Mesin Jahit Rumput Tiba, PSSI Jamin Lapangan Stadion Piala Dunia U-20 Berkualitas Tinggi
INDOSPORT.COM - Ketua umum sekaligus Ketua Panpel Piala Dunia 2023 (LOC), Erick Thohir memastikan semua lapangan di enam stadion untuk Piala Dunia U-20 akan memenuhi persyaratan FIFA. Saat ini, lapangan yang akan tinggal tahap penyempurnaan.
Menurut Erick Thohir, mesin pitch stitching atau jahit rumput sudah tiba di Bali dan akan dipakai untuk menyempurnakan rumput Stadion I Kapten Wayan Dipta supaya kualitasnya sesuai standar FIFA.
Stitching adalah proses menjahit rumput sintetis yang dimasukan ke rumput asli agar kualitas lapangan makin bagus sesuai standar FIFA. Ini biasa dikenal dengan rumput hybrid.
"Mesin pitch stitching (jahit rumput) yang direkomendasikan FIFA untuk meningkatkan kualitas lapangan standar Piala Dunia sudah hadir di Indonesia," ujar Erick Thohir.
"Saat ini posisi mesin berada di Bali, untuk meningkatkan kualitas lapangan di stadion I Wayan Dipta, dan selanjutnya akan bergilir ke lapangan lainnya," imbuhnya.
Panitia penyelenggara menjadwalkan proses pitch stitching, yakni menjahit antara rumput asli dan sintetis untuk memodifikasi kerapatan rumput berlangsung sejak hari ini hingga awal Mei.
Setelah Bali, mesin yang dikerjakan perusahaan asal Inggris, Sisgrass akan menuju Surabaya, lalu Jakarta, berikutnya Solo, Bandung, dan terakhir Palembang.
Sisgrass berpengalaman dalam desain, konstruksi, pembuatan, dan pemasangan permukaan olahraga alami, sintetis, dan hibrida.
Teknologi mereka dipakai pada ajang final Piala Dunia, dan kejuaraan sepak bola Eropa, Afrika, dan Asia.
1. Selesai Tepat Waktu
Dengan demikian, Erick Thohir optimis proses stitching bisa selesai tepat waktu sebelum Piala Dunia U-20 2023 yang berlangsung pada 20 Mei-11 Juni nanti.
"Dengan setiap stadion butuh waktu pengerjaan selama seminggu dan transit antar kota, kami memastikan pekerjaan jahit rumput enam lapangan untuk Piala Dunia U-20 akan selesai tepat waktu. Ini kebanggaan juga karena berkat PD U20, kita punya enam lapangan sekaligus berstandar FIFA dan dunia," tutur Ketum PSSI.
Sebelumnya, Erick Thohir telah melakukan kunjungan langsung ke enam stadion untuk Piala Dunia U-20 2023 yakni Stadion Gelora Bung Karno, Gelora Bung Tomo, Si Jalak Harupat, Manahan, Jakabaring dan I Kapten Wayan Dipta.
Kunjungan dilakukan untuk memastikan semua stadion sudah selesai renovasi saat FIFA melakukan inspeksi pada 21-26 Maret mendatang.
Secara keseluruhan, Ketum PSSI mengatakan puas dengan progres renovasi stadion untuk event dua tahunan tersebut. Erick Thohir mencontohkan, Stadion GBT yang juga sudah hampir setara GBK.
Meski ada beberapa catatan kecil di setiap stadion, Ketum PSSI optimis hal tersebut diselesaikan tepat waktu.