Agus Supriyanto Nilai Ismed Sofyan Pantas Dapat Apresiasi Lebih dari Persija Jakarta

INDOSPORT.COM - Mantan pemain Persija Jakarta, Agus Supriyanto, menghormati keputusan kesetiaan Ismed Sofyan untuk tim Macan Kemayoran. Agus menilai Ismed layak mendapat apresiasi lebih dari Persija.

Ismed resmi berpisah dengan Persija Jakarta pada 11 Agustus 2022. Pada tanggal itulah Ismed resmi menghabiskan kontrak terakhir dengan tim besutan Thomas Doll.

Momen itu membuat perjalanan Ismed bersama Persija harus berakhir setelah 21 tahun. Ya, Ismed gabung Persija pada tahun 2002 setelah sempat jadi bagian dari tim Persijatim.

Butuh waktu lama bagi Ismed untuk meraih gelar Liga Indonesia bersama Persija. Gelar itu baru diraihnya pada Liga 1 2018 lalu atau waktu yang sama saat menjuarai Piala Presiden 2018.

Sebelum itu, Ismed pernah merasakan dua kali predikat runner up Piala Indonesia tahun 2005 dan 2018. Pada edisi 2005, nama turnamen ini masih Copa Dji Sam Soe.

Perjalanan panjang Ismed bersama Persija mendapat apresiasi banyak pihak. Bahkan, nomor punggung 14 resmi dipensiunkan Persija untuk menghormati Ismed.

Salah satu apresiasi itu datang dari mantan rekan setimnya di Persija, Agus Supriyanto. Runner up Copa Dji Sam Soe 2005 itu dirasakan saat Ismed dan Agus jadi anak buah Arcan Iurie.

"Ismed merupakan pemain yang punya loyalitas tinggi terhadap Persija. Selama membela Persija, performa Ismed juga konsisten. Hanya akhir-akhir ini saja saya tahu dia mengalami cedera yang berpengaruh terhadap performanya," kata Agus Supriyanto saat ditemui awak media di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (23/9/22) malam.

Sayangnya, keputusan berpisah dengan Persija bukan ditandai dengan laga seremonial yang ditujukan khusus untuknya. Ismed berpisah karena kontraknya selesai pada 11 Agustus 2022 lalu.

1. Layak Dapat Perpisahan Manis

Banyak pihak menilai Ismed layak mendapatkan perpisahan yang manis dari Persija. Salah satu pihak yang mendukung itu adalah Agus Supriyanto.

"Saya rasa layak mendapatkan apresiasi, karena memang Ismed sangat lama di Persija. Dia juga merasakan beberapa gelar. Apresiasi itu harus diberikan, apapun bentuknya," tutur Agus Supriyanto.

Apresiasi bisa datang dengan memberi tempat bagi Ismed di tim kepelatihan Persija. Saat ini, Ismed yang berusia 43 tahun sudah mengantongi lisensi B AFC dan segera berlanjut ke A AFC.

"Saya tahu Ismed sudah ada kepelatihan (lisensi), mungkin bisa dilibatkan dalam tim kepelatihan Persija atau gimana, itukan sangat baik," ucap caretaker Persekat Tegal ini.

Selama berseragam Persija, Agus mengenal baik sosok Ismed. Ia merasa Ismed bisa menjadi panutan bagi para pemain muda yang ingin meniti karir profesional.

"Saya dengan Ismed pengalamannya ada banyak selama satu tim. Ismed pribadi yang sangat baik, care dengan teman-temannya, istilahnya pas buat panutan para pemain muda yang lain," papar Agus Supriyanto.

2. Belum Ingin Pensiun

Untuk saat ini, Ismed Sofyan mengaku belum ingin pensiun. Ia masih ingin menikmati momen sebagai pemain di atas lapangan.

Beberapa klub pun sudah tertarik untuk meminangnya. Salah satu ketertarikan itu datang dari mantan tim semasa mudanya, Persiraja Aceh.

Namun begitu, Ismed belum memberikan jawaban atas ketertarikan Persiraja. Begitu pula dengan beberapa tim yang menghubunginya.

Ismed masih berharap bisa bermain di Liga 1 2022/2023. Sebelum kontraknya habis pada 11 Agustus 2022 lalu, Ismed belum pernah masuk line up Persija era Thomas Doll.

Ismed sendiri belum lama merampungkan masa penyembuhan cedera setelah melakukan operasi lutut pada 28 Juni 2021 lalu.

Baca juga: Liga 1: Legenda Hidup, Persija Pensiunkan Nomor Punggung 14 Milik Ismed Sofyan