4 Klub Top Liga Inggris yang Performanya Anjlok Musim Ini
INDOSPORT.COM - Liga Inggris (Premier League) musim 2022-2023 menghadirkan banyak kejutan lantaran ada beberapa klub top yang performanya jeblok.
Kompetisi Liga Inggris musim 2022-2023 sudah memasuki pekan ke-21. Arsenal masih nyaman di puncak klasemen dengan koleksi 50 poin.
Terbaru, Arsenal mampu meraih kemenangan atas Manchester United dengan skor akhir 3-2.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Emirates itu berlangsung sengit, mengingat sangat krusial dalam perburuan gelar.
Arsenal wajib menang demi menjauhi para rival terdekatnya, sedangkan Manchester United harus menang demi bisa memangkas jarak dengan The Gunners.
Tetapi kemenangan berpihak kepada Arsenal. Mereka kini terpaut lima poin dari pesaing terdekatnya Manchester City dengan koleksi 45 poin.
Performa konsisten Arsenal di bawah asuhan Mikel Arteta membuat banyak pihak terkejut.
Pasalnya dalam beberapa dekade ke belakang, mereka selalu kesulitan dalam bersaing meraih gelar.
Kejutan tidak hanya menyoroti Arsenal, tetapi juga beberapa klub top lain dengan performa sebaliknya yaitu jeblok.
Di sisi lain, beberapa klub top justru tampil di bawah performa. Mereka bahkan terlempar dari posisi enam besar. Berikut ulasannya:
1. West Ham United
Dalam dua musim lalu, West Ham United berkembang pesat sejak ditangani David Moyes.
Meski masih jauh dalam persaingan gelar, tetapi mereka bisa merusak hegomoni tim-tim enam besar.
Musim lalu, The Hammers mampu finis di peringkat ke-6 dan lolos ke semifinal Liga Europa musim 2021/2022.
Tetapi musim ini, West Ham United justru mengalami performa yang sebaliknya. Mereka anjlok hingga saat ini bertengger di peringkat ke-16 sampai pekan ke-21.
Faktor cedera dan strategi transfer yang kurang efektif menjadi alasan menurunnya performa tim.
Chelsea
Dua musim lalu, Chelsea tampil sangat trengginas di Liga Inggris dan kompetisi Eropa. Mereka menjuarai Liga Champions tetapi gagal merebut juara kompetisi domestik.
Kendati demikian, mereka tetap menjadi ancaman bagi tim-tim besar lain di Liga Inggris dalam setiap perburuan gelar.
Sayangnya taring Chelsea musim ini hilang. Pergantian kepemilikan menjadi awal kehancuran The Blues.
Strategi transfer yang buruk membuat mereka kewalahan. Pemain mahal yang didatangkan gagal memberikan dampak signifikan.
Alhasil Chelsea kini terseok-seok di peringkat ke-10 dengan koleksi 29 poin.
2. Liverpool
Sejak menangani Liverpool pada 2015 silam, musim ini berpotensi menjadi yang terburuk bagi Jurgen Klopp.
The Reds hanya duduk di peringkat ke-9 hingga pekan ke-20 English Premier League. Mereka kehilangan peluang untuk juara.
Liverpool telah menelan enam kekalahan di Premier League sejauh ini. Catatan itu jauh lebih buruk dari pencapaian musim 2021/2022 yang hanya menelan 2 kekalahan dari 38 laga.
Kepergian Sadio Mane dan badai cedera dinilai menjadi salah satu faktor anjloknya performa klub.
Leicester City
Leicester City dianggap sebagai salah satu tim kuda hitam paling berbahaya sejak menjadi juara Premier League pada 2015/2016.
Sempat terseok-seok, The Foxes menunjuk Brendan Rodgers sebagai manajer klub pada Februari 2019. Keputusan ini terbukti tepat.
Rodgers berhasil membawa Leicester City finis di urutan kelima dalam 2 musim beruntun. Mereka juga bertengger di peringkat ke-8 pada 2021/2022.
Leicester seolah kehilangan bahan bakar musim ini. The Foxes berada di urutan ke-14 hingga pekan ke-20. Mereka terpaut satu poin dari zona degradasi.
Masalah finansial dan perginya pemain inti turut menggoyang keseimbangan tim.
Belum lagi cederanya pemain seperti James Maddison, Jonny Evans, Ryan Bertrand, dan James Justin yang memperburuk keadaan.