Borok Mulai Nampak, Conte Ketar-ketir Pochettino Balik ke Tottenham Hotspur
INDOSPORT.COM – Tottenham Hotspur kembali menelan kekalahan di Liga Inggris (Premier League), usai dibungkam Newcastle United 1-2 di kandang sendiri.
Gol dari Harry Kane tidak lebih dari sekadar hiburan belaka bagi Tottenham Hotspur, yang telah tertinggal dua angka sejak babak pertama.
Callum Wilson dan Miguel Almiron memastikan kemenangan Newcastle United di kandang Tottenham Hotspur, Minggu (23/10/22).
Berkat kemenangan tersebut, Newcastle kini berhasil menggeser Chelsea dari peringkat empat klasemen Liga Inggris.
Sementara itu, Tottenham masih tertahan di peringkat tiga dengan total 23 poin dari 12 pertandingan di musim ini.
Meski berada di peringkat tiga klasemen Liga Inggris 2022/23, pencapaian tersebut masih jauh dari kata aman.
Pasalnya, tim besutan Antonio Conte semakin jauh dari perebutan gelar Liga Inggris dan berpotensi kehilangan tempatnya di empat besar.
Oleh karena itu, Conte meminta kesabaran bagi para pendukung Tottenham Hotspur karena proses pembangunan kedalaman skuad masih membutuhkan banyak waktu.
Kendati demikian, kedatangan pelatih yang telah memenangkan lima piala di Liga Italia dan Inggris tersebut telah membawakan harapan yang begitu besar.
Alhasil, pencapaian yang buruk dalam lima laga terakhir Tottenham di Liga Inggris, membuat Antonio Conte dibayangi kedatangan Mauricio Pochettino.
1. Ajakan untuk Tetap Mendukung Conte
Melansir dari Talk Sport, salah satu pendukung Tottenham Hotspur, Darren Ambrose mengungkapkan kesabaran memang diperlukan.
Pasalnya, Tottenham sejauh ini hanya kalah sebanyak tiga kali dari Manchester United, Arsenal dan Newcastle sebagai salah satu tim paling tangguh saat ini.
Selain itu, sejak awal Antonio Conte juga telah mengungkapkan bahwa dirinya dan klub tidak memiliki kualitas untuk memenangkan Liga Inggris.
Tidak ada yang mengatakan bahwa Spurs akan menjadi penantang gelar Liga Inggris pada musim ini.
Lebih lanjut, Darren Ambrose mengungkapkan jika Tottenham tidak perlu mendatangkan Mauricio Pochettino karena telah memiliki pelatih terbaik, Antonio Conte.
“Anda harus mendukung Conte. Anda harus memberikannya tambahan dua hingga tiga pemain yang diinginkannya,” ungkap Darren Ambrose kepada Talk Sport.
“Anda bisa mencaci Conte sebanyak yang Anda mau, tetapi biarkan dia selesai dengan tugasnya termasuk mengganti pemain yang tidak ia sukai,” tegasnya.
Kendati demikian, jika waktu yang dibutuhkan Conte tak kunjung mendapatkan hasil lebih baik. Bukan tidak mungkin jika dirinya akan segera digantikan oleh pelatih lainnya.
Pasalnya, hingga saat ini Pochettino telah menolak untuk menjadi pelatih Aston Villa, karena ia sedang menunggu pekerjaan yang lebih besar.
Bahkan, Antonio Conte sempat dikaitkan untuk kembali ke Liga Italia, menyusul performa Juventus yang berantakan di bawah Massimiliano Allegri.
Sumber: Talk Sport