Jelang Man City vs Arsenal, Pep Buka-bukaan soal Ekspresi Mikel Arteta Tiap The Gunners Kebobolan
INDOSPORT.COM – Pelatih The Citizens, Pep Guardiola, buka-bukaan soal ekspresi Mikel Arteta ketika timnya kebobolan menjelang pertandingan Piala FA (FA Cup) antara Man City vs Arsenal.
Pep Guardiola dan Mikel Arteta memiliki kesempatan untuk bertemu dalam putaran keempat Piala FA 2022-2023 laga antara Man City vs Arsenal, Sabtu (28/01/23) pukul 03.00 WIB.
Seperti diketahui, Mikel Arteta sempat bekerja sama dengan Pep Guardiola dalam kursi kepelatihan Manchester City beberapa tahun lalu.
Sehingga, hal tersebut diyakini akan menambah kental aroma persaingan dalam duel yang mempertemukan antara Manchester City melawan Arsenal.
Arsenal memiliki modal yang cukup bagus untuk melakoni pertandingan tandang di markas Manchester City, Etihad Stadium.
Bahkan, tim besutan Mikel Arteta mampu mencatatkan hasil yang lebih baik ketimbang Manchester City pada lima laga terakhirnya.
The Gunners, julukan Arsenal, tercatat belum pernah kalah satu kali pun. Sementara Man City justru telah menelan dua kekalahan.
Kendati demikian, Arsenal jutru belum pernah menang dalam lima pertemuan terkahir melawan Manchester City di semua ajang.
Selain itu, Arsenal selalu kalah dalam lima laga terakhir melawan Manchester City di Etihad Stadium. Termasuk, ketika Mikel Arteta masih menjabat sebagai asisten pelatih The Citizens.
Menariknya, Pep Guardiola buka-bukaan soal ekspresi yang ditunjukkan oleh Mikel Arteta ketika Manchester City mampu menjebol gawang Arsenal.
1. Pep Bongkar Ekspresi Mikel Arteta
Mikel Arteta memulai karier sebagai asisten pelatih Manchester City, jabatan di bawah Pep Guardiola, sejak Juli 2016 silam.
Arteta berhasil mempersembahkan beberapa gelar bergengsi seperti 2 trofi Liga Inggris (2017-2018 dan 2018-2019), 2 English Super Cup (2017-2018 dan 2018-2019), dan 1 Piala FA 2018-2019.
Kendati demikian, Pep Guardiola mengakui bahwa Mikel Arteta selalu menunjukkan muka yang suram ketika Manchester City mampu menjebol gawang Arsenal.
Pep mengungkapkan jika staf lainnya melakukan selebrasi saat Manchester City mampu menjebol gawang Arsenal, tetapi Arteta hanya duduk di bangkunya.
Hal tersebut sebagai bukti dari wujud kecintaan yang ditunjukkan oleh Mikel Arteta kepada mantan klub yang pernah dibelanya selama bertahun-tahun, Arsenal.
“Saya ingat ketika kami bersama di sini ketika kami mencetak gol, dia banyak melompat dan melakukan selebrasi kecuali satu tim,” beber Pep Guardiola.
“Satu tim setiap kali kami mencetak gol, saya melompat, melihat ke belakang, dan dia duduk di sana. Itu adalah Arsenal. Itu dia. Saat saya mengatakan bahwa pria itu mencintai Arsenal.”
“Pada saat itu, saya tahu dia (ingin) pergi (untuk melatih) klub lamanya, tim yang dia impikan,” tambah Pep dikutip dari Manchester Evening News.
“Dia seorang pendukung, faktanya dia bermain di sana, dia adalah seorang kapten di sana. Dia mencintai klub itu,” pungkasnya.
Pep Guardiola merupakan sosok yang tidak membatasi ruang gerak staf pelatih maupun pemain untuk mencari tim baru. Sehingga, Mikel Arteta diizinkan untuk keluar dari Man City dan melatih Arsenal di Liga Inggris.
Sumber: Manchester Evening News