Liga 1: Sempat Menyerah, Pelatih Brasil Ungkap Alasan Bertahan di Madura United
INDOSPORT.COM - Madura United nyaris saja terancam mengalami perombakan tim saat pelatih Fabio Araujo Lefundes hendak mengundurkan diri.
Ya, pelatih berkebangsaan Brasil itu sempat menyerah terhadap tugasnya di Madura United dalam masa-masa sulit. Tiga kekalahan beruntun menjadi salah satu pemicu Lefundes untuk hengkang.
Ketika itu, Fabio Lefundes sempat menyatakan ingin mundur sesuai Madura United digebuk Persebaya Surabaya 0-2 di Pamekasan, Minggu (29/1/23).
"Waktu saya bicara seperti itu, ketika merasa begitu lelah," ucap Fabio Lefundes pasca laga Madura United menjamu Persis Solo, Senin (6/2/23).
Faktor lainnya, Lefundes juga merasa frustasi dengan situasi sepak bola Indonesia yang menurutnya begitu aneh. Beberapa hasil laga Madura United dinilai bukan karena faktor internal, seperti performa, dsb.
Penyebab inkonsistensi Madura United lebih ke arah eksternal, seperti perubahan waktu kick-off, hingga kinerja wasit Liga 1 yang dinilai tak adil.
"Saya frustrasi bukan karena (performa) tim, tapi lebih kepada situasi sepak bola di sini, tidak bisa dikontrol (dengan baik)," beber Lefundes.
"Perubahan kick-off terkesan mendadak. Dari yang semula malam menjadi sore, tentu sulit dengan cuaca yang panas," sambung eks asisten pelatih Jeonbuk Hyundai Motors tersebut.
1. Dikuatkan Klub
Fabio Lefundes belakangan membatalkan keinginan mundur setelah bertatap muka dengan seluruh komponen klub. Dia lantas diberi motivasi oleh para ofisial serta manajemen Madura United.
Salah satu video yang viral menampakkan Lefundes dikuatkan motivasinya oleh bek kiri andalan Madura United, Reva Adi Utama.
"Di Brasil, seorang pelatih yang mengalami kekalahan tiga kali secara beruntun harus bertanggung jawab. Saya berusaha menunjukan itu," beber Lefundes.
"Tetapi, klub ini menguatkan saya. Semua pemain beserta manajemen klub tidak setuju saya untuk berhenti dan meninggalkan Madura United," pungkasnya.