Bus Arema FC Diserang Usai Laga Kontra PSS Sleman, Kekecewaan soal Tragedi Kanjuruhan?
INDOSPORT.COM - Bus Arema FC diserang oknum tak dikenal (OTK) seusai laga kontra PSS Sleman pada pekan ke-20 Liga 1 2022-23. Hal itu dinilai sebagai buntut tragedi Kanjuruhan.
Laga sengit tersaji di Stadion Maguwoharjo, Kamis (26/1/23) malam WIB, yang mempertemukan duel PSS Sleman vs Arema FC.
Pertandingan keduanya berakhir dengan 2-0 kemenangan untuk tim tuan rumah PSS Sleman. Situasi panas di lapangan rupanya terbawa hingga pertandingan usai.
Sebagai antisipasi pihak panpel sempat menyarankan para pemain Arema FC untuk tidak beranjak terlebih dahulu.
Namun intensitas massa suporter belum juga surut hingga waktu tunggu berakhir. Alhasil, para pemain Arema FC pun memutuskan untuk meninggalkan stadion.
Baru meninggalkan Stadion Maguwoharjo, para pemain Singo Edan tiba-tiba mendapat serangan dari OTK.
Para penyerang diketahui melempari bus Arema FC dengan menggunakan batu dan batako berukuran besar. Momen panik para korban sebagaimana diunggah dalam akun Instagram Andreli_48.
Terlihat, kaca sisi kiri bus pecah dengan ukuran yang cukup besar. "Sleman punya cerita," ujar salah satu pemain dalam bus.
Sejumlah warganet menilai bahwa aksi tersebut buntut kekecewaan para suporter atas tragedi Kanjuruhan yang berimbas pada seluruh elemen.
"Tragedi Kanjuruhan harusnya jadi pembelajaran..katanya tidak ada sepak bola seharga nyawa, tapi ini kok masih diterusin kejadian2 seperti ini," komentar @masee****
1. Hasil PSS Sleman vs Arema FC
Bermain di Maguwoharjo, Sleman, jalannya pertandingan PSS Sleman vs Arema FC memang berlangsung sengit.
Sejak awal laga, kedua tim sama-sama tancap gas untuk mencetak gol cepat. Peluang berbahaya pertama di laga ini dibuat oleh M. Rafli, penyerang Arema FC.
Ia melepaskan tembakan keras ke arah gawang PSS Sleman, namun bola berhasil diantisipasi oleh M Ridwan.
Jalannya laga semakin intens seiring berjalannya waktu. Namun kedua kubu sama-sama kesulitan untuk membuat peluang yang benar-benar mengancam.
Kebuntuan tersebut akhirnya pecah pada 10 menit sebelum waktu istirahat babak pertama. Irkham Mila berhasil mencetak gol setelah mendapat umpan terukur dari Jihad Ayoub.
Irkham pun tanpa kesulitan membobol gawang Arema FC, skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan PSS Sleman
Selepas mengelap keringat, tensi pertandingan belum juga menyusut. PSS nyaris menggandakan keunggulan, berkat tembakan bebas Yevhen Bokashvili, sayangnya tendangannya masih membentur mistar gawang.
Sebelas menit berselang, Begashvili sukses mencatatkan namanya di papan skor. Berawal dari tendangan bebas Jihad Ayoub, bola muntah berhasil disambar oleh sang penyerang. Skor berubah menjadi 2-0 untuk tuan rumah.
Arema FC bukannya tanpa peluang dalam laga ini. Pada menit ke-79, Singo Edan nyaris mencetak gol andai Nurdiansyah tidak melakukan clearance dari tembakan di mulut gawang PSS Sleman.
Singo Edan juga membuat beberapa peluang bagus setelah itu, namun pihaknya belum mampu membalas keunggulan tuan rumah hingga pertandingan berakhir.