5 Pemain Yang Gacor di Piala Dunia, Namun Karirnya Langsung Redup Lagi
INDOSPORT.COM - Piala Dunia 2022 sudah dimulai. Turnamen akbar sepak bola ini selalu memperkenalkan pemain yang tiba-tiba bersinar, namun ada yang langsung meredup seusai Piala Dunia.
Piala Dunia dianggap sebagai gelaran akbar sepak bola di planet bumi ini. Turnamen yang digelar empat tahun sekali ini memang selalu diikuti negara-negara yang sudah melalui proses kualifikasi yang panjang.
Meski para pemain terbaik berlabel bintang dipanggil oleh negaranya masing-masing, Piala Dunia setiap edisinya selalu menelurkan nama-nama asing yang bersinar.
Tapi sinarnya hanya mampu memukau di turnamen itu saja. Seusai turnamen Piala Dunia berakhir, sinarnya juga redup dan bahkan namanya hilang begitu saja.
INDOSPORT sudah merangkum sederet pemain yang tiba-tiba bersinar di Piala Dunia namun karirnya langsung redup bahkan hilang begitu saja.
Berikut 5 pemain yang gacor di Piala Dunia, namun karirnya langsung meredup di level klub. Siapa saja?
1. Ahn Jung-Hwan
Namanya Ahn Jung-Hwan, yang sempat membuat heboh dunia sepak bola bersama negaranya, Korea Selatan.
Kehebohan itu diciptakan Ahn ketika membela negaranya Korea Selatan di Piala Dunia 2002 silam.
Ahn mencetak gol ke gawang Italia di fase gugur yang membuat negara asal Eropa itu harus tersingkir dari Piala Dunia 2002.
Namun seusai Piala Dunia 2002, sekembalinya ke klubnya Perugia, Ahn tiba-tiba dipecat oleh presiden Luciano Gaucci. Rumor menyebut hal itu karena Ahn menyingkirkan Italia di Piala Dunia.
1. Duo Senegal yang Karirnya Langsung Redup
2. El-Hadji Diouf
Masih di Piala Dunia 2002, ada nama lain yakni El-Hadji Diouf dari skuat Senegal yang juga tampil luar biasa sebagai kuda hitam.
Pada edisi tersebut, Senegal bahkan mampu menyingkirkan tim Prancis di fase grup, sekaligus negara-negara kuat seperti Uruguay dan Swedia.
Diouf pun terpilih ke tim All-Star FIFA setelah Piala Dunia 2002, namanya masuk radar incaran klub-klub top Eropa.
Akhirnya setelah Senegal terhenti di perempatfinal Piala Dunia 2002, Diouf resmi berlabuh ke Liverpool.
Tapi sayang, penampilannya di Liga Inggris tidak gemilang seperti ketika membela Senegal. Bahkan The Sun mengklaim Diouf adalah rekrutan terburuk sepanjang sejarah The Reds.
3. Salif Diao
Selain Diouf, Senegal juga tampil impresif karena peran penting dari seorang pemain bernama Salif Diao.
Dia juga turut berperan besar saat Senegal menyingkirkan Prancis di babak grup Piala Dunia 2002.
Dia bahkan ikut mencetak gol ke gawang Denmark ketika Senegal meloloskan ke 16 besar. Namun sayang, dia mendapat dua kartu kuning di laga tersebut.
Liverpool tidak peduli dengan kartu merah tersebut, mereka pun merekrut Diao seusai Piala Dunia 2002.
Seperti Diouf, Diao juga tidak bersinar selama tiga musim di Anfield, hanya memainkan 37 pertandingan di semua kompetisi.
2. Bintang Brasil yang Redup di Manchester United
4. Kleberson
Kleberson adalah salah satu pemain kunci ketika Brasil menjuarai Piala Dunia 2002 silam. Usianya masih muda namun mampu tampil luar biasa ketika menaklukkan Inggris.
Sang gelandang mampu mengatur permainan tim sehingga Jerman tidak pernah mendekati kotak penalti Brasil di laga final Piala Dunia 2002.
Manchester United merekrutnya seusai Piala Dunia 2002 dan karirnya meredup di Old Trafford. Kleberson pun dianggap sebagai salah satu pembelian gagal Sir Alex Ferguson.
5. Asamoah Gyan
Ghana merupakan salah satu tim kuda hitam teraik di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Mereka mampu mencapai babak perempatfinal.
Salah satu pemain kunci Ghana adalah Asamoah Gyan, yang menjadi penyerang produktif dengan mengemas tiga gol di turnamen tersebut.
Sayang, pada laga perempatfinal kontra Uruguay, Asamoah Gyan gagal menjadi eksekutor tendangan penalti. Setelah kegagalan ini, karir Asamoah Gyan pun berlangsung biasa-biasa saja.