2 Pemain Muda AC Milan yang Punya Fisik Mencolok, Lawan Siap-Siap Gemetar!

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, punya banyak pemain muda yang bisa mereka berdayakan untuk kelangsungan tim di masa depan.

Mulai dari anak-anak hingga remaja, para pemain tersebut terus berlomba menunjukkan kemampuan terbaik mereka di hadapan pelatih.

Harapannya tentu saja, dilirik untuk ‘naik kasta’ di level usia dan kemudian menginjakkan kaki di tim utama suatu hari nanti.

Apalagi, AC Milan sudah lama dikenal sebagai salah satu klub Liga Italia yang memiliki alumni akademi jempolan.

Jangankan Paolo Maldini, ada banyak lulusan yang saat ini masih bermain aktif sebagai pesepak bola. Sebut saja Gianluigi Donnarumma, Matteo Gabbia, atau Manuel Locatelli.

Kemudian jika berbicara aset berharga yang sampai saat ini masih dimiliki, AC Milan patut lega lantaran beberapa pemain potensialnya seperti Daniel Maldini belum angkat kaki dari klub.

Akan tetapi, Daniel Maldini jelas bukan satu-satunya pemain yang mendapat atensi lebih di kubu AC Milan.

Kawan-kawannya yang kurang lebih sepantaran juga layak dilirik sebagai harta penting yang nantinya bisa bermanfaat bagi tim, termasuk para pemain dengan fisik yang tangguh berikut ini.

Andrei Coubis

Sepak terjangnya bersama AC Milan Primavera sudah tidak perlu diragukan lagi. Sebagai bek, ia punya perawakan fisik yang sangat mumpuni - termasuk tinggi badan yang mencapai 190 cm.

Jika melihat sosok yang satu ini, publik mungkin akan teringat pada mantan bek Atalanta dan Timnas Kroasia, Martin Skrtel, yang tampil sangar dan mengancam di mata lawan-lawan yang ia hadapi.

1. Mengenal Lebih Dekat Andrei Coubis

Hanya saja, Andrei Coubis sendiri memiliki perawakan yang lebih kekar dan berotot, ditambah dengan usia yang masih sangat muda ia nampak begitu garang di lapangan.

Pemain berusia 19 tahun ini merupakan bek yang bisa bermain di sisi kanan maupun tengah. Ia juga tampil impresif bersama tim senior saat pramusim di Austria beberapa waktu lalu.

Jangankan postur yang gahar, secara skill dan teknis ia juga pemain yang unggul dalam hal speed alias kecepatan.

Penampilan Andrei Coubis pun sudah sempat dijajal Stefano Pioli saat AC Milan menghadapi FC Koln di Telekom Cup 2022.

Tampil apik selama pramusim pun membuat nama Andrei Coubis bergaung lumayan kencang di bursa transfer musim panas lalu.

Bahkan, ada kabar yang menyebut ia diminati salah satu klub Liga Italia, FC Sudtirol, yang bermain di kancah Serie B.

Terlepas ke mana nasib akan menuntun Andrei Coubis nantinya, AC Milan wajib bersyukur memiliki pemain muda sepertinya di kubu mereka.

Ia adalah kapten AC Milan Primavera yang punya masa depan cemerlang, termasuk bagi timnas yang dibelanya, Rumania.

Selain itu, ia juga putra asli Lombardy yang lahir di Milan pada 29 September 2003 lalu dan memulai karier sepak bolanya bersama sebuah klub lokal di kampung halamannya.

Ia kemudian bergabung dengan AC Milan U-17 pada 2019 lalu.

2. Chaka Traore

Selanjutnya ada Chaka Traore yang saat ini juga bermain untuk AC Milan U-19. Sedikit lebih muda dari Andrei Coubis, usianya sekarang masih 17 tahun.

Sebelum AC Milan, winger asal Pantai Gading ini memulai kiprahnya di dunia sepak bola bersama klub Liga Italia, Parma.

Bahkan pada 2021 saat melakoni laga debutnya, ia sempat dinobatkan sebagai pemain kelahiran 2004 pertama yang tampil di Serie A.

Tidak lama setelah debut di kompetisi sepak bola kasta tertinggi Liga Italia tersebut, Chaka Traore pun direkrut AC Milan - kabarnya dengan banderol 600 ribu euro saja.

Salah satu keunggulan pemain kelahiran 23 Desember 2004 ini adalah kecepatan. Jika dididik dengan benar, bukan tidak mungkin ia bisa jadi penerus Rafael Leao di tim senior Rossoneri.

Meski tidak memiliki postur ‘segahar’ Andrei Coubies, Chaka Traore sempat mendapat pujian terkait fisiknya. Adalah pelatih AC Milan U-19, Ignazio Abate, yang mengungkapkan hal tersebut.

“Dia memiliki kualitas di atas rata-rata dan berkah berupa fisik yang apik. Dia bisa mencetak 20 gol dalam setahun,” ucapnya seperti pernah diwartakan Sempre Milan.

Sampai detik ini, Chaka Traore masih meraba-raba bakal seperti apa nasibnya di AC Milan kelak. Ia masih harus berusaha keras agar bisa dilirik bermain di tim utama.

Namun cita-cita tersebut bukan mustahil untuk diwujudkan.

Pasalnya, dalam wawancaranya saat pertama merapat ke AC Milan, ia mengaku bangga bisa bermain untuk Rossoneri. Semangat inilah yang mungkin bisa membawanya melangkah zmelaju lebih jauh lagi.

Sumber: Sempre Milan