Antara 3 Raksasa Liga Inggris, Joao Felix Pilih Klub Mana?

INDOSPORT.COM – Antara tiga raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United, Arsenal, dan Chelsea, striker Atletico Madrid, Joao Felix, pilih siapa?

Berdasarkan laporan Caught Offside, Manchester United, Chelsea, dan Arsenal siap adu sikut demi mendapatkan Joao Felix dari Atletico Madrid.

Joao Felix bisa dibilang tengah mengalami nasib yang ngenes sebab sang pemain jarang masuk starting XI pilihan Diego Simeone.

Ya, Felix baru menjadi starter sebanyak lima kali pada pertandingan Liga Spanyol dan belum mencetak satu pun gol untuk Atletico Madrid.

Musim lalu juga tidak berlangsung baik, sebab Joao Felix hanya mengemas 24 penampilan di liga bersama Atletico Madrid.

Terlebih, pemain asal Portugal ini juga harus bersaing dengan Antoine Griezmann di lini depan sehingga Simeone juga kerap kali merotasinya dengan pemain asal Prancis tersebut.

Tentu keinginan Felix untuk angkat kaki adalah hal yang wajar sebab ia pastinya membutuhkan menit bermain yang lebih banyak agar juga bisa dipanggil timnas.

Maka dari itu, tidaklah heran apabila gosip Joao Felix untuk hengkang merebak di dunia maya, bahkan beberapa klub meminati jasanya.

Lantas dari tiga raksasa Liga Inggris, Manchester United, Arsenal, dan Chelsea manakah klub yang sekiranya cocok untuk striker Atletico Madrid, Joao Felix?

1. Manchester United

Manchester United bisa dibilang adalah klub yang perlu striker secepat mungkin mengingat posisi tersebut adalah salah satu yang terkeropos pada saat ini.

Anthony Martial sejatinya diproyeksi sebagai striker utama bagi skuad Erik ten Hag musim ini. Sayangnya, sang pemain lebih sering dirundung cedera.

Ya, Martial sendiri memang tampil ciamik selama tur pramusim Manchester United di Thailand dan Australia, tetapi ia juga harus menepi karena cedera yang dideritanya di sana.

Sempat kembali merumput dan menyumbangkan kontribusi bagi Setan Merah, Martial kembali mengalami cedera di laga Man United melawan Everton di Liga Inggris beberapa hari yang lalu.

Dengan demikian, pos ujung tombak Setan Merah tinggal menyisakan Cristiano Ronaldo dan Marcus Rashford.

Namun, Ronaldo sendiri pun sejatinya sudah ribut kebelet cabut dari Old Trafford sejak musim panas ini, tetapi keinginannya itu tak terwujud.

Pria berusia 37 tahun itu disinyalir bakal mencoba peruntungannya sekali lagi untuk angkat kaki pada bursa transfer musim dingin mendatang.

Akan tetapi, jika sang megabintang gagal lagi, otomatis dia bisa pergi di akhir musim mengingat kontraknya juga habis pada saat itu nanti.

Sementara itu, Rashford sejatinya sudah beralih posisi menjadi penyerang sayap, tetapi buntut Man United krisis striker, pria asal Inggris itu mau tidak mau kembali bermain di posisi ujung tombak.

Dengan demikian, Joao Felix juga bisa datang ke Old Trafford. Namun, tetap saja ia harus bersaing dengan Anthony Martial terlebih dahulu untuk mendapatkan tempat utama.

2. Chelsea

Chelsea juga bisa dibilang membutuhkan satu penyerang tengah baru lagi di bursa transfer mendatang sebagai pelapis Pierre-Emerick Aubameyang.

Pierre-Emerick Aubameyang sejatinya adalah solusi krisis ujung tombak yang didatangkan oleh eks manajer Chelsea, Thomas Tuchel, pada musim panas ini.

Kedatangannya tentu karena The Blues tidak memiliki striker murni lagi sejak Romelu Lukaku dipinjamkan ke Inter Milan guna mengembalikan performanya.

Kini di bawah pelatih anyar, Graham Potter, jika tidak Chelsea tidak memasang Aubameyang, pos ujung tombak akan diisi oleh false 9, seperti Kai Havertz atau Raheem Sterling.

Namun, mengingat Aubameyang bisa dibilang memasuki usia penghujung kariernya, Chelsea bisa dibilang tengah mencari pelapis yang oke untuk bisa menggantikan eks pemain Arsenal itu suatu hari nanti.

Hanya saja, Chelsea sebenarnya juga memiliki striker murni lainnya dalam diri Armando Broja. Namun, usianya dirasa masih muda dan perlu pengalaman lebih tinggi lagi untuk bisa menjadi langganan starter di sana.

Oleh sebab itu, setidaknya Joao Felix harus bersaing dengan Aubameyang dan Armando Broja jika nantinya berlabuh ke Stamford Bridge.

Arsenal

Kepindahannya ke Arsenal mungkin juga tidak menguntungkan Joao Felix sebab The Gunners masih memiliki Gabriel Jesus yang masih berusia 25 tahun.

Seandainya Joao Felix bisa berlabuh ke Emirates Stadium, dia tetap bakal bersaing dengan Gabriel Jesus yang berkontribusi banyak bagi Arsenal musim ini.

Selain itu, The Gunners juga masih memiliki Eddie Nketiah di pos penyerang tengah, tetapi ia dirasa kurang cukup mampu untuk bersaing dengan Gabriel Jesus dan Joao Felix bila kemampuannya tak berkembang.

Keputusannya untuk berlabuh ke Arsenal juga dirasa kurang tepat karena hal itu mengingat Felix membutuhkan waktu bermain yang lebih banyak musim ini.

Memang tidak bisa dijustifikasi kalau Joao Felix bergabung ke salah satu klub tersebut, sang pemain otomatis bakal mendapatkan jam terbang yang lebih banyak.

Pasalnya hal ini juga bergantung pada keputusan pelatih masing-masing dalam memilih pemainnya. Mungkin, berlabuh ke Manchester United adalah keputusan yang oke bagi Joao Felix.

Setidaknya, sang pemain hanya bersaing dengan Anthony Martial saja di pos itu, sementara Rashford disinyalir bakal lebih difokuskan untuk bermain di sayap dan hanya akan mengisi pos ujung tombak karena krisis striker saja.