Juventus Menang 3 Gol Tanpa Balas Lawan Salernitana Tetap Bikin Allegri Ngamuk, Ada Apa?
INDOSPORT.COM – Massimiliano Allegri tetap ngamuk meski Juventus menang tiga gol tanpa balas lawan Salernitana di laga lanjutan Liga Italia (Serie A). Ada apa?
Raksasa Liga Italia, Juventus, akhirnya bisa memperbaiki sedikit nasibnya di papan klasemen sejak dikenai hukuman pengurangan poin.
Ya, Bianconeri mau tidak mau harus dikurangi 15 poin buntut kejadian Plusvalenza yang membuat mereka terdepak dari zona empat besar Liga Italia.
Menghuni di papan tengah, Si Nyonya Tua ternyata juga masih kerap tampil kurang konsisten hingga sempat menghuni peringkat ke-13.
Namun, nasib Juventus akhirnya membaik setelah mampu mengambil poin sempurna kontra Salernitana dengan skor 3-0.
Striker Juventus, Dusan Vlahovic, menjadi pahlawan kemenangan Bianconeri di laga tersebut lewat dua golnya pada menit ke-26 dan (47’).
Sementara itu, Filip Kostic juga berperan mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-45 memanfaatkan umpan dari Dusan Vlahovic.
Dengan kemenangan tersebut, Juventus berhasil merangkak naik ke peringkat ke-10 klasemen Liga Italia untuk sementara waktu dengan koleksi 26 poin dari 21 laga.
Juventus masih berjarak 12 poin dari peringkat keenam yang dihuni oleh AC Milan yang berada di zona UECL, sedangkan terpaut 13 angka dari peringkat keempat yang ditempati Lazio yang berada di zona Liga Champions.
Meski menang tiga gol tanpa balas kontra Salernitana, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, malah mencak-mencak. Lantas mengapa reaksi sang juru taktik demikian?
1. Juventus Kasih Napas Salernitana
Juventus memang akhirnya menang 3-0 kontra Salernitana di laga lanjutan Liga Italia, tetapi Massimiliano Allegri sendiri tampak begitu marah sepanjang babak kedua di pinggir lapangan.
Kemarahan itu aslinya bisa dijelaskan karena Juventus pastinya bertekad untuk bisa mempertahankan nirbobol mengingat jarak poin Bianconeri dan Salernitana hanya terpaut dua poin saja sebelum laga ini dimainkan.
Berkaca pada realitas yang ada, target Si Nyonya Tua saat ini adalah setidaknya untuk finis di atas 10 besar terlebih dahulu.
“Jika melihat situasinya secara realistis, kami mengumpulkan 41 poin, tetapi kami hanya memperoleh 26 poin sekarang sehingga untuk mencapai 40 poin lagi dan rasa aman, kami perlu 14 poin lagi,” terang Allegri.
“Kemudian kami akan lihat di mana kami (akan finish). Sekarang saya rasa kami selevel dengan Monza yang bertujuan untuk bisa mencapai 10 besar klasemen.”
Selain itu, Allegri juga marah pada anak asuhnya karena mereka memberikan kesempatan Salernitana untuk bangkit.
“Para pemain merespons dengan kuat, kami bermain 60 menit dengan baik, tetapi sedikit kacau setelah unggul 3-0 karena (anak asuh saya) membiarkan terlalu banyak tembakan ke gawang,” tandas Allegri.
“Kami statis di posisi kami, tidak cukup bergerak. Para pemain tahu kami harus melakukan dengan lebih baik lagi. Ini langkah yang perlu diambil. Tim memang bermain dengan baik dengan agresif dan pressing selama sejam.”
“Namun, saat kami mengontrol di setengah (lapangan) kami, mereka mengumpan pada Szczesny, yang membuatnya mendapat terlalu banyak sentuhan, (sehingga) kami membiarkan Salernitana kembali ke permainan mereka.”
“Hal itu tentu tak bisa diterima. Kami kerap melakukan hal ini berkali-kali musim ini, seperti lawan Monza dan Salernitana di awal musim, yang mana kami tak punya pendekatan yang tepat.”
Pasukan Massimiliano Allegri selanjutnya bakal kembali bertanding di laga Liga Italia antara Juventus vs Fiorentina pada Senin (13/02/2023) pukul 00:00 WIB di Stadion Juventus.
Sumber: Football Italia