Irfan Jaya Berpotensi Main Lagi di Liga 1, Langsung Hadapi PSS Sleman?

INDOSPORT.COM - Kabar gembira datang dari winger Bali United, Irfan Jaya. Setelah bergulat dengan cedera retak tulang fibula, Irfan akan segera tampil di Liga 1 2022/2023 lagi.

Ada potensi Irfan Jaya tampil melawan mantan klub, PSS Sleman. Pemain 26 tahun itu mengalami cedera saat pertandingan melawan Persebaya Surabaya di Gelora Bung Tomo, 2 September 2022 lalu.

Tulang fibula Irfan Jaya retak setelah dilanggar bek Persebaya, Rizky Ridho. Sejak saat itu, Irfan Jaya menjalani sejumlah terapi dan pengembalian kondisi

Bali United kini bisa bernafas lega. Ternyata, Irfan Jaya bisa kembali dengan cepat. Pada prediksi awal, Irfan Jaya hanya sekadar bisa berlatih lagi pada bulan Desember ini.

Ternyata, kondisi Irfan Jaya kembali dengan sempurna, termasuk fisiknya. Ada peluang bagi Irfan Jaya tampil lagi di Liga 1 membela Bali United.

PSS Sleman menjadi tim terdekat yang akan jadi lawan Bali United. Partai melawan mantan tim Irfan Jaya akan dihelat di Stadion Manahan Solo, Senin (19/12/22).

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, memberikan update tentang kebugaran Irfan Jaya. Ternyata, penggawa Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 sudah gabung latihan bersama tim.

"Irja sudah sembuh dari cedera, sudah sembuh total. Sekarang sudah latihan fisik. Saya pikir kondisi dia juga sudah bagus, sudah kembali lagi seperti sebelumnya," kata Teco, Sabtu (17/12/22).

Namun, untuk turun dalam sebuah pertandingan kompetitif tak sekadar butuh kondisi fisik prima. Teco juga akan melihat kesiapan psikologis dari Irfan Jaya.

Sebagai pemain yang baru saja kembali dari cedera retak tulang fibula, ada kekhawatiran bahwa Irfan Jaya masih trauma ketika "dihajar" lawan.

1. Bantu Tugas Lerby Eliandry

Padahal, laga melawan PSS Sleman kemungkinan berjalan dengan tempo tinggi. Bali United butuh poin. PSS Sleman juga menginginkan kemenangan perdana di sistem bubble Liga 1.

"Sekarang kita harus lihat situasi mentalnya. Ketika sudah siap buat diturunkan, mungkin bukan dari inti, tapi mungkin bisa turun dari babak kedua, saat lawan sudah lebih capek," tutur Teco.

Menurut Teco, Irfan Jaya ini merupakan bagian penting dari Bali United. Sebelum cedera, pemain yang memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 20202 itu mencatatkan main empat kali sebagai inti dan dua kali sebagai pemain pengganti.

Sementara pada musim lalu, Irfan Jaya bermain 13 kali untuk Bali United, serta sepuluh kali untuk PSS Sleman. Total tujuh gol dicetak Irfan.

"Kita juga butuh dia, karena kita tahu dia pemain penting juga buat Bali United," tegas Teco.

Ketika Irfan Jaya kembali, dia bisa membantu tugas Lerby Eliandry sebagai penyerang. Dalam empat partai, Lerby baru mencetak satu gol.

Teco menyebut kinerja Lerby dalam empat partai sudah bagus, meski hanya mencetak satu gol.

"Saya lihat Lerby sebagai pemain yang bagus di dalam tim. Lerby siap buat bantu tim. Ketika tim meraih tiga kemenangan, dia bantu banyak. Saat terakhir kita kalah, dia bisa mencetak gol," jelas Teco.

Selain Irfan Jaya, di sektor sayap masih ada M Rahmat, Yabes Roni Malaifani dan Privat Mbarga. Tiga nama ini sama-sama memiliki teknik individu yang berkualitas.

Kemenangan atas PSS Sleman dibutuhkan Bali United untuk bersaing ketat di deretan papan atas Liga 1 2022/2023.