Curhat, Striker Bengal Italia Ingin Main di AC Milan Lagi
INDOSPORT.COM – Striker bengal Italia, Mario Balotelli, mengaku bahwa dirinya ingin kembali merumput bersama klub Liga Italia, AC Milan.
Setelah sekian lama menghilang, nama Mario Balotelli akhirnya muncul ke permukaan lagi dalam sebuah wawancara dengan DAZN.
Sebagaimana diketahui, Mario Balotelli kini tengah berpetualang ke Liga Swiss bersama FC Sion. Balotelli bergabung dengan klub asal Swiss tersebut pada 31 Agustus 2022.
Sebelum bergabung dengan FC Sion, Blaotelli terikat kontrak dengan klub Turki Adana Demirspor. FC Sion harus mengeluarkan total 2,8 juta euro atau setara Rp41 miliar.
Pemain berusia 32 tahun tersebut akan terikat kontrak dengan FC Sion hingga 30 Juni 2024 mendatang.
Dalam wawancaranya dengan Dazn, Mario Balotelli pun menceritakan pengalaman barunya saat pindah ke Liga Swiss.
"Saya baru saja tiba, saya baik-baik saja. Ini adalah petualangan, tapi jelas merupakan pilihan yang dibuat dengan baik. Semoga berjalan dengan baik. Saya ingin mencetak gol ke gawang Basel, tapi yang penting adalah menang,” ujar Balotelli.
Tak cukup sampai di situ, mantan pemain Man City tersebut juga menyatakan kebahagiaannya bergabung dan bermain ke Liga Swiss.
“Saya senang dengan pilihan ini. Ini adalah pilihan hidup. Di level sepak bola, liga Swiss adalah liga tertentu, tentu saja bukan yang terbaik di dunia, tetapi sulit. Anda tidak bisa datang ke sini berpikir berlibur. Tapi orang membiarkanmu hidup, tidak apa-apa, jadi itu pilihan hidup,” tambah Mario Balotelli
1. Mario Balotelli Ingin Kembali ke AC Milan
Bermain di Liga Swiss bersama FC Sion, tampaknya tidak membuat rasa nasionalisnya terhadap tanah Italia, tempat di mana sepak bola membesarkan namanya.
Masih dalam wawancara yang sama bersama dengan DAZN, Balotelli mengungkapkan banyak sekali keinginannya.
Mulai dari keinginan untuk kembali ke Tim Nasional Italia hingga bermain untuk beberapa klub Italia. Napoli, Inter, hingga AC Milan adalah klub yang disebutkan oleh pemain 32 tahun tersebut.
Namun, pemain yang terkenal dengan kesangarannya tersebut justru lebih condong ingin kembali ke AC Milan daripada dua klub lain yang disebutkannya.
“Milan. Saya suka Milan. Sayang sekali saya mengatakan Milan, karena bahkan Inter tidak akan membuat saya muak. Mereka adalah dua tim terindah yang pernah dimiliki seorang pemain, tim yang bisa diimpikan oleh anak-anak,” ucap Balotelli.
Balotelli memang dahulu pernah berseragam AC Milan tepatnya pada musim 2013/2014 lalu pada musim 2015-2016.
Pada masanya, Mario Balotelli merupakan salah pemain yang cukup sukses dalam merengkus gelar bersama klub yang ia bela.
Hingga saat ini pemain berkebangsaan Italia tersebut telah berhasil mengantongi beberapa gelar, di antaranya Liga Champions (1x), Liga Inggris (1x), Liga Italia (3x), Piala FA (1x), Piala Italia (1x), dan Piala Super Italia (1x).
Akan tetapi, hal itu telah menjadi masa lalu. Mario Balotelli kini masih akan melakukan petualangan sepak bolanya bersama tim Liga Swiss, FC Sion.
2. Mario Balotelli Hampir Baku Hantam dengan Pelatihnya
Di manapun Mario Balotelli berada, tampaknya yang namanya kontroversi tidak pernah mau jauh-jauh darinya.
Kali ini ia terlibat cekcok dengan pelatihnya sendiri klub Liga Turki, Adana Demirspor, yang merupakan salah satu legenda timnas Italia yakni Vincenzo Montella.
Perselisihan antara Montella dan Balotelli terjadi di akhir laga Adana Demirspir vs Umraniyespor pada Minggu (28/08/22) ini.
Keduanya tampak baik-baik saja usai merayakan kemenangan tipis 1-0 dengan berjabat tangan bersama rekan maupun lawan di lapangan namun dalam waktu singkat situasi cepat memanas.
Dalam rekaman video terlihat Mario Balotelli mengikuti Vincenzo Montella sembari mengucapkan sesuatu pada sang manajer yang semula tampak enggan menanggapi.
Baca Selengkapnya: Si Bengal Berulah Lagi! Balotelli Nyaris Baku Hantam dengan Pelatihnya di Liga Turki