x

Pemain Banyak yang Tumbang, Legenda Liverpool Geram dengan Piala Dunia 2022

Jumat, 4 November 2022 11:56 WIB
Penulis: Hernindya Jalu Aditya Mahardika | Editor: Nugrahenny Putri Untari
Legenda Liverpool, Jamie Carragher, dibuat geram oleh Piala Dunia 2022. Foto: Ross Parker/SNS Group via Getty Images.

INDOSPORT.COM - Legenda Liverpool, Jamie Carragher, mengecam Piala Dunia 2022 yang dihelat pada pertengahan musim, lantaran bisa mengakibatkan banyak pemain cedera.

Piala Dunia 2022 tinggal menghitung hari, karena turnamen sepak bola terbesar di dunia itu bakal resmi terselenggara mulai 20 November nanti.

Baca Juga

Menariknya, gelaran Piala Dunia kali ini sedikit agak berbeda, karena terselenggara di pertengahan musim kompetisi yakni di bulan November hingga Desember.

Hal ini terpaksa dilakukan karena terkait kondisi iklim Qatar yang tidak memungkinkan untuk terhelat pada musim panas, karena suhu yang terlalu panas akan mengganggu jalannya pertandingan.

Sayangnya keputusan untuk mengadakan Piala Dunia di pertengahan musim kompetisi juga menjadi bumerang untuk para pemain yang ikut serta dalam ajang bergengsi tersebut.

Baca Juga

Apalagi terkhusus pada pemain yang berkiprah di kompetisi Eropa, tidak sedikit dari pemain-pemain yang tampil di liga-liga top Eropa justru mengalami cedera.

Nama-nama besar seperti Paul Pogba, N'Golo Kante, dan Diogo Jota dipastikan absen tampil membela tim nasional mereka di Piala Dunia 2022 karena cedera.

Tak cuma ketiga bintang tersebut, Raphael Varane, Bukayo Saka, Son Heung-min, Romelu Lukaku, Paulo Dybala, dan Angel Di Maria juga terancam ikutan absen membela tim nasional di Qatar karena cedera.

Baca Juga

Oleh sebab itu, hal mengenai keselamatan pemain menjadi salah satu alasan untuk berbagai pihak begitu mengkritik kebijakan Piala Dunia 2022 yang terhelat pada pertengahan musim kompetisi.

Salah satu pihak yang begitu lantang mengkritik adanya Piala Dunia 2022 ini adalah legenda Liverpool, Jamie Carragher.


1. Jamie Carragher Murka dengan FIFA dan Qatar

Legenda Liverpool, Jamie Carragher, dibuat geram oleh Piala Dunia 2022. Foto: Ross Parker/SNS Group via Getty Images.

Jamie Carragher mengklaim bahwa Qatar awalnya berkampanye soal Piala Dunia 2022 yang rencananya bakal terhelat di musim panas, sebelum akhirnya jadwal bergeser ke bulan November.

Menurutnya, keputusan tersebut seperti membunuh mimpi para pemain ke pentas dunia bersama tim nasional dan menjadi ajang Piala Dunia terkorup sejauh ini.

Baca Juga

"Saya pikir sangat memalukan bahwa Piala Dunia berada di posisi ini, untuk banyaknya alasan. Ini sebuah korupsi bahwa Qatar menjadi tuan rumah Piala Dunia, kami sudah tahu sejak dulu," kata Jamie Carragher dilansir dari Sportbible.

"Mereka berkampanye akan menghelat di musim panas, tidak mungkin ada Piala Dunia yang terselenggara di musim panas dengan suhu seperti itu, kemudian situasi berubah di mana sekarang terhelat di tengah musim,

Ia juga menyoroti, ada beberapa pemain yang menghabiskan sepanjang hidupnya untuk mewujudkan mimpi bermain di Piala Dunia, namun sekarang bisa saja gagal begitu saja karena cedera.

Baca Juga

Sosok yang akrab disapa Carra itu juga menyinggung soal Raphael Varane yang menangis ketika dipaksa keluar dari lapangan saat bermain di Stamford Bridge.

"Sebuah cedera, 10 hari atau dua minggu cedera, itu akan memaksa pemain untuk keluar dari Piala Dunia dan itu seharusnya tidak terjadi."

Baca Juga

"Dan ini semua terjadi karena FIFA memberikan Qatar untuk menghelat Piala Dunia dan kemudian memindahkan tanggal mainnya. Saya pikir itu sangatlah menjijikan," pungkas sang legenda Liverpool.

Kendati dikritik oleh berbagai pihak, FIFA tetap memberikan Qatar kesempatan untuk menghelat Piala Dunia 2022 dan tak bisa dibatalkan begitu saja.

Sumber: Sportbible

LiverpoolQatarPaul PogbaPiala Dunia 2022Jamie CarragherN'Golo KanteUpdate Piala Dunia 2022

Berita Terkini