Liga 1: Menang dan Balas Dendam Atas PSIS, Ini Kata Pelatih dan Kapten Persita
INDOSPORT.COM - Persita Tangerang berhasil menang 1-0 atas PSIS Semarang dipekan ke-10 Liga 1 2022/23, Rabu (14/09/22) di Indomilk Arena, Tangerang. Ini jadi kemenangan keenam tim Pendekar Cisadane musim ini.
Kedua tim mengakhiri babak pertama dengan skor 0-0. Persita baru bisa membuka keunggulan pada menit ke-64 setelah Ramiro Fergonzi memanfaatkan umpan Bae Sin-yeong.
Skor 1-0 bertahan hingga peluit panjang, meski ada beberapa peluang emas lainnya dari Fahreza Sudin dan Osas Saha. Sayangnya, tembakan kedua hanya membentur tiang maupun ditepis kioer lawan.
Pelatih Persita, Alfredo Vera mengatakan tidak gampang kalahkan PSIS. Lawan bermain rapat dan dia bersyukur bisa manfaatkan satu peluang emas jadi gol.
"Babak pertama tidak gampang, kami susah dan belum bisa dapat peluang. Babak kedua, pertandingan lebih terbuka walau PSIS main rapi dan bikin kami susah," ujarnya.
"Harusnya bisa lebih satu gol, tapi tak bisa cetak gol lagi. Tapi kami bersyukur bisa satu poin," imbuhnya.
Kemenangan hari ini sekaligus membalaskan dendam Persita. Pasalnya, tim Ungu Barat pernah dibantai PSIS dengan skor 6-1 di ajang Piala Presiden 2022 lalu.
Alfredo Vera mengatakan, waktu itu timnya belum siap seratus persen. Kini, mereka telah temukan formula terbaik dan bermain kompak sehingga bisa kalahkan PSIS.
"Waktu Piala Presiden kami baru mulai persiapan, pemain belum kelihatan dan belum dapat kemistri. Saat itu kami masih coba siapa yang cocok," jelasnya.
"Kemudian kami berproses dan ada peningkatan, tim lebih kompak dan bagus seperti dilihat di beberapa hasil sebelumnya," lanjut Vera.
1. Dukungan Suporter
Sementara itu, kapten Persita, Muhammad Toha mengucapkan syukur atas dukungan suporter dan kerja keras para pemain. Dia menyatakan tiga poin ini sangat penting untuk menjaga mereka di papan atas.
"Alhamdulillah tiga poin penting untuk bisa terus di papan atas. Terima kasih buat pemain dan pelatih yang telah kerja keras, begitu pula suporter yang sudah datang ke stadion," tuntasnya.
Kemenangan atas PSIS membuat Persita tempati posisi enam klasemen sementara Liga 1 2022. Tim Ungu Barat kumpulkan 19 poin dari 10 pertandingan.
Setelah lawan PSIS, para pemain Persita akan diliburkan selama satu pekan. Hal itu menyusul adanya jeda FIFA match day.
Muhammad Toha dan kawan-kawan baru akan berkumpul dan menjalani latihan pada 21 September mendatang. Mereka akan bersiap untuk laga selanjutnya PSS Sleman pada 29 September nanti.
2. Kubu Lawan
Di kubu lawan, kekalahan PSIS ini membuat puluhan suporter yang datang ke Indomilk Arena meradang. Mereka melakukan aksi protes di pintu keluar atau tempat parkir bus tim tamu.
Beberapa suporter PSIS mengungkapkan kekecewaan terdahap penampilan bek asing, Alie Sesay. Pemain asal Sierra Leone itu diminta out, disinyalir karena belum tampil maksimal.
"Malu-maluin, gak asik mainnya," teriak suporter PSIS.
Alie Sesay sejauh ini selalu jadi andalan PSSI. Dia selalu tampil di 10 pertandingan, tapi dianggap tidak sesuai ekpetasi suporter untuk pemain asing.
Hal itu sering terlihat di media sosial PSIS dimana nama Alie Sesay sering disinggung karena penampilannya.
Kekalahan dari Persita merupakan yang keempat kalinya bagi PSIS musim ini. Sebelumnya tim Biru Tengah takluk dari Arema FC, Persib Bandung, Dewa United dan Persebaya Surabaya.