Rasiman Bicara Keberhasilan Persis Solo Pesta Gol ke Gawang Klub Singapura
INDOSPORT.COM - Asisten pelatih Persis Solo, Rasiman, gembira pasca anak asuhnya menang atas klub Singapura, Tanjong Pagar FC di Stadion Larkin pada Rabu (16/11/22) malam WIB.
Namun, kegembiraan itu bukan karena Persis Solo bisa pesta gol dengan skor 5-2 ke gawang kontestan Singapore League. Uji coba internasional ini memberi mental yang berbeda ketika nanti Liga 1 kembali bergulir.
"Satu hal yang lebih penting, bahwa ketika menang pasti semua akan happy, tapi paling tidak kita sekarang punya percaya diri saat liga kembali berlanjut," kata Rasiman usai laga.
Dalam laga ini, Persis Solo benar-benar melakukan rotasi. Abduh Lestaluhu yang selalu main di Liga 1 dan tampil penuh lawan Johor Darul Takzim (JDT) tak ada dalam line up.
Begitu pula dengan Fabiano Beltrame dan Muhammad Riyandi. Sama seperti Abduh, dua nama ini juga selalu menghiasi lini depan Persis Solo, serta tampil penuh saat melawan JDT.
Sebagai ganti, kwartet lini belakang dihuni Gavin Kwan Adsit, Jaimerson Xavier, Rian Miziar dan Eky Taufik. Lalu posisi Riyandi digantikan Gianluca Pandeynuwu.
Menariknya, Persis Solo juga memainkan Shulton Fajar dan Ferdinan Alfred Sinaga dari awal. Dua nama ini mampu menjawab kepercayaan tim pelatih.
Ferdinan mencetak brace menit ke-38 dan 58. Tiga gol lain dicetak Irfan Jauhari menit ke-12, Fernando Rodriguez menit ke-63 dan Arapenta Lingka Poerba menit ke-65.
Sementara dua gol balasan Tanjong Pagar dicetak pemain veteran Timnas Singapura, Daniel Mark Bennet melalui titik putih menit ke-8, serta Muhammad Syukri Bashir menit ke-48.
Rasiman gembira bahwa rotasi ini tak mengganggu performa tim. Baik para pemain yang diturunkan melawan JDT maupun Tanjong Pagar bermain sama baiknya.
"Kita punya back to back match dalam sepekan. Kita punya 26 pemain dengan kualitas yang sama. Itu jauh lebih penting untuk mengarungi liga yang akan datang," papar Rasiman.
"Lanjutan liga nanti pasti akan sangat banyak main di tengah pekan, yang mana itu sangat menguras energi, dengan perjalanan, jumlah match, kompetitif dan akan main siang hari," lanjut Rasiman.
1. Persis Solo Produktif dalam Uji Coba
Ketika kompetisi Liga 1 terhenti dan Persis Solo bisa mendapat dua uji coba internasional, maka Persis Solo mendapatkan berkah yang sangat disyukuri.
Persis Solo sudah berada di Johor Bahru dari 9 November 2022 lalu dan rencananya baru kembali ke Kota Solo pada Jumat (18/11/22) nanti.
"Training camp di sini sangat bermanfaat buat kita menganalisis situasi, tinggal nanti kita adaptasi kembali dengan situasi di sana," ucap pelatih berlisensi A AFC ini.
Persis Solo sangat produktif dalam hal uji coba selama kompetisi Liga 1 terhenti. Total sejak 2 Oktober 2022 lalu, Laskar Sambernyawa telah melakoni 12 uji coba.
Persis Solo menghadapi tujuh tim Liga 3, dua tim Liga 2, satu tim Liga 1, satu tim Liga Malaysia dan satu tim Liga Singapura. Jumlah ini menjadi yang terbanyak di antara kontestan Liga 1 2022/2023.
Jumlah ini kemungkinan besar masih akan berlanjut jika jadwal lanjutan Liga 1 masih belum jelas. Rasiman bersama tim kepelatihan Persis Solo menginginkan adanya uji coba setiap pekan.
Program uji coba setiap akhir pekan dianggap paling tepat untuk menjaga atmosfer kompetisi para pemain. Namun begitu, belum dijelaskan tim mana yang akan jadi lawan uji coba lagi.
Persis Solo punya opsi bahwa setiap pekan harus ada tim dari Liga 2 atau Liga 1 sebagai lawan uji coba. Lalu, satu tim lain bisa berasal dari tim Liga 3.