Saham Man United Meroket Usai Dapat Tawaran dari Investor Qatar, Glazer Ketawa Puas!
INDOSPORT.COM - Harga saham klub Liga Inggris, Manchester United, langsung mengalami kenaikan signifikan. Hal itu terjadi setelah para investor asal Qatar berniat membeli Setan Merah dalam waktu dekat.
Keluarga Glazer memang sudah membuka opsi penjualan klub Man United sejak November 2022.
Sejumlah pihak dilaporkan berminat untuk memboyong saham mayoritas Man United, di antaranya ada orang terkaya di Inggris Sir Jim Ratcliffe.
Terbaru, para individual kaya yang tergabung dalam Qatar Sports Investments berniat membawa kembali masa kejayaan Man United.
Pihaknya yakin bahwa tawaran mereka yang terkuat di antara pesaingnya. Dilaporkan SportsMail, mereka menyanggupi berapa pun harga jual yang dilontarkan Glazer dan keluarganya.
Sebagai informasi, Glazer menjual Man United bagi calon penawar dengan nilai 6 miliar poundsterling (Rp109 triliun).
Siklus ini menambah daya jual Setan Merah di bursa saham, dilansir dari The Sun, saham Manchester United naik 6,30 persen, Kamis (09/02/23).
Meski demikian, Qatar Sports Investments harus terkendala dengan regulasi jika ingin membeli Man United. Diketahui, mereka saat ini masih berstatus sebagai owner Paris Saint-Germain (PSG).
Peraturan melarang satu entitas memiliki dua klub dalam kompetisi yang sama, di mana Man United dan PSG berpotensi bisa bertemu di Eropa.
Namun, para investor asal Qatar tersebut saat ini tengah memikirkan solusi terbaik guna bisa membeli Man United.
1. Andai Deal, Erik ten Hag Dimanjakan
Qatar Sports Investments dilaporkan tak hanya berniat membeli saham mayoritas Manchester United.
Mereka juga dilaporkan geram melihat performa Setan Merah yang menurun dalam beberapa tahun terakhir.
Apabila pihaknya berhasil membeli Man United, Qatar Sports Investments berjanji akan membangun kembali masa kejayaan Setan Merah.
Para taipan tersebut sampai sesumbar "Berani merobohkan Old Trafford dan membangunnya kembali dengan fasilitas mewah."
Selain itu, Qatar Sports Investments dikabarkan tak pelit uang ke Erik ten Hag, hal tersebut bertujuan agar sang pelatih dapat memiliki komposisi skuad yang solid.
Tentu momen ini yang paling ditunggu-tunggu oleh para fans The Red Devils, setelah sebelumnya mereka geram dengan merosotnya performa klub.
Sejak Man United di tangan Glazer pada 2005 silam, performa Setan Merah jauh dari kata sempurna.
Silih berganti pelatih pun tak kunjung merubah digdaya Manchester United di sejumlah kompetisi.
Fans United di Liga Inggris menilai bahwa keluarga Glazer tak serius dalam mengurus klub. Mereka menuding direksi hanya mementingkan uang.
Jelas reformasi publik Old Trafford sudah menjadi impian pendukung Manchester United. Akankah hal itu bisa terwujud di tangan Qatar Sports Investments? Layak kita nanti.