Indra Sjafri Daftarkan 50 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2023
INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, akan mendaftarkan 50 pemain untuk ajang SEA Games 2023 yang digelar di Kamboja.
Jumlah ini menjadi entry by name dari nanti 20 nama pemain utama yang akan diboyong.
Kabar mengenai 50 nama pemain yang akan didaftarkan disampaikan langsung oleh Indra Sjafri, di mana dia akan mendaftarkan nama-nama ini ke Komite Olimpiade (KOI).
"Jadi hari ini kami harus mendaftarkan pemain sebanyak 50 nama ke KOI. Setelah ini kami akan meeting, diskusi dengan para pelatih. Siang nanti kita akan kasih 50 pemain," kata Indra Sjafri.
Indra Sjafri menjabarkan 50 nama daftar pemain didapat dari berbagai strata, di mana 21 pemain dari Liga 1 dan 29 pemain dari Liga 2.
Indra pun mengatakan nama-nama hang terpilih merupakan pemain yang didapat dari pemusatan latihan Timnas Indonesia U-22 gelombang 1 dan gelombang 2.
Kemudian, mereka akan digabung dengan pemain-pemain inti yang tampil reguler di BRI Liga 1 2022/2023. Namun, Indra belum bisa membocorkannya nama-namanya.
"Ada (pemain Liga 1) reguler 15 yang selalu dapat jam bermain. Ada enam yang jam bermainnya gak terlalu banyak. Tapi kita simpulkan akan didaftarkan," jelasnya.
Indra mengatakan dirinya memang mendapatkan pemain-pemain dari pemusatan latihan kali ini. Satu yang pasti dia akan mendaftarkan 50 pemain pertama.
"Kemarin ada 17, hari ini kita dapat beberapa pemain. Jadi nanti jumlahnya 29 + 21 jadi 50. Total 21 itu yang masih di Liga 1 dan 29 pemain yang kita ambil dari TC tahap 1 dan 2," pungkasnya.
1. Persiapan Jelang SEA Games 2023
Sebagai informasi, SEA Games 2023 bakal berlangsung pada 5-17 Mei mendatang di Kamboja.
Timnas Indonesia U-22 ditargetkan bisa meraih medali emas di SEA Games edisi kali ini. Oleh sebab itu, kata Indra Sjafri, butuh persiapan matang demi tercapainya target besar tersebut.
Memang sudah lama Timnas Indonesia puasa medali emas SEA Games. Mereka terakhir meraih medali emas saat edisi 1991 di Filipina.
Saat itu, Timnas Indonesia yang masih dihuni oleh Robby Darwis dan Widodo Putro dkk tampil sebagai pemenang di partai final menghadapi Thailand.
Mereka memenangkan drama adu penalti dengan kedudukan 4-3 setelah pertandingan waktu normal berakhir mentok di skor 0-0.