x

Hal-Hal yang Harus Diketahui tentang Hukuman 15 Poin Juventus di Liga Italia, Ada Apa?

Sabtu, 21 Januari 2023 11:15 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Juventus baru saja mendapat reduksi 15 poin di Liga Italia. Foto: REUTERS-Massimo Pinca.

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), Juventus, mengalami nasib apes musim ini lantaran mendapat hukuman pengurangan poin.

Padahal, Massimiliano Allegri dalam beberapa waktu terakhir telah berusaha semaksimal mungkin membawa timnya bangkit dari keterpurukan.

Perjuangannya itu pun sempat tidak berakhir sia-sia karena Juventus berhasil menyodok masuk ke papan teratas klasemen Liga Italia 2022-2023.

Mereka bahkan salah satu pesaing terdekat Napoli yang saat ini memang sedang mendominasi liga. Hanya saja, nasib sial memang tidak dapat diprediksi kapan datangnya.

Juventus pun harus ikhlas terjun bebas di klasemen Liga Italia 2022-2023 usai diganjar pemotongan 15 poin.

Baca Juga

Alhasil, mereka kini berada di peringkat 10 dengan 22 poin saja. Raihan 11 kemenangan dan 4 hasil imbang yang sudah ditorehkan Dusan Vlahovic dkk pun terbuang percuma.

Dengan demikian, tiga posisi teratas dihuni oleh Napoli dan duo Milan, di mana Inter jadi tim yang paling diuntungkan dengan lengsernya Juventus.

Baca Juga

Anak-anak asuh Simone Inzaghi saat ini (37 poin) menguasai peringkat tiga tanpa harus pusing-pusing memikirkan ancaman dan persaingan ketat dari Bianconeri.

Meraka bisa mengalihkan fokusnya untuk mengejar sang runner-up, AC Milan, dan mungkin Napoli di puncak klasemen.

Di sisi lain, Juventus harus bekerja lebih keras di pertandingan gara-gara 15 poin mereka yang mendadak hilang. Sebenarnya apa yang terjadi?

Baca Juga

1. Hal-Hal yang Perlu Diketahui dari Kasus Juventus

Juventus baru saja mendapat reduksi 15 poin di Liga Italia.

Alasan Pengurangan Poin

Pertanyaan pertama yang jelas muncul setelah mendengar hukuman deduksi 15 poins yang diberikan kepada Juventus.

Usut punya usut, mereka dituduh memanipulasi neraca keuangan melalui pemalsuan nilai transfer, yang kasusnya kemudian disidangkan di Pengadilan Banding Federal.

Pihak pengadilan menerima permintaan jaksa FIGC untuk membuka kembali kasus yang menyeret nama Juventus, seiring munculnya sejumlah bukti baru yang dapat digunakan sebagai alat tuntutan.

Alhasil, berdasarkan hasil sidang di Roma, Jumat (20/01/23) waktu setempat, pengadilan kemudian menjatuhkan hukuman pengurangan 15 poin kepada Juventus.

Akan tetapi, hukuman itu ternyata lebih berat ketimbang permintaan jaksa yang ingin Juventus mendapat pemotongan 9 poin.

Baca Juga

Fabio Paratici Kena Getahnya

Menyusul skandal ini, Fabio Paratici yang saat ini bekerja untuk Tottenham Hotspur turut ‘diasingkan’ dari sepak bola Italia selama 30 bulan.

Seperti diwartakan laman Evening Standard, belum diketahui secara pasti apakah hukuman tersebut juga akan berlaku di Inggris. Jika iya, Fabio Paratici pun harus siap-siap kehilangan pekerjaannya.

Baca Juga

Tidak Cuma Fabio Paratici

Kasus yang dialami Juventus ini, tentu tidak muncul begitu saja tanpa adalnya campur tangan para petinggi yang bermasalah.

Fabio Paratici jelas bukan satu-satunya mantan bos yang kena imbas atas ‘permainan’ mereka sendiri pada masa lampau.

Salah satunya Andrea Agnelli.

Baca Juga

2. Hal-Hal Lain

Juventus baru saja mendapat reduksi 15 poin di Liga Italia.

Andrea Agnelli, sosok yang telah banyak mengembangkan Juventus dari masa ke masa, jelas tidak luput dari sorotan.

Meski telah mengundurkan diri pada November lalu, ia harus mempertanggungjawabkan apa yang terjadi selama masa kepemimpinannya di klub.

Ia dan Mario Arrivabene pun diganjar hukuman selama 24 bulan, kemudian Federico Cherubini 16 bulan, dan Pavel Nedved 8 bulan.

Selama kurun waktu hukuman, tentu saja Andrea Agnelli tidak akan bisa membuka kantor, bisnis, atau apa pun yang berkaitan dengan sepak bola di Italia.

Respons

Selain Juventus yang akan mengajukan banding, seperti diwartakan Sky Sports, langkah yang kurang lebih serupa juga diambil Fabio Paratici yang pergi ke Italian Olympic Committee (CONI).

Meski bisa mengeluarkan kesimpulan benar atau salah terkait putusan pengadilan, CONI tetap tidak punya kapasitas untuk mengubah sanksi yang telah ditetapkan.

Juventus Sudah Angkat Bicara

Juventus sudah mengeluarkan rilis pers sebagai bentuk pengambilan sikap terhadap kasus yang saat ini sedang mereka hadapi.

Dalam pernyataannya, mereka akan menunggu publikasi terkait alasan-alasan pengurangan 15 poin yang didapat klub.

Selain itu, Juventus juga menyatakan akan naik banding ke Komite Olahraga.

Tentu patut dinanti hal-hal besar apa saja yang sudah menanti dalam beberapa hari ke depan terkait skandal Juventus ini. Terlepas dari itu, tim sepak bola mereka akan tetap bermain di Liga Italia seperti biasa.

Sumber: Sky Sports, Evening Standard

JuventusMassimiliano AllegriPavel NedvedAndrea AgnelliLiga ItaliaBerita Liga ItaliaFabio Paratici

Berita Terkini