Liga 2: Pungkasi Situasi Sulit, Eks Persebaya Sampai Terharu Antar Deltras FC Menang
INDOSPORT.COM - Kemenangan telak 5-0 yang diraih Deltras FC atas Kalteng Putra pada lanjutan Liga 2 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo Jumat (30/09/22), benar-benar memberi aura positif bagi semua pemain.
Rendi Irwan merasakan sendiri bagaimana perjuangan keras rekan setimnya dalam upaya memungkasi situasi sulit yang membelit Deltras.
"Apalagi setelah kami mengalami tiga kekalahan away secara beruntun. Situasinya sangat sulit," ucap Rendi Irwan dalam post-match press conferrence.
Ya, tim berjulukan The Lobster itu menelan hasil pahit dan gagal total dalam mencapai target membawa pulang poin dalam 3 jadwal awal sebelumnya.
Deltras FC kalah 0-1 di markas PSBS Biak (11/09/22) dan Persipura Jayapura (18/09/22), serta kalah 1-3 di kandang Persiba Balikpapan (26/09/22).
"Dengan situasi itu, jelas sepak bola tidak mengenakkan. Membuat semua suporter sangat kecewa," beber eks gelandang Persebaya Surabaya tersebut.
Namun, kemenangan 5 gol tanpa balas ke gawang Kalteng Putra berhasil menyudahi episode negatif Deltras FC yang selalu kalah dalam 3 laga terakhir.
Padahal, performa Deltras pada dua laga awal musim sempat menanjak. Mereka menyapu bersih 6 poin dari kemenangan 3-1 atas Persewar Waropen dan Putra Delta Sidoarjo (05/09/22).
Posisi anak asuh Ibnu Grahan juga ikut terkerek. Dari yang sebelumnya berada di urutan ke-7 klasemen Liga 2 Grup Timur, kini berada di peringkat 3 besar dengan 9 poin.
"Yang jelas, apresiasi untuk semua pemain, staf pelatih dan juga suporter. Kami bisa keluar dari situasi sulit," imbuh dia.
1. Kemenangan Penting
Rendi Irwan lantas mengemukakan perasaannya ketika membawa Deltras FC mencatat kemenangan penting atas Kalteng Putra.
Dia sampai terharu dan menangis ketika melakukan selebrasi atas golnya pada menit 57, memaksimalkan bola rebound di muka gawang lawan.
"Rasanya percuma saja kalau saya mencetak gol, tapi tim tidak menang. Itu yang membuat saya sampai menangis," tutur kapten tim Deltras FC tersebut.
Gol itu lantas memperlancar keran gol Deltras. Muhammad Afhrizal kemudian menambah gol pada menit 59 dan disusul shooting kaki kiri Samsudin menit 64.
Sementara dua gol pelengkap Deltras tercipta dari proses sepak pojok dan dimaksimalkan dengan heading oleh Amabel Pratama pada menit 83 dan Martinus Novianto menit 89.
2. Keluar dari Tekanan
Deltras Sidoarjo akhirnya mampu keluar dari segala tekanan setelah mencatat kemenangan telak atas Kalteng Putra.
Uniknya, kaganasan performa Beny Wahyudi dkk justru tampak ketika tak didampingi pelatih kepala. Ibnu Grahan terlihat tidak berada di bench Stadion Gelora Delta Sidoarjo dan seakan menghilang.
Kendali taktik dan strategi Deltras Sidoarjo lantas dipegang oleh asisten pelatih. Nurul Huda dann Agung Prasetyo (pelatih kiper), dengan cekatan memberi instruksi dari depan bench.
"Memang kami tak didampingi pelatih kepala. Tapi taktik yang kami terapkan tetap sama tidak berubah," ucap Agung Prasetyo dalam sesi konferensi pers pasca-laga.
Dia pun memberi apresiasi tinggi terhadap perjuangan pemain yang mampu keluar dari tekanan. Situasi itu menyusul kekalahan beruntun dalam tiga laga tandang di Liga 2 2022-2023.
Baca selengkapnya: Liga 2: Pelatih 'Lenyap', Deltras FC Justru Menang Telak Atas Kalteng Putra