8 Pemain Ekuador yang Bermain di Eropa, 3 Orang Eks Anak Asuh Graham Potter
INDOSPORT.COM - Ekuador baru saja membuat tuan rumah Qatar bertekuk lutut di laga pembuka Piala Dunia 2022. Berikut 8 pemain Ekuador yang kini bermain di Eropa.
Qatar sebagai tuan rumah memang tidak tampil dominan sejak pertandingan pertama Piala Dunia 2022 dimulai di Al Bayt Stadium.
Para pemain seperti tidak konsentrasi, salah operan, seringkali memberi ruang kosong yang akhirnya dieksploitasi Ekuador.
Berbeda dengan Ekuador, yang tampil penuh percaya diri membuat Qatar makin kerepotan. Bahkan menit ke-16, Enner Valencia sudah bisa mencetak keunggulan pembuka untuk negaranya.
Berselang 15 menit, Valencia kembali membobol gawang Qatar dan membawa Ekuador unggul 2-0.
Namun kedigdayaan Ekuador atas Qatar dirasa cukup wajar, dengan terdapat 8 pemain negara tersebut kini bermain di Eropa. Siapa saja? Simak di bawah ini.
8. Enner Valencia
Enner Valencia, pencetak dua gol Ekuador ke gawang Qatar merupakan pemain yang cukup berpengalaman di Eropa. Striker berusia 33 tahun itu pernah bermain untuk West Ham United dan Everton.
Kini, Valencia membela klub raksasa Turki, Fenerbahce sejak musim panas 2020 lalu. Masih jadi andalan di Fenerbahce, Ekuador pun masih percaya kepadanya di Piala Dunia 2022.
7. Piero Hincapie
Piero Hincapie merupakan salah satu bek muda berbakat yang dimiliki Ekuador. Dia kini bermain di Bayer Leverkusen sejak musim panas 2021 lalu.
Di klub Liga Jerman itu, Hincapie cukup jadi andalan dengan 51 penampilan di semua kompetisi dalam satu tahun terakhir. Bersama Ekuador, dia juga sudah mengantongi 22 caps.
1. 3 Pemain Eks Anak Asuh Graham Potter
6. Jeremy Sarmiento
Jeremy Sarmiento merupakan anak dari pasangan suami-istri asli Ekuador yang lahir di Madrid, Spanyol. Dia bahkan pernah membela Inggris junior sebelum debut di tim senior Ekuador pada 2021 lalu.
Dia menimba ilmu di akademi klub Inggris, Charlton Athletic lalu ke Benfica. Hingga akhirnya, dia pindah ke Brighton sampai sekarang, namun sayang sekali belum banyak bermain.
5. Pervis Estupinan
Pervis Estupinan bisa dibilang salah satu bek kiri andalan tim Ekuador di Piala Dunia 2022. Dia kini bermain untuk Brighton usai diboyong pada musim panas 2022 kemarin.
Dia mengawali karirnya juga bersama klub Inggris, Watford, namun kebanyakan dipinjamkan ke klub-klub gurem Spanyol seperti Granada, Almeria, Mallorca hingga Osasuna.
Osasuna menjadi klub terakhir dalam serangkaian peminjaman Estupinan, sebelum dirinya pindah permanen ke Villarreal di musim panas 2020.
Dua tahun bersama The Yellow Submarine, dia cukup diandalkan dengan mencatat 74 penampilan di semua kompetisi.
Hingga akhirnya, Brighton tertarik merekrutnya dan benar saja, Estupinan langsung jadi andalan. Bek sayap 24 tahun ini sudah bermain 11 kali di Liga Inggris sejauh musim ini.
4. Moises Caicedo
Moises Caicedo merupakan salah satu gelandang yang tengah menarik perhatian klub-klub top Eropa berkat penampilan apiknya bersama Brighton.
Dia juga sudah mencatat debutnya bersama tim senior Ekuador pada tahun 2020 dan sejauh ini mengantongi 26 caps di semua turnamen.
Sejauh musim ini, eks anak asuh kesayangan Graham Potter ini sudah tampil 14 kali untuk Brighton di Liga Inggris.
2. Ada yang Main di Belgia dan Jerman
3. Angelo Preciado
Selanjutnya ada Angelo Preciado yang bermain sebagai bek kanan yang bermain untuk klub Belgia RC Genk sejak 2021 lalu.
Sejauh musim ini, Preciado juga cukup diandalkan Genk dengan mencatat 10 penampilan di semua kompetisi. Sementara untuk negaranya, dia memiliki 25 caps.
2. William Pacho
Sama seperti Preciado, William Pacho juga membela klub Belgia bernama Antwerp. Bermain di pos bek tengah, Pacho cukup diandalkan sejak gabung Januari 2022 lalu.
Dia sudah mengantongi 25 penampilan untuk Antwerp di semua kompetisi. Namun uniknya, Pacho belum memainkan debut untuk tim senior Ekuador.
1. Carlos Gruezo
Carlos Gruezo merumput di Eropa bersama klub Jerman Augsburg sejak 2019 lalu. Dia bergabung dari klub Amerika Serikat, FC Dallas.
Sejak 2019 lalu, Gruezo sudah tampil 75 kali untuk Augsburg di semua kompetisi. Gelandang 27 tahun ini sudah membela Ekuador sejak 2014 lalu.