Lupakan Rivalitas, Mantan Pemain Real Madrid Jagokan Barcelona Juarai Liga Champions
INDOSPORT.COM – Mantan pemain Real Madrid, Rafael van der Vaart dilaporkan menjagokan Barcelona untuk menjuarai Liga Champions musim ini.
Berada di grup neraka bersama Inter Milan, Bayern Munchen dan Viktoria Plzen tampaknya tidak membuat dukungan optimis kepada Barcelona sirna.
Menjelang bentrok antara Bayern Munchen vs Barcelona di Liga Champions, mantan pemain Real Madrid, Rafael van der Vaart melontarkan dukungan tersebut sekaligus sebagai sebuah pernyataan mengejutkan.
Pemain yang sempat membela Real Madrid pada tahun 2008 hingga 2010 tersebut memberikan pernyataan yang menjagokan mantan rivalnya kala masih berseragam Los Blancos itu untuk menjuarai Liga Champions.
“Barcelona akan memenangkan Liga Champions. Ini hanya perasaanku. Ini sebenarnya tidak berdasarkan apa-apa,” ucap Rafael van der Vaart dilansir dari Barca Universal.
Kendati demikian, tampaknya dukungan mantan pemain Tottenham Hotspur tersebut juga bukan tanpa alasan.
Sebagaimana diketahui, Barcelona dalam beberapa pertandingan terakhir mereka selalu menunjukkan tren yang positif.
Seperti pada dua pertandingan terakhir mereka saat menghadapi Viktoria Plzen dan Sevilla pada pekan lalu.
Pada laga tersebut, skuad asuhan Xavi Hernandez mampu memetik kemenangan meyakinkan dengan skor 5-1 atas Viktoria Plzen dan 3-0 atas Sevilla.
Kendati mendukung Barcelona menjuarai Liga Champions, Rafael van der Vaart tampaknya juga tak melepas kritikannya terhadap pihak Blaugrana.
1. Barcelona Harusnya Hargai Frenkie de Jong
Meski menyatakan dukungannya kepada Barcelona untuk menjuarai Liga Champions musim ini, Rafael van der Vaart tampaknya juga tak ingin melepaskan kritikan.
Rafael van der Vaart menyoroti sikap Barcelona terhadap apa yang telah mereka lakukan kepada Frenkie de Jong saat bursa transfer musim panas lalu.
Bahkan, pemain berkebangsaan Belanda itu mengecam tindakan yang dilakukan oleh presiden Barcelona, Joan Laporta saat menuduh De Jong kriminal.
“Saya merasa itu memalukan. Dan Laporta yang terus tertawa di mana-mana dengan kepala besar. Pria ini mengira dia adalah raja. Tapi saya pikir dia sedikit idiot,” kata Van der Vaart dilansir dari Barca Universal.
Mantan pemain Real Madrid itu juga mengatakan Barcelona harusnya tidak memperlakukan De Jong seperti itu karena mereka telah mengontrak sang pemain.
“Kamu tidak bisa memperlakukan orang seperti ini. De Jong berpenghasilan terlalu banyak? Anda menandatangani kontrak dan kemudian Anda memenuhi kontrak atau pergi dengan baik, tetapi tidak seperti ini. Ini mafia dan mereka harus dihukum,” tambah Van der Vaart.
Sebagaimana diketahui, Barcelona dikabarkaan pernah mendesak Frenkie de Jong untuk membatalkan kontraknya jelang Liga Spanyol musim 22/23 bergulir.
Barcelona beralasan persyaratan yang mereka tawarkan kepada Frenkie de Jong adalah sesuatu yang bersifat ilegal.
Raksasa Liga Spanyol tersebut dikabarkan telah menghubungi Frenkie de Jong pada pertengahan Juli lalu untuk mengatakan bahwa mereka menemukan bukti ‘kriminal’ dari klub dan de Jong.
Bukti ‘kriminal’ tersebut mengarah kepada perpanjangan kontrak sang pemain pada Oktober 2020 yang lalu.
Kendati sempat berada pada situasi rumit bersam De Jong, Barcelona kini tampaknya sudah memiliki hubungan yang baik dengan sang pemain.
2. Pique Segera Pisah dengan Barcelona
Nasib bek Barcelona, Gerard Pique di Barcelona pada musim depan tidak jelas, sehingga klub asal Catalunya tersebut ingin memboyong Stefan de Vrij ke Liga Spanyol (La Liga).
Stefan De Vrij, sebenarnya masih memiliki sisa kontrak dengan Inter Milan selama setahun lagi hingga 2023.
Sehingga, Barcelona memiliki peluang untuk mendatangkan Stefan de Vrij. Pasalnya dia hingga kini belum memperpanjang kontraknya dengan Inter Milan.
Baca Selengkapnya: Pique Akan Segera Ucapkan Salam Perpisahan, Barcelona Miliki Niatan Boyong de Vrij