3 Penyebab yang Bikin Chelsea Takkan Mampu Selesaikan Musim di Zona Liga Champions

INDOSPORT.COM – Berikut empat alasan yang membuat Chelsea tak akan mampu menyelesaikan muim kompetisi Liga Inggris 2022/23 dengan berada di zona Liga Champions.

Salah satu klub raksasa Liga Inggris saat ini, Chelsea sedang berada dalam sorotan tajam dari para penggemarnya di seluruh dunia.

Bagaimana tidak, performa yang ditunjukkan oleh The Blues, julukan Chelsea, terbilang jauh dari kata baik dalam mengawali musim ini.

Bahkan, pergantian pelatih pun juga turut dilakukan oleh manajemen Chelsea dari Thomas Tuchel ke Graham Potter.

Manajemen klub berdalih bahwa semua itu dilakukan untuk membenahi permainan Chelsea yang tampil buruk saat mengawali musim di bawah asuhan Tuchel.

Namun, setelah pergantian pelatih dari Thomas Tuchel ke Graham Potter dilakukan, perubahan di dalam tubuh Chelsea juga tak urung terjadi.

Bahkan, Chelsea saat ini harus lebih parah karena terlempar dari zona Eropa di klasemen sementara Liga Inggris hingga pekan ke-13.

Saat ini, Chelsea hanya mampu duduk di posisi ketujuh klasemen Liga Inggris dengan torehan 21 poin dari enam kali menang, tiga hasil imbang, dan empat kali kalah.

Situasi tersebut kemudian memberikan keragu-raguan kepada fans Chelsea yang ingin menatap musim ini dengan hasil yang memuaskan.

Bahkan, performa yang telah Chelsea tunjukkan memunculkan penyebab-penyebab yang memungkinkan mereka tak akan finish di zona Liga Champions musim ini. Apa saja penyebab itu? Berikut ulasannya.

1. Cedera Pemain yang Tak Diinginkan

Penyebab pertama yang memungkinan Chelsea tak akan finish di zona Liga Champions musim ini adalah masalah cedera yang mereka alami.

Cedera tak diinginkan yang mendera para pemainnya telah membuat Chelsea di awal musim ini terlihat keropos, terlebih di lini pertahanan.

Sebut saja Reece James, Ben Chilwell, dan Wesley Fofana yang absen karena cedera. Selain itu, di lini tengah Chelsea juga harus kehilangan N’Golo Kante.

Keempat pemain tersebut harus absen dalam jangka waktu yang cukup lama. Di sisi lain, mereka juga adalah pemain penting bagi skuad Graham Potter saat ini.

Jika klub asal London Barat tersebut terus kehilangan lebih banyak pemain utama di musim ini karena cedera, bukan tak mungkin mereka akan terseok-seok menembus empat besar klasemen Liga Inggris hingga akhir.

Kesulitan Melawan Tim Big Six

Penyebab kedua yang terlihat bakal menghalangi Chelsea untuk finish di zona Liga Champions adalah buruknya performa mereka saat menghadapi tim-tim big six.

Sejauh ini, Chelsea belum terlihat mampu dalam memberikan perlawanan berarti kepada klub-klub big six saat ini.

Chelsea belum pernah sekalipun merasakan kemenangan saat melawan salah satu diantara mereka. Melawan Tottenham Hotspur, The Blues hanya mampu bermain imbang 2-2.

Hal yang sama ditunjukkan oleh Chelsea saat mereka berhadapan dengan Manchester United yang berakhir imbang dengan skor 1-1.

Paling apes, Chelsea kalah memalukan dari klub penghuni peringkat enam saat ini, Brighton dengan skor telah 4-1. Kemudian ditambah lagi kekalahan saat melawan Arsenal, 0-1.

2. Kurangnya Gol yang Diciptakan

Alasan lain yang kembali diperlihatkan Chelsea adalah soal kurangnya mereka menciptakan banyak gol di setiap pertandingan yang mereka jalani.

Meski cedera di lini belakang mampu dibenahi cukup baik oleh Graham Potter, akan tetapi tumpulnya lini depan ternyata memberikan masalah baru.

Serangan Chelsea sejauh ini terlihat tumpul, hal itu dibuktikan dengan The Blues yang sejauh ini baru mencetak 16 gol di Liga Inggris saat ini.

Situasi tersebut menjadikan mereka sebagai klub yang paling sedikti mencetak gol dari klub-klub yang berada di posisi satu hingga sembilan klasemen.

Bahkan, saking tumpulnya, klub-klub berperingkat di bawah Chelsea seperti seperti Fulham (23 gol), Brentford (21 gol), Leeds United (19 gol) hingga Leicester City (23 gol) mampu mencetak lebih banyak gol dibanding The Blues.

Chelsea setidaknya masih memiliki kesempatan untuk membenahi skuad mereka di bursa transfer musim dingin nanti.

Merekrut pemain-pemain penting di lini pertahanan untuk menggantikan peran yang ditinggalkan Reece James hingga N’Golo Kante dapat menjadi solusi bagi klub Liga Inggris, Chelsea.