Liga Inggris: Steven Gerrard Ngaku Ketar-ketir Dipecat Usai Aston Villa Dibungkam Arsenal
INDOSPORT.COM – Pelatih Aston Villa, Steven Gerrard, akui takut dipecat seusai timnya dibungkam Arsenal dengan skor 2-1 pada lanjutan laga Liga Inggris (Premier League).
Kekalahan dari Arsenal tersebut membuat Aston Villa berada di jurang degradasi di posisi ke-19 setelah hanya mengoleksi satu kemenangan saja dari lima laga.
Pada partai perdana, skuad besutan legenda Liverpool tersebut sudah dipaksa menelan pil pahit seusai timnya kalah melawan Bournemouth dengan skor 2-0.
Kendati sempat kalah di laga pertama, Aston Villa sempat bangkit di laga kedua dengan menumbangkan Everton dengan skor 2-1.
Pada laga melawan skuad besutan legenda Chelsea, Frank Lampard, itu The Villans harus susah payah menang sebab mereka harus menunggu hingga menit ke-86 terlebih dahulu untuk bisa meraih tiga poin pertama mereka.
Pada pekan ketiga, skuad asuhan Gerrard tersebut ditumbangkan lagi oleh Crystal Palace dengan skor 3-1. Kendati sempat unggul terlebih dahulu, Phillipe Coutinho cs terkena comeback oleh tim asuhan legenda Arsenal, Patrick Vieira, itu.
Kekalahan kembali didapatkan oleh Villa kala menjamu West Ham United yang sempat berada di jurang degradasi. Skuad besutan David Moyes itu mampu mencuri tiga angka kala melawat ke Villa Park seusai menang 0-1.
Terbaru, kemenangan Arsenal atas Aston Villa dengan skor tipis 2-1 melengkapi kesengsaraan Steven Gerrard yang sudah tiga kali kalah beruntun hingga saat ini.
Setelah menelan empat kekalahan dari lima laga, Steven Gerrard pun mengakui dirinya khawatir bakal segera dipecat menyusul kemenangan Arsenal.
1. Gerrard Takut Dapat Surat Pemecatan
Dilansir dari The Telegraph, Steven Gerrard mengakui bahwa dia mengkhawatirkan masa depannya sebagai manajer Aston Villa.
Hal itu dikatakan oleh Steven Gerrard setelah timnya menelan kekalahan keempat dalam lima pertandingan Liga Inggris musim ini.
“Tentu saja saya khawatir. Saya benar-benar jujur ââdan kritis terhadap diri sendiri. Saya akan melakukan pekerjaan saya sebaik mungkin. Saya akan melangkah maju dan mengambil tanggung jawab dengan cara terbaik yang saya bisa.”
"Akan tetapi, jika saya berdiri di sini dan berkata kepada Anda bahwa saya tidak khawatir, saya pikir Anda akan melihat saya seolah-olah berasal dari planet yang berbeda."
Gerrard menambahkan bahwa "pesan tampaknya tidak tersampaikan ke pemainnya" setelah mereka kebobolan hanya selang beberapa menit seusai mencetak gol penyeimbang melalui Douglas Luiz.
Kapten Villa, John McGinn, mengatakan tanggung jawab terletak pada para pemain menyusul awal buruk mereka di musim ini.
"Itu tidak ada hubungannya dengan manajer," kata McGinn. “Para pemain dikeluarkan untuk melakukan pekerjaan dan jika kami tidak melakukan pekerjaan itu, itu adalah tanggung jawab kami.”
Kekalahan itu menyebabkan Aston Villa harus puas berada di posisi ke-19 klasemen Liga Inggris. The Villans berpeluang menjadi juru kunci seandainya Leicester City berhasil memetik tiga angka kontra Manchester United.
2. Jangan Terlena dengan Gabriel Jesus, Arsenal!
Di sisi lain, legenda Manchester United, Rio Ferdinand, peringatkan klub Liga Inggris (Premier League), Arsenal, untuk tidak terlalu antusias dengan Gabriel Jesus.
Arsenal bisa dibilang tengah di atas angin pada laga-laga pembuka Liga Inggris 2022/2023 kali ini.
Bagaimana tidak? Arsenal menyapu bersih semua laga dengan kemenangan. Skuad asuhan Mikel Arteta itu kini adem ayem di pucuk klasemen sementara.
Pada laga pembuka Bukayo Saka cs sukses menumbangkan Crystal Palace dengan skor 0-2. Gol Gabriel Martinelli pada menit ke-20 dan gol bunuh diri Marc Guehi pada menit ke-85 sukses memberi raihan tiga angka pertama The Gunners.
Arsenal kembali menang di laga kedua kala bersua dengan Leicester City. Meriam London itu menang 4-2 yang mana Gabriel Jesus menyumbang dua gol dan satu gol masing-masing dicetak oleh Granit Xhaka dan Gabriel Martinelli.
Baca selengkapnya: Legenda Manchester United Peringatkan Arsenal Tak Terlena dengan Gabriel Jesus, Kenapa?