Liga 1: 10 Pemain Dipanggil Timnas Indonesia, Persija Minta Dispensasi
INDOSPORT.COM - Persija Jakarta mendapatkan surat panggilan untuk 10 pemainnya guna mengikuti pemusatan latihan di timnas Indonesia U-19, Rabu (24/8/22).
Sebanyak 10 pemain Persija memang dipanggil pelatih timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, untuk mengikuti pemusatan latihan di Jakarta, 25 Agustus hingga 7 September mendatang.
Agenda pemusatan latihan kali ini sebagai bentuk persiapan timnas Indonesia U-19 menyambut Kualifikasi Grup F Piala Asia U-20 2023.
Terkait pemanggilan 10 pemainnya, Persija meminta dispensasi kepada PSSI dan Shin Tae-yong untuk melepas lima nama di antaranya pada 12 September atau sehari setelah pertandingan melawan Barito Putera (11 September).
Mereka di antaranya Cahya Supriadi (kiper), Muhammad Ferrari (bek), Frengky Missa (bek), Ginanjar Wahyu (penyerang), dan Alfriyanto Nico Saputro (penyerang).
Sementara itu, lima pemain lainnya, Agi Firmansyah, Achmad Maulana Syarif, Dia Syayid Alhawari, Rayhan Utina, dan Teuku Razza Fachrezi diizinkan bergabung sesuai jadwal. Kelimanya berasal dari Akademi Persija.
"Saya pikir selama ini kami punya kolaborasi bagus dengan federasi. Kami pun berkomunikasi dengan baik, tapi untuk saat ini kondisinya tidak ideal," ucap Wakil Presiden Persija, Ganesha Putra.
"Kebetulan jadwal dari AFC, ajang itu (Kualifikasi Piala Asia U-20 2023) digelar sebelum jatuhnya FIFA Matchday (19-27 September 2022) dan kami kemudian berkomunikasi dengan PSSI," tambah Ganesha Putra.
1. Kontribusi Persija
Ganesha memang menilai Persija Jakarta banyak memiliki pemain muda. Dari deretan nama tersebut ada yang mendapat kepercayaan bermain di tim utama Persija di Liga 1.
"Ada beberapa pemain yang tidak terlibat di tim utama tentu saja kami sangat senang untuk melepas, tapi ada beberapa pemain yang kami coba berkontribusi ke federasi dengan cara memberikan menit bermain di level tertinggi (Liga 1)," jelas Ganesha.
"Tentunya menjelang pertandingan Pra-Piala Asia U-20 kami akan melepas mereka sehingga bisa membela timnas. Kami punya pelatih yang baik dan berkomitmen dalam mengembangkan pemain-pemain muda,” tambahnya.
"Mereka akan bermain di level kompetitif. Semoga saat datang ke sana mereka dalam kondisi lebih siap. Kami berharap mereka bisa membantu timnas Indonesia meraih hasil terbaik,” pungkas Ganesha.
2. Pelatih Persija Naik Darah
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, masih menyimpan kecewa menyikapi pelanggaran yang dilakukan pemain Rans Nusantara FC, Arthur Bonai, terhadap beknya, Ondrej Kudela, Sabtu (20/8/22).
Bek Persija, Ondrej Kudela, menerima hantaman keras dari Arthur Bonai dalam pekan kelima Liga 1 Indonesia 2022-2023 beberapa waktu lalu. Ia tampak disikut dengan sengaja.
Imbas kerasnya sikutan tersebut membuat mulut Ondrej Kudela berdarah dan harus dilarikan ke rumah sakit usai pertandingan dan mendapatkan tiga jahitan di sekitar bibirnya.
Ada satu kekecewaan besar dari Thomas Doll dari pelanggaran tersebut. Wasit hanya mengerikan kartu kuning terhadap Arthur Bonai.
"Cedera yang didapatkan Kudela seharusnya tidak terjadi di lapangan dan pemain Rans FC itu harus dikeluarkan," kata Thomas Doll.