Kalah di Pemilihan Ketum PSSI, Begini Respons Berkelas La Nyalla Mattalitti

INDOSPORT.COM - La Nyalla Mattalitti dipastikan kalah dalam pemilihan ketuam umum PSSI 2023-2027 Kongres Luar Biasa (KLB) pada Kamis (16/02/23) dari pesaingnya, Erick Thohir.

Ketua Komite Pemilihan (KP), Amir Burhannudin telah mengumumkan jika Erick Thohir menang mutlak dengan 64 suara. Menteri BUMN itu unggul jauh atas La Nyalla Mattalitti yang hanya kebagian 22 suara.

Setelah dipastikan kalah, La Nyalla pun mengakui secara jantan. Dia menyebut, kali ini Erick Thohir yang mendapat amanah dari Tuhan untuk mengurus federasi sepakbola Indonesia.

"Erick Thohir yang menang. Mendapatkan amanah dari Allah untuk menjalankan PSSI," kata La Nyalla.

Pria 63 tahun itu mengatakan tidak ada perasaan sedih. La Nyalla tetap bersikap sportif dan ia berharap Erick Thohir harus didukung penuh oleh stakeholder sepakbola.

Dia juga mengingatkan voters untuk tidak memilih orang lama atau yang tidak kompeten karena saat ini masih berlangsung pemilihan untuk wakil ketua umum dan Exco PSSI.

La Nyalla Mattalitti tentunya tidak ingin Erick Thohir sampai didampingi mafia sepak bola.

"Biasa saja. Kan saya sudah katakan ini takdir jadi saya sudah katakan ini yang terbaik buat saya. Jadi, harapan saya, mas Erick nanti didukung oleh pengurus baru," lanjutnya lagi

"Kita tahu siapa mafia-mafia yang ada di exco yang lama, mudahan jangan dipilih lagi. Kalau memang kita mendukung Erick. Kalau sampai itu dilibatkan lagi saya yakin, tidak akan lama lagi kembali KLB," sambung La Nyalla.

Lebih lanjut, Ketua DPD RI itu juga memberikan pesan ke Erick Thohir supaya memberantas mafia sepak bola.

1. Berharap Erick Thohir Berantas Mafia Sepakbola

Dia menyebut, di dalam tubuh PSSI ada orang-orang yang tidak bisa diajak maju sehingga perlu disingkirkan.

"Banyak pesan saya sama beliau. Saya cuma minta pengurus lama yang kita tahu mafia-mafianya jangan dilibatkan. Karena nanti, yang terjadi sepak bola kita ini diatur sama mafia yang ada di dalam tubuh PSSI," ujar La Nyalla Mattalitti.

Setelah kalah di pemilihan Ketua Umum PSSI, La Nyalla menjelaskan akan kembali bekerja di DPD RI.

Ada banyak tugas yang masih harus diselesaikan, tapi dia akan siap membantu apabila dibutuhkan Erick Thohir.

La Nyala Mattalitti maju dalam pemilihan ketua umum PSSI 2023-2027 berbekal dengan pengalamannya berkecimpung lama di sepakbola dalam negeri.

Pada 2013 sampai 2015 ia sempat menjabat sebagau wakil ketua umum PSSI. Setelahnya selama kurang lebih satu tahun ia menduduki kursi ketua umum.

Itulah kenapa La Nyalla kemudian merasa percaya diri bisa mendapatkan suara mayoritas dalam KLB kali ini.

Janji kampanyenya pun sangat menggiurkan yakni subsidi 1 miliar Rupiah untuk setiap Asprov, memisahkan operator liga, membangun kantor PSSI baru, mendirikan pemusatan latihan timnas Indonesia, serta mengatur ulang jadwal kompetisi.

Hanya saja La Nyalla Mattalitti harus menerima jika ia rupanya masih kalah dari Erick Thohir yang memang punya banyak dukungan masif dari berbagai kalangan sejak awal.