Terbiasa Bermain Tanpa Suporter, Madura United Bertekad Meramaikan Kembali Jalur Juara Liga 1
INDOSPORT.COM - Madura United sudah memusatkan fokusnya dalam upaya melanjutkan tren kemenangan di kompetisi Liga 1 2022-2023, jelang melakoni jadwal home pekan ke-25.
Kali ini, Persita Tangerang menjadi lawan bagi Madura United di Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Pamekasan pada Rabu (15/02/23) pukul 15.00 WIB.
Sayang, harapan untuk mendapatkan dukungan penuh dari suporter di tribun gagal terwujud, menyusul rekomendasi izin tanpa kehadiran penonton bagi Laskar Sape Kerrab.
Namun, situasi sebenarnya bukan sebagai kendala terbesar bagi Madura United. Lantaran mereka sudah terbiasa bermain tanpa penonton sejak musim lalu.
"Saya pikir, semua pemain di tim ini sudah terbiasa dengan kondisi ini (tanpa penonton)," ucap Fabio Araujo Lefundes saat pre-match press conferrence Selasa (14/02/23).
"Tinggal bagaimana mereka bisa menerapkan semua instruksi yang diberikan tim pelatih di lapangan nanti," Pelatih Madura United asal Brasil itu melanjutkan.
Madura United menjalani periode itu ketika Liga 1 musim 2021/2022 diputuskan dengan sistem buble akibat masih ditengah masa pandemi covid-19.
Periode kedua juga sama yaitu sistem buble. Tepatnya ketika Madura United merampungkan 6 jadwal sisa putaran pertama pada Desember 2022.
Sementara pada putaran dua Liga 1 musim ini, Madura United mendapat kepercayaan saat menggelar 3 laga home dengan penonton di SGRP.
Sayangnya, kepercayaan itu berujung hasil tak menyenangkan. Madura United tiga kali mencatat kekalahan di hadapan suporter setia mereka sendiri.
1. Misi Lanjutkan Kemenangan
Di satu sisi, pertemuan kontra Persita Tangerang memberi kesempatan bagus untuk Beto Goncalves dkk dalam melanjutkan tren kemenangan di Liga 1.
Setidaknya, Madura United mengantongi modal penting ketika mengalahkan Persikabo 2-0 pada pekan ke-24 Liga 1 di Bogor, Sabtu (11/02/23) lalu.
Kemenangan itu menjadi yang pertama kali bagi Madura United, selepas mengalami 4 kali kekalahan plus 1 hasil imbang.
Sehingga, Fabio Lefundes menyatakan anak asuhnya harus tampil lebih fight dalam upaya mengamankan tren positif itu di markas sendiri.
"Kami punya tanggung jawab bersama untuk mencari solusi dalam upaya memberikan hasil terbaik kepada suporter," beber Lefundes.
Di sisi yang lain, tiga angka atas Persita nantinya bisa membuat posisi Madura United lebih kokoh di 4 besar klasemen Liga 1 dengan 40 poin.
Posisi itu sangat terancam oleh Borneo FC, Bali United dan Persebaya Surabaya yang sama-sama mengumpulkan 37 angka.
Dan jika mengalahkan Persita, tim kebanggaan warga pulau garam itu setidaknya bisa memangkas jarak dengan tim-tim penghuni 3 besar klasemen.
PSM Makassar masih bertengger di puncak klasemen lewat perolehan 50 poin, disusul Persija Jakarta (47) dan Persib Bandung (46).
"Sepanjang musim ini, baru kali ini posisi kami berada diluar 3 besar klasemen. Kami harus segera mengembalikan tim ini ke posisi awal," pungkas Lefundes.