Seto Nurdiyantoro Ungkap Harapan Setelah PSS Sleman Ambil Jonathan Cantillana
INDOSPORT.COM - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, memiliki harapan besar pada sosok Jonathan Cantillana. Lini tengah diharapkan lebih solid lagi dengan keberadaan eks Timnas Palestina di Liga 1.
Kualitas JonathanĀ Cantillana tak perlu diragukan lagi, meski suporter PSS Sleman masih bingung dengan keputusan melepas Ze Valente ke Persebaya Surabaya.
Selama menjadi bagian PSIS Semarang, Jonathan sudah mencetak 14 gol. Catatan itu terbilang sangat tinggi untuk pemain berposisi gelandang.
Empat dari 14 gol yang dibuat Jonathan dibuat pada putaran pertama lalu. Uniknya, salah satu gol itu membuat PSS harus kalah dari PSIS 0-1 di Stadion Manahan Solo.
Seto Nurdiyantoro pun menjelaskan harapan besar tim ketika Jonathan sudah resmi gabung pada putaran kedua ini.
"Harapannya bisa mendongkrak permainan lini tengah," kata Seto usai memimpin latihan, Senin (23/01/23) petang.
Jonathan sangat tajam sebagai seorang gelandang. Namun, Seto tak ingin bahwa Jonathan hanya bekerja untuk satu fokus saja dalam sebuah pertandingan.
Permainan Jonathan diharapkan bisa cair dengan yang lain, termasuk Jihad Ayoub yang tugasnya lebih bertahan.
"Harapannya memberikan kontribusi yang positif, mau naik turun. Saat defense bagus dan menyerang juga bagus," tutur Seto.
Jonathan sudah hadir saat PSS menang atas RANS Nusantara FC 2-0 di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (21/1/23) malam. Jonathan terlihat menyaksikan dari tribune VIP bersama Kevin Gomes Oliveira.
1. Ujian Berat PSS
Meski begitu, Jonathan belum tentu ditampilkan saat melawan Arema FC, Kamis (26/1/23) nanti. Kebugaran jadi pertimbangan utama dalam menurunkan Jonathan.
"Kita akan lihat kondisinya untuk laga besok. Kita belum tahu (main atau tidak)," jelas Seto.
Kehadiran Jonathan membuat skuat putaran dua semakin lengkap. Sebelum ini, PSS sudah memperkenalkan Yevhen Bokhashvili, Haris Tuharea, Ricky Cawor, Rachmad Hidayat dan Kevin Gomes.
Rachmad dimainkan saat melawan PSM Makassar. Lalu, Yevhan dan Haris ditampilkan melawan RANS. Dari tiga nama ini, Yevhen paling meyakinkan dengan torehan satu gol.
Namun, usai kemenangan atas RANS, Seto juga menyebut ujian sesungguhnya belum benar-benar didapatkan. Pasalnya, RANS dan PSS sama-sama berada di posisi bawah.
Terkait kekuatan Arema FC, Seto memberikan pujian. Menurutnya, Arema FC merupakan salah satu tim kuat yang ada di Liga 1 2022/2023.
"Arema tim yang kuat, tim yang secara klasemen di atas kita, seperti cara bermain dan kualitas pemainnya merata. Mungkin ini salah satu ujian, walau kedepannya juga masih banyak ujian yang lain," papar Seto.
Masih ada dua sesi latihan bagi PSS Sleman untuk mematangkan kesiapan tim, termasuk memantau kebugaran Jonathan Cantillana.
Jika ingin menjauhi zona bawah, PSS Sleman wajib mengikuti keberhasilan PSIS ketika membekuk Arema FC 1-0 lewat gol Riyan Ardiansyah.
Jelang laga pekan ke-20 Liga 1 2022/2023 ini, PSS masih ada di peringkat ke-15 dengan 19 poin.