Sudah Kunjungi Kantor PSSI, Perwakilan FIFA Bahas Tragedi Stadion Kanjuruhan
INDOSPORT.COM - Perwakilan FIFA, Niko Nhouvannasak, yang menjabat FIFA Development Project Coordinator, sudah menyambagi Indonesia dan datang ke Kantor PSSI di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (11/10/22).
Kedatangan Niko Nhouvannasak tak lain untuk mengevaluasi sepak bola Indonesia menyusul peristiwa berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Pada kesempatan itu, Niko melakukan pertemuan dengan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, dan Wasekjen Maaike Ira Puspita.
Seperti diketahui, tragedi pilu menghebohkan jagat sepak bola nasional. Tepatnya di laga pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 yang mempertemukan Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/22) lalu.
Usai laga, pecah kerusuhan dan bentrok antara suporter dengan pihak kepolisian. Akibatnya, sebanyak 132 orang meninggal dunia dan ratusan lain luka-luka.
Atas kedatangan perwakilan FIFA, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyambut baik. Baginya, FIFA nantinya terus melakukan pendampingan terhadap PSSI.
"Kami menyambut baik dan mengapresiasi kedatangan FIFA pada hari ini di kantor PSSI. Mereka menyatakan bahwa akan terus melakukan pendampingan dan memberikan dukungan terbesar kepada PSSI setelah insiden tersebut," kata Mochamad Iriawan.
Iwan Bule, sapaan akrab Iriawan, menambahkan, FIFA dan PSSI membahas langkah-langkah nyata dalam pertemuan ini untuk kebaikan sepak bola Indonesia ke depannya.
"Langkah-langkah nyata dan solusi terbaik ke depan menjadi topik pembahasan sepanjang rapat hari ini," jelas Mochamad Iriawan.
1. Bantuan FIFA
Setidaknya pertemuan tadi menjadi awalan dari langkah-langkah lanjutan FIFA untuk sepak bola Indonesia. Bantuan ini merupakan hasil komunikasi Presiden RI, Joko Widodo, dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.
Presiden Jokowi menyampaikan bahwa FIFA bakal membentuk sebuah tim khusus yang bertugas membantu transformasi sepak bola Indonesia.
"Rapat ini merupakan rapat awal yang akan diikuti serangkaian kegiatan pendampingan oleh FIFA, untuk meningkatkan perkembangan sepak bola di Indonesia," tukas Iriawan.
2. Sindiran Bintang Emon
Pasca Tragedi Kanjuruhan, komika Bintang Emon membuat konten tutorial mundur yang diduga warganet ditujukan untuk menyindir Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Konten yang diduga menyindir Iwan Bule atau Mochamad Iriawan itu sebagaimana dilansir dari instagram sang komika pada Jumat (07/10/22).
“Nih tutorial mundur, siapa tahu ada yang nggak tahu caranya mundur,” ucap Bintang Emon dalam sebuah unggahan video di akun Instagram pribadinya.
Kemudian, komika bernama asli Gusti Muhammad Abdurrahman Bintang Mahaputra itu mengatakan tidak semua orang bisa melakukan kegiatan ‘mundur.’
Usai berbicara demikian, Bintang Emon lalu berdiri di depan tembok, sehingga ketika dia mundur, langsung mentok tembok putih yang ada di belakangnya.