Janji Menpora Dukung Penuh Garuda INAF di Kejuaraan Sepak Bola Amputasi Dunia 2022
INDOSPORT.COM – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali terus berkomitmen untuk mendukung penuh skuat Garuda INAF di kejuaraan Sepakbola Amputasi Dunia 2022.
Ya, timnas sepakbola amputasi Indonesia tengah bersiap mentas di piala dunia sepakbola amputasi pada Oktober mendatang.
Kejuaraan yang bakal berlangsung di turki itu merupakan kali pertama untuk timnas sepakbola amputasi Indonesia.
Semangat pasukan Garuda INAF seolah semakin terdorong berkat dukungan dari Menpora RI, Zainudin Amali.
Pasalnya selain dukungan, fasilitas terhadap timnas amputasi Indonesia pun telah dijanjikan oleh Menpora RI.
“Kalau ditanya apa komitmen kita, pemerintah tentu memberikan dukungan, memfasiltiasi apa yang dibutuhkan timnas kita,” kata Zainudin Amali, Menteri Pemuda dan Olahraga RI, di bilangan Kuningan, Sabtu (02/09/22).
“Sejak saya ketemu mereka beberapa bulan lalu, mereka melaporkan sudah lolos piala dunia. Saya sudah minta ke teman-teman Kemenpora RI untuk berikan dukungan serta memfasilitasi sesuai dengan ketentuan yang ada,” jelasnya.
Lebih lanjut, dirinya juga berharap bahwa lolosnya skuat Garuda INAF ke ajang paling bergengsi para atlet penyandang disabilitas tersebut bisa menggairahkan sepakbola amputasi yang ada di daerah-daerah.
Selain itu, dirinya juga berharap masuknya tim Garuda INAF ke Piala Dunia 2022 bisa memotivasi semua atlet, baik amputasi, non amputasi, difabel, non difabel, dan sebagainya.
“Kan selama ini kita tidak pernah nendengar sejauh mana kiprahnya mereka. Tetapi dengan munculnya timnas sepak bola amputasi di ajang piala dunia, itu berarti kita punya potensi untuk bisa berbicara di tingkat dunia,” terang Zainudin Amali.
“Karena kita sudah bisa berbicara di ajang piala dunia itu suatu hal yang tidak mudah,” tutup Zainudin Amali.
1. Laga Uji Coba Lawan PSAI Jawa Timur
Timnas sepakbola amputasi Indonesia baru saja memenangi laga uji coba melawan PSAI Jawa Timur dengan skor kemenangan 9-0 di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, pada Sabtu (03/09/22).
Laga uji coba tersebut diketahui merupakan yang terakhir karena selanjutnya skuat Garuda INAF hanya fokus berlatih jelang kejuaraan dunia pada Oktober mendatang.
Meski baru pertandingan uji coba, namun kemenangan melawan PSAI Jawa Timur kemarin dijadikan amunisi tambahan untuk Garuda INAF dalam menjemput kemenangan di Piala Dunia Sepakbola Amputasi 2022.
Terlebih, pasukan Garuda INAF ditargeti untuk bisa lolos ke delapan besar di kejuaraan dunia yang pertama kali diikuti oleh tim dari Indonesia itu.
“Kami telah melakukan upaya-upaya advokasi anggaran dan Alhamdulillah melahirkan sejarah Timnas Amputasi bisa lolos ke Piala Dunia,” pungkas Ketum Perkumpulan Sepakbola Amputasi Indonesia (PSAI), Yudhi Yahya, pada Sabtu (03/09/22), di kawasan Kuningan, Jakarta.
“Memang pada awalnya sepakbola amputasi tidak diperhitungkan, jadi ini satu kejutan bagi negara Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia,” sambung Yudhi.
Tim Garuda INAF sendiripun dikatakan Yudhi saat ini sudah memasuki pekan kesepuluh pemusatan latihan (TC).
Lebih lanjut, dirinya juga menyampaikan rasa terimakasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, yang telah memberikan dukungan kepada tim nasional sepakbola amputasi Indonesia.
“Alhamdulillah apa yang menjadi komitmen bapak menteri sudah dapat terealisasi,” cetus Yudhi.
“Timnas sudah memasuki pekan ke-10 TC. Kami akan berangkat ke turki pada 27 September 2022,” tutup Yudhi Yahya.