Dibantai PSM Makassar, Marc Klok Nilai Persib Bandung Seperti Tim Degradasi
INDOSPORT.COM - Penampilan Persib Bandung di Liga 1 Indonesia 2022-2023 semakin terpuruk, terbaru tim Maung Bandung dibantai PSM Makassar 5-1 pada pekan ketujuh Liga 1.
Menanggapi hal ini penggawa Persib Bandung, Marc Klok, mengaku kecewa. Klok menilai penampilan Persib Bandung bukan selayaknya tim juara.
Bahkan dia menilai penampilan Persib Bandung seperti tim degradasi. "Ya pasti kita tidak senang dengan situasi ini, kita adalah tim juara dan sekarang kita bermain seperti tim degradasi mungkin," ucap Marc Klok saat ditemui di Jakarta.
"Kita kalah terus dan pasti semua pemain merasa tidak senang dengan situasi ini," tambahnya.
Namun meski begitu, Klok menilai inilah bagian dari sepak bola. Menurutnya, ada saatnya tim memang berada di bawah performa terbaiknya.
Kini dia pun berharap penampilan Persib Bandung bisa segera bangkit di pertandingan berikutnya.
"Tapi ini juga sepak bola, tidak bisa selalu positif dan naik."
"Semoga lawan RANS kita punya semangat baru lagi, kita bangkit," tegas pemain kelahiran Belanda ini.
Bukan tanpa alasan bagi Klok meminta Persib Bandung segera bangkit. Terlebih bagi dia Persib Bandung memiliki tren positif dengan hadirnya pelatih baru, Luis Milla.
"Kita punya tren yang positif lagi dengan pelatih baru, semoga kita lebih baik ke depannya dan kita fight untuk juara," tutup dia.
1. Manajemen Maung Bandung Minta Maaf
Manajemen Persib Bandung, menyampaikan permohonan maaf setelah skuat Maung Bandung menelan kekalahan telak di pekan ketujuh kompetisi Liga 1 2022/23.
Pada pertandingan di Stadion B.J. Habibie Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (29/08/22) lalu, skuad Maung Bandung harus mengakui keunggulan tuan rumah PSM Makassar dengan skor telak 5-1.
Lima gol PSM pada pertandingan tersebut, dicetak oleh Yakob Sayuri (2', 50'), M Ramadhan Sananta (44', 18'), Willem Jan Pluim (64'). Sedangkan gol tunggal Persib dalam laga tersebut, dicetak oleh Marc Klok saat memasuki menit 31.
Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, mengatakan pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas hasil yang diraih pada pertandingan tersebut.
Menurut Teddy, hasil pertandingan tersebut tidak sesuai dengan harapan. Selain itu pihaknya juga kecewa, lantaran tim kebanggaan Bobotoh gagal meraih poin pada pekan ketujuh kompetisi Liga 1 2022-2023.
"Kita menyampaikan permohonan maaf. Hasil yang sama tidak kami harapkan, kami sangat kecewa," kata Teddy ditemui di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (30/08/22).
Teddy menambahkan, pelatih anyar Persib, Luis Milla, membutuhkan waktu untuk membuat tim kebanggaan Bobotoh tampil lebih baik lagi dan meraih hasil maksimal pada pertandingan kompetisi Liga 1 2022-2023.
Apalagi, pada pertandingan tersebut, Luis Milla tidak dapat mendampingi langsung skuad Maung Bandung di bench, lantaran pelatih asal Spanyol itu kondisinya kurang sehat.
Luis Milla sendiri sebenarnya sudah memimpin latihan Persib, satu hari menjelang pertandingan, namun kondisinya kesehatannya menurun saat laga.
"Tapi harus kita sadari bahwa ini semua proses karena Luis Milla baru melatih satu kali saat official training. Persis setelah Luis Milla mendapatkan KITAS langsung bergabung bersama tim terbang ke Makassar pada Sabtu pagi," ungkapnya.
2. Laga Kandang Sepi Penonton, Manajemen Persib Bandung Buka Suara
Manajamen Persib Bandung membeberkan beberapa faktor yang membuat laga kandang kompetisi Liga 1 2022-2023 sepi penonton.
Sebagai informasi, pada tiga pertandingan kandang Persib Bandung di Liga 1 2022-2023, jumlah penonton yang hadir di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, cukup sepi.
Pada pertandingan kandang perdana Persib di kompetisi Liga 1 2022-2023 menghadapi Madura United, hanya 5.410 orang yang hadir di Stadion GBLA. Kemudian, saat menjamu PSIS Semarang jumlah kehadiran penonton turun menjadi 5.358.
Sedangkan pada pertandingan kandang ketiga kompetisi Liga 1 2022-2023, menghadapi Bali United, jumlah penonton yang hadir mengalami peningkatan meskipun tidak mencapai 10.000 orang, yakni hanya 7.927.
Menurut Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, salah satu faktor yang menyebabkan pertandingan kandang Marc Klok dkk sepi, lantaran adanya syarat vaksin booster saat pemesanan tiket Liga 1.
Baca Selengkapnya: Liga 1: Laga Kandang Sepi Penonton, Manajemen Persib Bandung Beberkan Penyebabnya