Pensiun, Gerard Pique Didukung 'Gusur' Joan Laporta dari Jabatan Presiden Barcelona
INDOSPORT.COM - Presiden Liga Spanyol Javier Tebas mendukung Gerrard Pique yang belum lama ini pensiun untuk menjadi Presiden Barcelona menggantikan Joan Laporta.
Javier Tebas meyakini hal tersebut, mengingat Gerrard Pique melengkapi syarat-syarat untuk menjadi Presiden Barcelona pada suatu saat nanti.
Pria berusia 60 tahun tersebut juga yakin bahwasanya Gerard Pique akan menjadi presiden yang hebat bagi tim kebanggaan warga Catalan tersebut.
"Dia telah memenuhi tiga syarat utama: ia telah berada di klub selama 25 tahun, ia tahu sepak bola dari sudut pandang pemain, ia juga mengetahui industri olahraga dari sudut pandang pengusaha," komentar Tebas di radio COPE.
Sebelumnya, Pique sendiri mengejutkan para penggemar Barcelona dengan keputusannya yang menyatakan pensiun dari sepak bola saat berusia 35 tahun.
Mantan bek Manchester United itu menyampaikan kabar bahwa ia akan pensiun dari sepak bola melalui video yang diunggah di akun Twitter.
Usai pensiun, Pique diyakini akan disibukkan dengan dunia bisnis. Pria berusia 35 tahun tersebut diketahui memiliki peran sebagai presiden sekaligus CEO perusahaan Kosmos Holding yang didirikannya.
Adapun Kosmos Holding ini didirikan pada tahun 2017 di Barcelona oleh Gerrard Pique bersama dengan Hiroshi Mikitani (pendiri dan bos perusahaan e-commerce Jepang, Rakuten Inc.), Edmund Chu, Nullah Sarker, dan Mike Evans.
Kosmos Holding ini sedang membangun portofolio global sebagai perusahaan olahraga, media, dan hiburan dengan kualitas tinggi.
Namun, perusahaan tersebut khusus fokus pada olahraga dan akses eksklusif yang memanfaatkan dan membentuk lanskap yang berkembang.
1. Latar Belakang yang Disukai Javier Tebas
Selain itu, Kosmos Holding berusaha untuk menggabungkan inovasi olahraga, media, dan hiburan dalam usaha yang menantang status quo.
Dengan begitu para pemirsa global pada masa depan akan menikmati olahraga dan hiburan dengan cara baru dan menarik melalui Kosmos Holding.
Perusahaan yang dipimpin oleh Pique ini telah berhasil mereformasi sepenuhnya Piala Davis setelah diakusisi dengan uang sebesar 2,5 miliar euro.
Pada tahun 2011, Gerrard Pique juga sempat mendirikan perusahaan yang dinamai Kerad Games, sebuah perusahaan pengembang game online.
Pique juga berkolabrasi dengan streamer asal Spanyol, Ibai Llanis untuk sebuah acara di Twitch. Ia juga mengembangkan tim E-Sports mereka, yakni Koi, terutama di League of Legends.
Dengan latar belakang tersebut, Javier Tebas pun meyakini bahwa Pique akan menjadi sosok yang tepat untuk menjadi duta Liga Spanyol pada masa depan.
"Orang-orang ini penting untuk melanjutkan industri sepak bola. Dia masih muda (35 tahun) dan dia masih memiliki banyak tahun lagi untuk menjadi presiden," tambah Javier Tebas.
Javier Tebas berharap banyak kepada legenda Barcelona, Gerrard Pique, untuk mempromosikan dan mengenalkan sepak bola Spanyol kepada Seluruh dunia.
"Saya yakin saya akan menawarkannya untuk menjadi duta LaLiga, seperti Puyol. Saya ingin dia menjadi satu," kata presiden Liga Spanyol, Javier Tebas.
Sumber: RMC Sport
Penulis: Lukman Hadi Subroto