Liverpool dan Porto Rusuh di UEFA Youth League, Wajah Pemain Sampai Berdarah
INDOSPORT.COM - Pertandingan UEFA Youth League antara Liverpool U-19 vs Porto U-19 diwarnai kerusuhan hingga menyebabkan salah satu pemain muda, Ben Doak, berdarah.
Duel yang selesai digelar di Liverpool Academy Ground pada Kamis (02/03/23) dini hari WIB tersebut berakhir dengan kemenangan tuan rumah.
Lewis Koumas dkk memastikan tiket ke perempat final UEFA Youth League setelah menekuk lawannya itu lewat drama adu penalti 6-5.
Ben Doak menjadi penendang pertama dari Liverpool U-19 yang gagal melakukan tugasnya dengan sempurna.
Kegagalannya tersebut kemudian dimanfaatkan Porto U-19 untuk memimpin kedudukan 1-0 melalui eksekusi Jorge Meireles.
Akan tetapi, petaka mulai hadir di kubu wakil Portugal tersebut saat Jesus Manuel Diaz Marualanda gagal sebagai eksekutor kelima.
Uniknya, penyerang berusia 18 tahun asal Kolombia yang dikenal dengan nama Jesus Diaz tersebut merupakan adik pemain Liverpool, Luis Diaz.
Berkat dialah, tim junior sang kakak pada akhirnya bisa membalikkan kedudukan menjadi 6-5 setelah ekseksusi pemain Porto U-19 lainnya, Umaro Cande, turut gagal.
Meski berhasil memenangkan pertandingan, tim Liverpool U-19 harus menghadapi insiden pahit yang membuat pemain mereka, Ben Doak, sampai berdarah.
Sebuah kerusuhan pecah tidak lama setelah mereka merayakan kegagalan Porto U-19 bersama sang kiper, Harvey Davies.
1. Laga Liverpool U-19 vs Porto U-19 Diwarnai Kerusuhan
Rasa sukacita yang dirasakan para pemain muda Liverpool mendadak berubah menjadi bencana saat mereka terlibat perkelahian dengan anak-anak Porto U-19.
Bahkan dari rekaman video yang beredar di media sosial, pertikaian itu melibatkan cukup banyak ‘manusia’ di dalamnya, mulai dari pemain hingga ofisial.
Entah ada berapa orang yang terekam kamera saat kerusuhan tersebut terjadi. Namun yang jelas, jumlahnya cukup sulit dihitung dengan jari tangan.
Saking rusuhnya, insiden kurang menyenangkan antara Liverpool U-19 dan Porto U-19 di 16 besar UEFA Youth League ini sampai menelan korban.
Ia adalah penyerang muda Liverpool dari Skotlandia, Ben Doak. Tidak lama setelah massa mengurai, pemuda 17 tahun ini nampak berjalan dengan wajah berdarah.
Nampaknya, ia mengalami luka di bagian bibir. Berjalan dalam diam, Ben Doak pun meninggalkan kerumuman ditemani kapten tim, Dominic Corness.
Buntut dari kejadian ini, dua pemain Porto U-19 pun diganjar kartu merah oleh wasit. Mereka adalah Umaro Cande dan Goncalo Miguel Ribeiro.
Terlepas dari huru-hara di laga melawan Porto U-19, Liverpool U-19 tetap melaju ke perempat final UEFA Youth League musim ini.
Mereka dijadwalkan berjumpa wakil Portugal lainnya, Sporting CP U-19. Duel keduanya akan digelar di Stadion Jose Alvalade pada 14 Maret 2023.
Sementara Ben Doak sendiri, sudah mencatatkan empat gol dari tujuh penampilan untuk Liverpool U-19 di UEFA Youth League musim ini.
Sumber: Daily Mail