Jelang Man United vs Newcastle, Harry Maguire Sebut Erik ten Hag Pelatih Banyak Mau
INDOSPORT.COM - Harry Maguire membeberkan betapa kerasnya Erik ten Hag menangani klub menjelang final Carabao Cup atau Piala Liga Inggris antara Manchester United vs Newcastle United.
Erik ten Hag akan melakoni pertandingan final Carabao Cup 2022-2023 antara Man United vs Newcastle, yang berlangsung di Wembley Stadium, Minggu (26/2/23) pukul 23.30 WIB.
Harry Maguire merupakan salah satu pemain yang kerap jadi tumbal bongkar pasang skuad Setan Merah oleh Erik ten Hag sejauh musim ini.
Di awal musim, juru taktik asal Belanda tersebut kerap memainkan Maguire di starting line-up Man United, baik sebagai bek tengah maupun kapten.
Namun belakangan, Maguire lebih sering menghuni bangku cadangan. Posisi bek tengah akhirnya diberikan kepada Raphael Varane, Victor Lindelof dan Lisandro Martinez.
Bahkan, Ten Hag kerap menggeser Luke Shaw ke tengah jika Lisandro Martinez berhalangan. Sedangkan ban kapten dikenakan oleh Bruno Fernandes.
Maguire yang telah tampil dua kali sebagai starter di Carabao Cup ini tentunya berharap bisa kembali dimainkan di posisinya. Namun, Erik ten Hag adalah pelatih yang sulit mudah ditebak.
Selalu ada ide-ide baru yang dikemukakan Ten Hag demi mengubah nasib Manchester United ke jalur yang lebih baik, termasuk dalam hal membongkar skuad.
“Sejujurnya, ide-idenya (Erik ten Hag) berbeda dengan apa yang sering kita gunakan. Dia juga seorang bek (saat masih jadi pemain),” tutur Harry Maguire kepada TalkSport.
“Musim ini, dia membuktikan caranya berhasil dan berhasil di masa lalu juga. Dia membawa sebuah filosofi dan gagasan bagaimana dia ingin kita bermain. Mungkin dia hanya memberi tahu Anda bahwa masih banyak peningkatan yang perlu dilakukan,” terangnya.
1. Maguire Bongkar Tuntutan Erik ten Hag
Maguire juga mengemukakakn bahwa ketika Erik ten Hag sudah dikemukakan, sang pelatih ingin semua pemain mewujudkan keinginannya.
“Dia sangat menuntut dalam segala hal yang dia lakukan dan semua yang dia lakukan,” sambung mantan bek Leicester City tersebut.
“Entah itu di lapangan latihan atau ketika Anda melewatan latihan dan Anda melewatkan umpan, dia langsung (menegur) Anda, dan itulah tuntutan yang dia tetapkan, dia ingin standar tinggi,” ujar Maguire.
Pembawaan Erik ten Hag yang banyak menuntut terhadap pemain ini nyatanya mampu membawa Mancheser United kembali ke jalur kemenangan.
Mantan pelatih Ajax tersebut memimpin Setan Merah ke tempat ketiga pada klasemen Liga Inggris dan mencapai final Carabao Cup. Klub juga mencapai babak 16 besar Liga Europa dan putaran kelima Piala FA.
Ada pun duel yang mempertemukan antara Man United vs Newcastle di final Carabao Cup, akan menjadi pertandingan yang sangat penting bagi Erik ten Hag.
Pasalnya, pertandingan tersebut merupakan final pertama yang akan dijalani oleh Erik ten Hag ketika menangani Manchester United.
Selain itu, pundi-pundi trofi Carabao Cup milik Manchester United akan bertambah jika berhasil menang atas Newcastle.
The Red Devils, julukan Man United, sejauh ini telah mengumpulkan 5 trofi Carabao Cup (1991-1992, 2005-2006, 2008-2009, 2009-2010, dan 2016-2017).
Bagi Harry Maguire, jika dirinya dimainkan di final Carabao Cup mungkin akan jadi kesempatan untuk mengambil kepercayaan Erik ten Hag sekali lagi.
Sebab jika dia gagal, maka masa depan Harry Maguire di Man United bakal lebih suram. Bukan mustahil Maguire bakal meninggalkan klub pada musim panas nanti.