Hesti Purwadinata Kunjungi Markas Inter dan AC Milan, Auto 'Kudeta' Kursi Zlatan Ibrahimovic

INDOSPORT.COM – Artis Indonesia, Hesti Purwadinata, membagikan momen saat mengunjungi markas Inter Milan dan AC Milan di San Siro, termasuk ‘mengkudeta’ kursi ikonik Zlatan Ibrahimovic.

Hesti Purwadinata diketahui tengah menikmati liburan bersama sang suami, Edo Borne di luar negeri, tepatnya di Italia.

Hal ini terlihat dari beberapa unggahan di akun Instagram Hesti Purwadinata. Dia dan sang suami mengunjungi beberapa tempat ikonik di Negara Pizza tersebut.

Salah satu tempat yang dikunjungi Hesti dan suami adalah Stadion San Siro yang menjadi markas dua raksasa Liga Italia, Inter dan AC Milan.

Lewat story di akun Instagram-nya, Hesti pertama-tama memamerkan dua tiket masuk Stadion San Siro, yang juga merangkap museum perjalanan Inter dan AC Milan.

Hesti menjelaskan bahwa San Siro memiliki dua museum yang masing-masing memajang berbagai benda bersejarah AC Milan dan Inter Milan, termasuk trofi kemenangan dua tim.

Bukan hanya itu, San Siro juga memiliki museum khusus koleksi tim nasional Italia, yang pernah memenangkan Piala Dunia empat kali (1934, 1938, 1982, dan 2006).

Meski terkesan dengan suasana San Siro, Hesti sendiri mengaku menyukai markas Barcelona, Spotify Camp Nou dan bermimpi bisa mengunjungi Stadion Emirates, markas Arsenal.

Hesti juga menyesal tidak bisa mengunjungi markas AS Roma, Olimpico, karena dirinya tidak memiliki kesempatan datang ke kota Roa.

“So far, aku suka banget Camp Nou Barcelona sih, pengen ke Olimpico Roma, tapi aku nggak ke sana. Yang pasti next pengen ke Emirates Stadium, amin akhir tahun amin,” tulis Hesti.

1. Duduki Kursi Ibrahmovic, Hesti Purwadinata Nonton Laga AC Milan vs Napoli?

Masuk ke area dalam San Siro, Hesti Purwadinata mengaku beruntung. Sebab, San Siro sebentar lagi akan menggelar pertandingan kandang antara AC Milan vs Napoli pada Senin (19/09/22).

Menariknya, San Siro berganti wajah denga didominasi hiasan merah hitam, dua warna ikonik AC Milan. Jika Inter Milan yang main maka San Siro akan berubah dari Giuseppe Meazza dengan diminasi biru hitam.

“Nah, kalau dua-duanya gimana tuh (derby Milan Inter vs AC Milan)… ya ntar diatur lah, kang dekornya yang paham,” seloroh Hesti.

Sekadar informasi, Inter dan AC Milan memang telah berbagi stadion yang sama sejak 1947. San Siro sendiri awalnya dibuka pada tahun 1926.

Karena menggunakan stadion yang sama, AC Milan menamai rumah mereka dengan San Siro sedangkan Giuseppe Meazza dipakai untuk menyebut rumah Inter Milan.

Pengalaman menarik Hesti Purwadinata mengunjungi San Siro adalah dia bisa duduk di kursi yang biasa digunakan ikon AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.

“Pas dibilangin tempat duduknya Ibrahimovic, aing langsung ngacir duduk di situ,” ujar Hesti yang mengagumi dekorasi terowongan dan ruang ganti San Siro.

Mungkin, ini akan jadi kesempatan terakhir Hesti Purwadinata merasakan atmosfer San Siro sebelum dirobohkan tahun depan untuk diganti bangunan baru.

2. Inter dan AC Milan Sepakat Robohkan San Siro

Belum lama ini, AC Milan dan Inter Milan sepakat untuk merobohkan stasion San Siro  setelah rencana ini sempat mangkrak selama dua tahun terakhir.

Proyek pembangunan New San Siro yang dicanangkan sejak 2020 ini memang terkendala oleh ruwetnya birokrasi.  Alhasil, rencana ini menguap begitu saja sampai sekarang.

Bukan hanya itu saja, masing-masing klub juga tidak mungkin bisa mewujudkan pembangunan stadion itu sendirian gara-gara situasi keuangan yang berbeda dari kedua klub.

Keputusan kedua klub ini juga dikonfirmasi oleh presiden AC Milan, Paolo Scaroni, yang menyatakan pihaknya akan membangun rumah baru usai San Siro dirobohkan.

“Semuanya sedang dalam proses,” katanya kepada media Italia Gazzetta dello Sport.

“Kami akan membangun San Siro baru bersama-sama, di sebelah yang lama di lahan yang sama. Stadion (San Siro) lama akan dirobohkan dan sebagai gantinya akan dibangun gedung-gedung baru,” jelas Scaroni.

Baca selengkapnya: Selamat Tinggal San Siro, AC Milan dan Inter Sepakat untuk Merobohkan Stadion