x

Liga 1 Dilanjutkan dengan Sistem Bubble, Arema FC Siap Ikuti Keputusan Apapun

Jumat, 25 November 2022 16:45 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Herry Ibrahim
Arema FC menyatakan siap dengan segala keputusan yang ditempuh PT Liga Indonesia Baru (LIB), perihal kelanjutan Kompetisi Liga 1.

INDOSPORT.COM - Arema FC menyatakan siap dengan segala keputusan yang ditempuh PT Liga Indonesia Baru (LIB), perihal kelanjutan Kompetisi Liga 1 musim 2022/2023.

Sikap ini sudah ditegaskan Arema FC sejak jauh-jauh hari, bahkan sebelum gelaran Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Selasa (15/11/22) lalu.

Karena bagi klub berlogo kepala singa, harapan terbesar adalah bagaimana Liga 1 untuk musim 2022/2023 bisa kembali berlanjut.

Terlepas dari apapun format maupun sistemnya. Kabar terbaru, PT LIB mematangkan opsi untuk sistem bubble alias sentralisasi jadwal pada Kamis (24/11/22).

Arema FC pun menyatakan sepakat jika sistem bubble menjadi keputusan akhir PT LIB untuk melanjutkan Liga 1 musim ini.

Baca Juga

"Kami menyadari bahwa lanjutan kompetisi ini dihadapkan pada pilihan yang sulit," cetus Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia, Tatang Dwi Arifianto Jumat (25/11/22).

"Tapi kami yakin apapun pilihannya, bertujuan demi kompetisi bisa diputar kembali. Jadi kami menghormati keputusan tersebut," tambah dia.

Baca Juga

Dengan artian, sisa pekan ke-11 dan seterusnya akan berlanjut dengan sistem bubble plus tanpa kehadiran penonton mulai awal Desember.

Namun, penerapan sistem bubble itu hanya berlangsung selama 6 pekan atau sampai paruh musim kompetisi Liga 1 musim ini.

Untuk selanjutnya, Liga 1 akan berjalan normal sesuai regulasi, yakni secara home and away untuk masing-masing klub.

Baca Juga

1. Komitmen Jalani Sanksi

Arema FC menyatakan siap dengan segala keputusan yang ditempuh PT Liga Indonesia Baru (LIB), perihal kelanjutan Kompetisi Liga 1.

Penerapan sistem bubble plus tanpa kehadiran penonton memang membuat semua tim seakan menjalani sanksi berupa laga usiran.

Dan terlepas dari hal itu, Arema FC juga sudah menyatakan komitmen kuat dalam menjalani sanksi Komite Disiplin PSSI selepas Tragedi Kanjuruhan.

Komdis PSSI memvonis Arema FC tidak boleh lagi menggelar laga home di Malang dengan penonton di sisa musim ini.

Baca Juga

Sebagai ganti, Tim Singo Edan mesti mencari stadion berjarak 250 kilometer diluar Malang untuk menggelar 11 jadwal home tersisa.

"Kami tegaskan, tetap mematuhi hukuman dari PSSI, termasuk hukuman tanpa penonton. Biar kami saya yang menerima itu," tuntas Tatang.

Baca Juga
PSSIAremaniaLiga IndonesiaArema FCLiga 1PT Liga Indonesia Baru (PT LIB)Liga 1 2022-2023

Berita Terkini