Teco Bicara Ketiadaan Firmino dan Rekan di Staf Pelatih Timnas Brasil untuk Piala Dunia 2022
INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, angkat bicara terkait ketiadaan Roberto Firmino di skuad Brasil menuju Piala Dunia 2022.
Ketimbang memikirkan Firmino, publik Brasil lebih mempertanyakan ketiadaan mantan pemain Inter Milan, Gabigol atau Gabriel Barbosa.
Ketiadaan Firmino ramai menjadi perbincangan para pencinta sepak bola Indonesia. Firmino dianggap sebagai nama besar yang seharusnya ada di skuad Timnas Brasil.
Musim ini, Firmino juga menunjukkan performa bagus bersama Liverpool. Sebagai seorang penyerang, dia menjawab tugasnya untuk mencetak gol.
Firmino mengoleksi enam gol dari 12 penampilan di Liga Inggris. Penyerang berusia 31 tahun ini juga mencetak dua gol saat diturunkan pada enam laga fase grup Liga Champions Eropa.
Terkait hal itu, Stefano Cugurra Teco ikut berbicara terkait sorotan kepada Firmino. Teco menyebut publik Brasil malah tak memusingkan nama Firmino yang "hilang" dari skuad ke Qatar.
Malahan, publik Brasil mengkritisi pelatih Brasil, Tite, karena tak menyertakan Gabigol. Mantan penyerang Inter Milan itu moncer bersama Flamengo.
Dalam sebelas laga di Carioca Serie A atau turnamen bergengsi di Brasil, Gabigol mencetak 9 gol dari 12 penampilan. Sementara di kompetisi Serie A 2022, Gabigol mencetak 11 gol dari 28 penampilan.
"Di Brasil, banyak komentator mengkritik karena tidak ada Gabigol striker Flamengo. Tidak ada yang bicara soal Firmino," kata Teco, Jumat (11/11/22).
Sebagai sesama pelatih, Teco memahami apa yang jadi pilihan Tite. Meski seseorang berpikir sosok yang berprestasi, namun ketika tak dibutuhkan dalam strategi, maka seorang pelatih bisa menentukan pilihan.
1. Pantau Kompetisi Brasil
"Mungkin ada dua nama yang ada kritik dari suporter, tapi ya pilihan itu sesuai kriteria dari pelatih," tutur Teco.
Meski ada di Indonesia, Teco mengikuti apa yang terjadi dengan kompetisi Brasil. Dari daftar pemain yang dibawa ke Brasil, hanya ada tiga nama dari Liga Brasil.
Menurut Teco, ada beberapa nama lain yang sepantasnya dibawa ke Qatar. Namun lagi-lagi, sebagai sesama pelatih dan seorang pendukung Timnas Brasil, Teco akan memahami semua keputusan Tite.
"Menurut saya ada dua atau tiga nama lain yang main di liga Brasil yang seharusnya bisa ikut juga, tapi kita pasti dukung siapapun yang main," papar Teco.
Adenor Leonardo Bacchi atau Tite tak bertugas sendirian dalam menangani Timnas Brasil. Ada pula sosok-sosok lain yang dia pilih sebagai bagian dari staf kepelatihan Timnas Brasil.
Ternyata, ada dua nama yang pernah dijumpai Teco ketika sama-sama mengikuti kursus lisensi kepelatihan CBF Pro. Lisensi itu diambil Teco sejak Desember 2021 lalu.
"Ada Ricardo Gomes dan Cleber Xavier," ucap Teco.
Soal lini depan, Tite bersama Ricardo Gomes, Cleber Xavier dan staf kepelatihan lain memang dipasok nama-nama terbaik. Mayoritas dari mereka menjadi nama besar di kompetisi Eropa.
Pilihan lini depan dijatuhkan Tite kepada Antony, Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli, Neymar Jr, Rapinha, Richarlison, Rodrygo dan Vinicius Jr.
Satu nama yang mungkin membuat Gabigol tak terpilih adalah rekan setimnya, Pedro Guilherme Abreu dos Santos. Nama ini justru dipilih ketika Gabigol dan Firmino banyak dibicarakan.
Bersama Flamengo, Pedro mengemas 3 gol dalam 12 laga di Carioca Serie A, serta 11 gol dalam 24 laga di Serie A. Catatan Gabigol sejatinya lebih mentereng namun Tite menjatuhkan pilihan pada Pedro.