Liga 1: Berpeluang Salip Striker Asing, 'Drogba Arema FC' Tak Peduli Urusan Jumlah Gol
INDOSPORT.COM - Arema FC memastikan kembali mengganti striker target man saat bertemu Persikabo 1973 pada lanjutan pekan ke-14 Liga 1 di Stadion Manahan Solo, Rabu (14/12/22).
Dedik Setiawan dipastikan kembali turun menjadi starter Arema FC, lantaran hadir mendampingi Javier Roca dalam sesi pre match press conferrence secara virtual, Selasa (13/12/22).
Hal ini sekaligus memastikan Javier Roca tidak menurunkan striker asing asal Portugal, Abel Issa Camara. Dia sebelumnya sudah absen dalam dua laga laga terakhir.
Bermainnya Dedik membuatnya berpeluang besar untuk menyalip Abel Camara untuk urusan perolehan gol di lini serang tim berjulukan Singo Edan.
Sebagaimana diketahui, Dedik Setiawan maupun Abel Camara sama-sama mencatatkan empat gol dalam delapan partisipasi di Liga 1 musim ini.
Namun, fokus Dedik bukan hanya untuk urusan jumlah gol saja. Tapi kemenangan tim menjadi prioritas bagi striker berjulukan Drogba di Arema FC tersebut.
"Saya tidak terlalu memperhitungkan (catatan gol) itu. Karena lebih fokus pada pertandingan," ucap Dedik Setiawan.
"Bagaimana saya menunjukkan kerja keras dan menerapkan apapun instruksi dari pelatih. Itu saja (targetnya)," sambung Arek Malang kelahiran Dampit itu.
Dedik sendiri menampilkan performa dengan grafik meningkat selama dua laga pada lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2022-2023.
Dia turut andil dalam kemenangan Arema FC 2-0 atas Dewa United (7/12/22) dan memborong 2 gol saat mengalahkan Persis Solo 2-1 di Semarang (11/12/22) kemarin.
1. Dedik Setiawan Punya Tugas Berat
Yang jelas, upaya Dedik Setiawan untuk menjaga performanya agar tetap konsisten di Arema FC bakal berjalan dengan tidak mudah.
Pasalnya, tim-tim yang bertanding pada sistem buble mulai menemukan level permainan terbaiknya. Berbeda ketika mereka bertanding di laga awal lanjutan Liga 1.
"Tentu dengan kerja keras. Semoga kami bisa terus mendapatkan hasil terbaik," beber eks striker klub Liga 2, Persekam Metro FC tersebut.
Dedik Setiawan sebelumnya sempat digadang-gadang sebagai striker bermasa depan cerah di Arema FC sejak bergabung pada pertengahan musim 2016 lalu.
Puncak ketajamannya terjadi pada musim 2018, ketika menyumbang 10 gol dalam 26 laga Liga 1. Sayang, bebatan cedera membuat namanya menghilang dari skuat tim.