada akhir musim nanti.
2. Jean Onana Merengek Minta Segera Dijual Bordeaux
Klub Liga Italia (Serie A) AC Milan kian dekat untuk mengamankan tanda tangan gelandang Bordeaux, Jean Onana.
Laporan terbaru dari Gianluca Di Marzio mengklaim jika Jean Onana kebelet gabung I Rossoneri. Ia pun mendesak Bordeaux untuk melepasnya ke San Siro.
Diketahui sebelumnya jika AC Milan ingin menggaet gelandang anyar sebelum saga transfer musim panas ditutup.
Nantinya Jean Onana akan diplot untuk menambal kepergian Franck Kessie. Hengkanya Kessie memberi celah bagi sektor lini tengah AC Milan mengingat Kessie merupakan sosok andalan bagi Stefano Pioli di Liga Italia.
Baca Selengkapnya: Sudah Kebelet Gabung AC Milan, Jean Onana Merengek Minta Segera Dijual Bordeaux