Spezia vs Inter Milan: Disebut Minim Taktik, Simone Inzaghi Angkat Bicara
INDOSPORT.COM – Pelatih Il Nerazzurri, Simone Inzaghi, angkat bicara karena disebut sebagai pelatih minim taktik menjelang laga Liga Italia (Serie A) 2022-2023 antara Spezia vs Inter Milan.
Simone Inzaghi akan melakoni pertandingan lanjutan Liga Italia 2022-2023 antara Spezia vs Inter, yang berlangsung di Staidon Alberto Picco, Sabtu (10/03/23) pukul 02.45 WIB.
Duel yang mempertemukan antara Spezia vs Inter dalam pekan ke-26 Liga Italia menjadi laga yang sangat penting bagi Simone Inzaghi.
Hal tersebut tidak terlepas dari rumor kencang yang beredar sebelumnya mengatakan bahwa posisi Simone Inzaghi sedang berada dalam ujung tanduk.
Pasalnya, Simone Inzaghi dianggap gagal menangani Inter Milan dalam jangka waktu hampir 2 tahun, mengingat dirinya ditunjuk pada Juni 2021 lalu.
Saat ini, Simone Inzaghi gagal membawa Inter untuk duduk di takhta puncak klasemen sementara Liga Italia 2022-2023.
Il Nerazzurri, julukan Inter Milan, kini berada di peringkat 2 papan klasemen dengan mengumpulkan torehan 50 poin.
Tim besutan Simone Inzaghi tersebut terpaut 15 angka dari pemuncak klasemen sementara Liga Italia musim ini, Napoli.
Inter Milan bahkan sempat menuai hasil buruk ketika melawat ke markas Bologna dalam pekan ke-24 Liga Italia 2022-2023, karena kalah dengan skor 0-1.
Maka dari itu, Simone Inzaghi disebut sebagai pelatih minim taktik. Keadaan itu lantas membuat sang pelatih angkat suara jelang laga Liga Italia antara Spezia vs Inter.
1. Simone Inzaghi Angkat Suara
Simone Inzaghi terlihat selalu menggunakan skema formasi 3-5-2 dalam setiap pertandingan yang dilakoni Inter Milan di semua ajang.
Allenatore berpaspor Italia tersebut jarang melakukan variasi dalam menerapkan formasi yang dijalankan oleh penggawa Inter.
Maka dari itu, Simone Inzaghi dinilai seabgai pelatih yang tidak memiliki plan B, atau bisa disebut juga dengan minim taktik.
Kendati demikina, Simone Inzaghi lantas angkat suara terhadap anggapan yang melekat kepadanya akhir-akhir ini.
Melansir dari FC Inter News, pelatih berusia 46 tahun tersebut menjelaskan bahwa dia sebenarnya telah menggunakan taktik yang berbeda dengan saat masih menangani Lazio.
Alasannya tidak melakukan variasi dalam penerapan taktik Inter Milan adalah karena Simone Inzaghi ingin menonjolkan karakteristik tim.
“Awalnya dalam karir saya dan juga di tahun pertama saya sebagai seorang profesional, saya bermain dengan formasi yang berbeda. Sekarang di Inter dan dalam beberapa tahun terakhir di Lazio.
“Menurut saya, ada karakteristik yang tepat untuk para pemain dan kami mencapai hasil yang luar biasa, tetapi dapat diubah di dalam laga,” ungkap Simone Inzaghi.
“Mungkin dengan menambahkan striker tambahan. Dari waktu ke waktu saya akan mencoba membuat pertimbangan yang tepat,” tambahnya dikutip dari FC Inter News.
Penerapan formasi Simone Inzaghi tidak terlalu buruk, mengingat dirinya telah mempersembahkan 1 trofi Piala Italia 2021-2022. Serta, 2 gelar juara Piala Super Italia untuk Inter Milan.
Sumber: FC Inter News