Mengenaskan, Lionel Messi Tunjukkan Sinyal Meroket di PSG Saat Barcelona Terpuruk

INDOSPORT.COM - Pertandingan Liga Champions PSG vs Maccabi Haifa menunjukkan bahwa Lionel Messi belum ‘habis’ sebagai pemain, sedangkan di sisi lain Barcelona malah terpuruk.

Salah satu jadwal Liga Champions tengah pekan yang cukup menarik, PSG mengawali matchday 5 Grup H dengan catatan yang sangat menarik.

Selain memastikan lolos ke 16 besar, Les Parisiens memukul juru kunci klasemen, Maccabi Haifa, dan membuka pintu bagi Lionel Messi untuk mencetak sejarah.

Di pertandingan yang digelar pada Rabu (26/10/22), pemain berjuluk La Pulga tersebut mencatatkan namanya sampai dua kali papan skor.

Dua golnya masing-masing pada menit ke-19 dan 44 turut membantu Les Parisiens menjebol gawang Maccabi Haifa sampai tujuh kali tanpa ampun.

Sang musuh, tentu saja bukan tanpa perlawanan. Mereka pun menorehakan dua gol hiburan lewat brace Abdoulaye Seck.

Akan tetapi, Lionel Messi pun layak disebut sebagai bintangnya pertandingan PSG vs Maccabi Haifa kemarin.

Pasalnya, ia sukses menasbihkan diri sebagai pemain yang memecahkan rekor legenda sepak bola asal Brasil, Pele.

Berkat tambahan dua gol dan dua assist saat menghadapi Maccabi Haifa, megabintang PSG tersebut pun sudah mencatatkan 1.127 goal involvement sepanjang kariernya sebagai pemain.

Berdasarkan laporan Sports Bible, raihan tersebut ternyata melampaui Pele (1.126), yang tentunya jadi sejarah tersendiri bagi Lionel Messi di usianya saat ini.

1. Lionel Messi Belum 'Habis'

Ya, kini sudah menginjak usia 35 tahun, Lionel Messi belum ‘habis’. Ia masih terus menciptakan hal-hal hebat sekalipun dunia sudah bosan mendengar namanya.

Bukan hanya menyalip catatan Pele, ia juga menasbihkan diri sebagai pemain tertua yang mencetak dua gol dan dua assist di satu pertandingan Liga Champions.

Sukses di PSG, Bikin Barcelona Terseok-seok

Selain tampil brilian bersama PSG, Lionel Messi masih jadi nama populer di kalangan penikmat sepak bola.

Sempat terseok-seok saat pertama datang ke Liga Prancis, kini pemain Timnas Argentina tersebut sudah bisa menempatkan diri dengan baik di klub barunya.

Bukan hanya itu. Namanya bahkan masih lekat dengan sang mantan, Barcelona, yang hari ini kena petaka tersingkir dari Liga Champions.

Seperti diwartakan laman Mirror, para suporter Barcelona yang hadir di pertandingan timnya kontra Bayern Munchen dini hari WIB tadi, meneriakkan nama La Pulga yang kini telah move on bersama PSG.

Saat sang pemain bersinar di laga PSG vs Maccabi Haifa, para suporter setia Blaugrana harus menelan pil pahit bahwa misi besar mereka untuk melaju jauh di Liga Champions ternyata buntu lagi.

Seperti diketahui, mereka mengalami nasib yang sama musim lalu dengan lengser ke Liga Europa usai finis di peringkat tiga klasemen Grup E.

Ironisnya lagi, Bayern Munchen lagi-lagi berhasil mendominasi sang wakil Spanyol dengan kesuksesan mereka tampil sebagai juara grup.

Nestapa Barcelona musim ini pun digadang-gadang sebagai buntut hengkangnya Lionel Messi ke PSG pada awal musim 2021-2022 lalu. 

2. Jalan Masih Panjang

Setelah ia pergi, Barcelona memang tidak kolaps atau musnah, tapi mengalami penurunan performa yang terlihat cukup jelas.

Sebut saja: tersingkir dari Liga Champions di fase penyisihan grup, tersingkir dari Copa del Rey di perempat final, dan finis di urutan kedua dari Real Madrid di Liga Spanyol.

Klub pun sudah bersusah payah meng-upgrade dan mencari jalan untuk berjaya di berbagai kompetisi yang mereka ikuti.

Tidak tangung-tanggung, mereka mendatangkan rekrutan-rekrutan besar seperi Robert Lewandowski, Jules Kounde, Raphinha, Marcos Alonso, Franck Kessie, dan Andreas Christensen.

Akan tetapi, upaya tersebut ternyata belum membuahkan hasil. Tersingkir dari putaran grup untuk kali kedua secara beruntun adalah rapor merah Barcelona yang memalukan sebagai tim top Eropa.

Tinggalkan Cristiano Ronaldo

Di sisi lain, Lionel Messi yang malah sukses bersama PSG, makin menancapkan diri sebagai pesepak bola senior dengan rentetan prestasi yang belum terbendung.

Jangankan melampaui Pele gara-gara penampilannya yang cemerlang di pertandinan PSG vs Maccabi Haifa, ia juga beberapa langkah lebih unggul dari pesaing beratnya sepanjang masa, Cristiano Ronaldo.

Apabila La Pulga tengah mencicipi kesuksesan di PSG, CR7 justru sedang apes di Manchester United. Setelah sempat menghebohkan publik dengan kabar ingin angkat kaki, kini ia malah berkonfik dengan manajer.

Perselisihan dengan Erik ten Hag pun menambah ‘kemunduran’ Cristiano Ronaldo dari Lionel Messi dalam beberapa waktu terakhir, setelah Manchester United hanya bisa bermain di Liga Europa.

Jadi, kapan nama besar Lionel Messi akan benar-benar memudar?

Sumber: Sport Bible