Debut Tak Resmi, Pelatih Spesialis Promosi Nilai Persela Butuh Banyak Pembenahan
INDOSPORT.COM - Persela Lamongan mengemas kemenangan super telak hingga 10 gol tanpa balas dalam program latih tanding di Stadion Gelora Surajaya, Rabu (28/12/22).
Skor yang mencolok jelas memperlihatkan bahwa lawan tanding bukan selevel. Ya, Persela hanya melawan tim kecamatan.
Kendati tidak bersifat resmi, namun kemenangan 10-0 melawan tim PSP Purwosari asal Bojonegoro, menandai debut Budiardjo Thalib sebagai pelatih.
"Penilaian tidak hanya tertuju pada skor akhir saja. Tapi juga permainan tim dan kinerja pemain," ucap Coach Budi seusai latih tanding.
Sebagai pelatih baru, tentu saja dia sangat butuh penilaian awal dalam memetakan komposisi pemain di tim berjulukan Laskar Joko Tingkir.
Terlebih, Budiardjo Thalib juga melanjutkan tugas yang diemban oleh Fakhri Husaini, selaku pelatih Persela sebelumnya.
"Masih banyak (hal-hal teknis permainan) yang harus kami benahi. Itu akan kami rumah," beber Coach Budi.
"Saya juga baru pegang tim ini. Pelan-pelan, saya yakin organisasi permainan tim ini semakin baik," imbuh eks Pelatih Sriwijaya FC tersebut.
Dalam latih tanding itu, Risqi Putro Utomo mencetak hattrick alias 3 gol ke gawang tim asal Kabupaten Bojonegoro tersebut.
Ibrahim Musa Kosepa dan Rizqi Sena masing-masing menyumbangkan 2 gol, dilengkapi Zulham Zamrun, Aril dan Wisnu.
1. Kualitas Timpang
Dalam pengamatan awal, Budiardjo Thalib pun menyimpulkan bahwa kedalaman skuad di Persela Lamongan belum terlalu baik.
Khususnya pada kualitas dari para pemain yang menjadi proyeksi line-up alias 11 pertama dan mereka yang menjadi lapis kedua.
"Perbedaannya sangat jauh antara pemain utama dan lapis kedua. Hal itu yang segera kami benahi ke depan," beber Coach Budi.
Ketimpangan kualitas ini lah yang coba dikejar Budiardjo Thalib dalam waktu dekat. Persela butuh lawan tanding yang satu level di Liga 2.
"Jelas, kami butuh pertandingan-pertandingan uji coba lagi. Setelah tahun baru, mudah-mudahan dapat lawan yang setara," pungkas dia.