Alasan Indra Sjafri Mau Tangani Timnas U-23 di SEA Games 2023, Direstui Shin Tae-yong

INDOSPORT.COM - Direktur teknik PSSI, Indra Sjafri, telah ditetapkan sebagai pelatih timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2023 di Kamboja. Namun, dia mengatakan belum melakukan persiapan karena menunggu Kongres Luar Biasa (KLB) usai.

Timnas U-23 harus ditangani Indra Sjafri karena pelatih Shin Tae-yong sedang fokus mempersiapkan timnas U-20 menjelang Piala Dunia U-20 pada 20 Mei sampai 11 Juni mendatang. 

Semua itu karena hajatan SEA Games 2023 dimainkan 5-17 Mei nanti, yang artinya sangat berdekatan dengan penyelenggaraan Piala Dunia U-20.

Indra Sjafri mengatakan belum bisa membeberkan seperti apa program yang akan diterapkan ke timnas U-23. Tapi, dia telah berdiskusi dengan Shin Tae-yong soal ambil alih 'kekuasaan'.

"Saya belum bisa berkomentar banyak tentang penunjukkan saya sebagai pelatih SEA Games. Yang saya lakukan kemarin, kami ada diskusi sama coach Shin. Dia senang membantu karena memang dari hasil evaluasi," ungkap Indra Sjafri, Rabu (8/2/23).

"Coach Shin minta dia hanya fokus di senior dan U-20 karena ini darurat dan perlu cepat memberikan nama-nama pemain ke SEA Games dan penetapan ofisial, makanya saya mencoba membantu," imbuhnya.

Kendati sudah resmi jadi pelatih timnas U-23, Indra Sjafri belum bisa bekerja dalam waktu dekat. Dia menunggu hingga pemilihan kepengurusan baru PSSI pada KLB yang berlangsung 16 Februari mendatang.

Hal itu karena Indra Sjafri harus berdiskusi soal target beberapa hal dengan pengurus baru PSSI. Dia tak ingin melangkahi tatanan yang ada.

"Walau demikian, saya harus menunggu dulu, bergerak setelah Kongres PSSI tanggal 16. Tak elok rasanya saya nanti sudah melakukan persiapan dan merancang program menuju SEA Games. Siapa tahu nanti ada keputusan lain dari pengurus baru," jelasnya.

1. Reaksi Shin Tae-yong

Eks pelatih Bali United itu mengaku bersedia menangani timnas Indonesia U-23 karena situasi yang mendesak. PSSI harus segera mengirimkan nama-nama awal ke panitia SEA Games 2023 di Kamboja.

"Saya bilang kan tadi ini darurat, saya sudah bicara dengan coach Shin. Dia memang mau fokus ke U-20 karena perbedaan hari, yang hanya tiga hari dan kami mau dia fokus ke U-20 dan beliau mengaminkan dia melepas SEA Games," ujar Indra Sjafri.

"Saya berdiskusi kemarin untuk membantu pekerjaan coach Shin karena di kontrak kan menjadi tanggung jawab coach Shin Tae-yong," pungkasnya.

Sementara itu, Shin Tae-yong menyatakan tidak masalah. Dia sudah lama bekerja sama dengan Indra Sjafri jadi dia percaya timnas Indonesia U-23 bisa sukses di bawah tangan dingin direktur teknik PSSI tersebut.

"Saya tidak bisa berikan jawaban 100 persen. Tapi, saya sudah bekerja lama dengan coach Indra, seharusnya tidak ada masalah dan komunikasi baik sampai sekarang," cetus Shin Tae-yong.

Indra Sjafri bukan nama baru bagi Timnas U-23. Sosok berusia 60 tahun tersebut pernah menangani Garuda Muda di SEA Games 2019 dan menyabet medali perak atau runner up.

Ketika itu, timnas Indonesia U-23 kalah dari Vietnam di final dengan skor 0-3. Akibatnya, mereka gagal mengulang kisah manis juara SEA Games 1991 di tempat yang sama, yakni Filipina.