Sir Alex Ferguson Isyaratkan Cristiano Ronaldo Harus Ditendang dari Manchester United
INDOSPORT.COM – Sir Alex Ferguson isyaratkan Cristiano Ronaldo harus segera ditendang dari raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester United.
Media sosial baru saja dikejutkan dengan wawancara Cristiano Ronaldo bersama Piers Morgan yang dicap terlalu berani untuk mengungkap ‘dapur’ Manchester United.
Ronaldo berujar merasa terkhianati dengan klub, yang membesarkan namanya, yang kini beberapa sosok ingin mengusirnya dari Old Trafford, termasuk Erik ten Hag dan dua dari tiga petinggi Man United.
Lebih kontroversialnya lagi, mantan bintang Real Madrid ini blak-blakan bahwa dirinya tidak menghormati Ten Hag yang merupakan bosnya sekarang sebab sang pelatih disebutkannya tak menghormati Ronaldo.
Selain itu, Ronaldo mengungkapkan bahwa Manchester United kurang berempati yang mana klub tak mau tahu dan meragukan bahwa dirinya mendampingi putrinya di rumah sakit pada saat dia absen dari latihan pramusim.
Ronaldo juga membeberkan bahwa tidak ada perkembangan sama sekali sejak Sir Alex Ferguson pensiun. Begitu pula dengan evolusi dalam diri Setan Merah.
Tak hanya itu saja, pria berusia 37 tahun ini juga mempertanyakan keputusan yang diambil klub untuk mengganti Ole Gunnar Solksjaer dengan Direktur Olahraga bernama Ralf Rangnick.
Cristiano Ronaldo menyebutkan bahwa klub sebesar Manchester United membawa Ralf Rangnick yang seorang Direktur Olahraga menjadi pelatih membuatnya begitu terkejut.
Sementara itu, Sir Alex Ferguson mengisyaratkan bahwa Cristiano Ronaldo segera ditendang dari Manchester United atas wawancara kontroversialnya itu.
1. Ten Hag Bisa Adopsi Filosofi Sir Alex Ferguson dan Usir Ronaldo
Sir Alex Ferguson memang tidak mengatakan Cristiano Ronaldo harus segera ditendang dari Manchester United secara langsung setelah wawancara kontroversialnya menjadi topik hangat.
Namun, Sir Alex Ferguson sendiri memang dikenal sebagai pribadi yang begitu tegas dan mengusung tak seorang pun pemain yang lebih besar daripada klub dan manajer.
“Waktu seorang pemain Manchester United berpikir dia lebih besar daripada manajer, dia harus pergi,” tulisnya dalam buku My Autobiography mengenai keputusannya mengusir David Beckham.
David Beckham di saat itu memang dianggap sebagi figur yang terkenal dan tengah naik daun, tetapi percekcokannya dengan Sir Alex Ferguson menandangakan waktunya di Old Trafford telah usai.
Titik klimaksnya adalah pada saat sang manajer legendaris Setan Merah itu menendang sepatu hingga mengenai pelipis mantan bintang Timnas Inggris itu.
Sementara itu, kepribadian Erik ten Hag bisa dibilang begitu mirip dengan Sir Alex Ferguson yang mana dia juga pernah menekankan bahwa saat pemainnya main jelek, dia akan menepikannya, tak peduli ia pemain bintang atau bukan.
Dengan kata lain, Erik ten Hag menunjukkan kepada para pemain siapa bosnya di Manchester United sama halnya dengan yang dilakukan Sir Alex Ferguson di eranya dahulu.
Sementara itu, pernyataan kontroversial Cristiano Ronaldo yang menyebutkan bahwa dirinya tidak menghormati Erik ten Hag jelas merupakan isyarat.
Isyarat bagi Erik ten Hag yang kiranya bakal mengadopsi filosofi Sir Alex Ferguson bahwa Cristiano Ronaldo harus pergi dari Manchester United.
Pasalnya, wawancara kontroversial Cristiano Ronaldo itu sungguh berbahaya bagi keadaan internal Manchester United apalagi dia terang-terangan menujukkan tidak menghormati bosnya saat ini.
Sumber: Twitter